- HAPPY READING-
****
Gavriel terus memandangi wajah pucat clara yang terpejam, sudah bel pulang pun clara tak kunjung membuka matanya.
Rasa bersalah terus menerus menghantui gavriel.
Ceklekk
Pintu UKS terbuka menampilkan sosok arzan yang memasuki ruangan.
"Gimana clara?"tanya arzan dingin.
Lelaki itu memang sudah mengetahui apa yang terjadi, ia juga sempat memberi hukuman untuk gavriel berupa bogeman diwajahnya. Walaupun gavriel sudah menjelaskan yang mulai duluan disini itu olive bukan dirinya.
namun arzan tetap saja mengakui gavriel tetap salah dalam kejadian tadi.
Gavriel menghelakan nafasnya, "maag clara kambuh, emang dia belum makan?"
Arzan berdecih,"cih, pertanyaan bodoh"
"Saking sibuknya lo ciuman sampe gak tau kalo istri sendiri belum makan, bahkan dia aja ninggalin makannya cuma demi ketemu lo"lanjutnya sambil menatap sinis gavriel.
Gavriel hanya diam, walaupun dalam hatinya menahan amarah mendengar perkataan arzan.
"Enghh"
Mendengar lenguhan dari arah brankar membuat dua orang laki laki itu menoleh ke arah nya, bahkan kedua sama sama mendekat.
"Mana yang sakit ra, bilang sama aku"
"Lo udah sadar, ada yang sakit"
Keduanya sama sama melempar pertanyaan pada clara, clara hanya memejamkan matanya matanya menahan pening yang terus melanda.
Hingga clara membuka matanya, memandang datar ke arah gavriel, lalu berganti menatap arzan.
"Bang zan, pengen pulang"lirih clara sambil mendudukan dirinya.
"Pulang sama aku ya"bujuk gavriel sambil tersenyum manis.
"Gak usah, gue mau pulang ke rumah bunda"tolak clara.
Senyum gavriel memudar, mendengar ucapan clara, apa lagi clara yang mengganti kosa katanya menjadi lo-gue. Clara benar benar marah padanya.
"Bang arzan ayok, ngapain sih diem aja"omel clara.
"Ra, plis jangan gini"ucap gavriel mencoba meraih tangan clara namun ditepis oleh clara.
"Jangan sentuh gue sama tangan kotor lo"tolak clara menatap tajam gavriel.
"Ayok pulang kenapa diem sih"lanjutnya sambil turun dari brankar dan menarik tangan arzan dengan paksa keluar dari UKS.
Walaupun badannya terasa lemas, clara tetap memaksakan diri untuk berjalan cepat, asalkan ia tidak melihat wajah gavriel lagi, sungguh clara sangat benci gavriel.
Sedangkan gavriel mengacak rambutnya prustasi.
Bughh
Bughh
KAMU SEDANG MEMBACA
BADBOY IS MY HUSBAND
Novela Juvenil[ FOLLOW AKUN SEBELUM BACA ] Follow ig : dswita0812 #Frist Story _______________________________ 'Pada akhirnya kita akan jatuh cinta pada orang yang tak terduga duga'- Clara & Gavriel Sebuah perjodohan membuat hidup dua orang yang berbeda jenis it...