42 - PUNISHMENT

1.2K 74 0
                                    

# CALD POV

" Kau baik baik saja ? " Cald memelukku dan mendaratkan ciuman di kepalaku beberapa kali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Kau baik baik saja ? " Cald memelukku dan mendaratkan ciuman di kepalaku beberapa kali. Aku mengangguk dan menatap wajah tampan nya manja. " kenapa kau bisa sangat pintar dan seberani itu " dengusnya, membuatku tersenyum. " aku tahu Brian tidak bisa berbahasa perancis, sama sekali dan Sarah ? dia bahkan tidak terlihat sepintar itu untuk bisa mempelajari bahasa yang cukup sulit " jawabku membuat Cald terkekeh.

" wanita pintar ini adalah istriku, dan hanya milikku " ucapnya sebelum membawaku pergi dari sana. " apa mereka akan ditahan ? " tanyaku. Cald menjawab dengan anggukan dan wajah yang serius. " aku ingin melihat Brian , apa diijinkan ? " tanyaku, membuat Cald menatapku cukup lama, sampai akhirnya pria itu mengangguk dan mendekatkan wajahnya padaku, menciumku.

  " aku ingin melihat Brian , apa diijinkan ? " tanyaku, membuat Cald menatapku cukup lama, sampai akhirnya pria itu mengangguk dan mendekatkan wajahnya padaku, menciumku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" I love you . . . " ucapku membuatnya tersenyum. " I love you more " balasnya membuat kami berdua tertawa.

- - -

" kau menipuku " ucap Brian menatapku tajam, membuatku menatap nya tak percaya.

" menipu katamu ? ini gila ! kau yang tidak mengenaliku bahkan setelah mengatakan begitu mencintaiku kau bahkan tidak tahu benar bagaimana tanda tanganku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" menipu katamu ? ini gila ! kau yang tidak mengenaliku bahkan setelah mengatakan begitu mencintaiku kau bahkan tidak tahu benar bagaimana tanda tanganku . . . kita bersama dulu bukan dalam hitungan bulan Brian , hal sekecil ini dari diriku saja kau tidak tahu, aku bersyukur kalau papaku menolakmu saat itu, dia benar benar memilih menyerahkanku pada pria yang mengerti bagaimana caranya mencintaiku " jelasku menyodorkan sebuah benda padanya.

 kita bersama dulu bukan dalam hitungan bulan Brian , hal sekecil ini dari diriku saja kau tidak tahu, aku bersyukur kalau papaku menolakmu saat itu, dia benar benar memilih menyerahkanku pada pria yang mengerti bagaimana caranya mencintaiku " jel...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Ku kembalikan padamu, sebagai awal bahwa semua tentang kita telah berakhir disini, dan aku tidak ingin menulis kisah ini lagi , aku tidak akan mengucapkan sampai jumpa, karena kelak, aku tidak berharap akan kembali bertemu denganmu, jadi . . . selamat tinggal " ucapku sebelum melangkahkan kakiku pergi dari hadapan nya, dan aku harap bisa selamanya.

Aku hanya akan menjadikanmu pembelajaran sulit yang tidak ingin untuk aku buka dan lihat kembali.

Aku hanya akan menjadikanmu pembelajaran sulit yang tidak ingin untuk aku buka dan lihat kembali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" sudah selesai Mrs. Dale ? " tanya Cald yang sedang menungguku di depan pintu ruangan untuk bertemu dengan para tahanan. Aku menggeleng. " apa lagi yang kau rencanakan ? " dengusnya menyusupkan jemarinya ke belakang tengkukku dan menarik wajahku mendekat. " hentikan, nanti ada yang lihat "tolakku begitu pria itu akan menciumku.

- - -

" untuk apa kau kemari ? kau mau menghinaku ? mengejekku ? " Sarah menatapku tajam, membuatku menghela nafas berat.

" tentu saja , memangnya aku disini untuk menyemangatimu ? kita bukan teman dekat, dan aku tidak sebaik itu " balasku sarkas.

" kau sudah lihat bukan , apa yang bisa kulakukan jika kau main main dengan Suami dan putraku, coba saja sentuh mereka lagi, dan kali ini kau tidak akan mendapatkan kesempatan tidur disini " ancamku sebelum berjalan penuh percaya diri meninggalkan wanita yang menatap punggungku dengan ekspresi kesal.

Semoga semua lebih baik lagi .

DADDY HUSBAND (COMPLETED )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang