Hari ini Universitas Ramayanan mengadakan Reuni Akbar 3 tahun angkatan, mengadakan di Hotel mewah di Kota Jakarta.
Berada dioutdoor sudah didekorasi dengan mewah, ada party, bbq dan masih banyak lagi.Sebenernya sih tiap tahun diadakan reuni karna pasti ada yg datang ada yg tidak maka digelarlah acara ini agar mempererat tali silaturrahmi, sama hal nya dengan seseorang yg sedang menunggu kekasihnya berdandan, hari ini mereka baru pertama kali datang ke acara tersebut.
"Sayang masih lama?" tanyanya sambil menunggu sambil bermain ponsel.
"Belum yang tunggu bentar lagi nyatokin rambut" jawabnya didalam lemari, seseorang yg menunggu pun menghela nafas udah 30 menit menunggu gadisnya tapi belum selesai juga. Huh maklum namanya juga perempuan dandannya lama banget.
"Yuk" pemuda itu terkejut dari lamunannya karena seseorang mengagetkannya, mendongak menatap sang gadis terpana sangat cantik.
"Ih kok bengong ayo ntar telat" sang gadis yg tadi mengecek isi tasnya kesal melihat kekasihnya cengo kaya sapi ompong.
"Cantik banget sha Ya Tuhan, ngga jadi lah kita berangkat reuni kita jalan berdua aja ngga mau semua orang liat kamu" pemuda itu cemberut.
"Lucu banget sih ih kiyowo" gadis itu mengunyel ngunyel pipi pemuda itu.
"Shasa sakit sayang" ringisnya, tangannya mengelus pipinya yg merah akibat dicubit.
"Utututu maaf sayang" mengelus pipi sang kekasih lalu mengecupnya "Dah sembuh kan?" shasa tersenyum manis, pemuda itu tersenyum manis menampilkan matanya yg melengkung seperti bulan sabit.
Ganteng banget ya ampun cowo gue batinnya berteriak.
Pemuda itu merangkul pinggang shasa posessive menandakan kepemilikannya.
"Tunggu.... Kenapa pake rok pendek hem?" tanyanya ekspresi datar.
"Ih biar cantik tau, kamu ngga suka aku cantik?"
"Nggak"
"Ih kok gitu kenapa?"
"Cantik kamu cuma buat aku"Blushh!
Pipinya merona, perasaan shasa hanya mengoles blus on tipis tapi kenapa malah tambah merah.
"Gemes banget sih, pacar siapa ini?" tanya pemuda itu dengan gemas.
"Kamu lah yakali orang lain" sinis shasa.
"Ngga boleh, kamu punya aku sha" shasa tidak menjawab karena kesal, sampai dibasement mereka berdua masuk mobil. Menempuh sekitar kurang lebih 10 menit sampai di Hotel mewah, didepan sudah ramai padahal ini baru jam 07.20 tapi sudah ramai harusnya kan reuini nya dimulai jam 07.30. Pemuda itu turun dulu dari mobil, lalu membuka pintu mobilnya yg sebelah, menuntun gadisnya agar turun dengan hati hati tangannya berada diatas kepala shasa guna melindungi kepalanya agar tidak terhantam atap mobilnya. Merangkul pinggang gadisnya dengan mesra mereka berjalan ke arah hotel, acaranya dibelakang hotel.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mine Is Still Mine
Teen Fiction"semua yg menjadi milikku, termasuk kamu, aku akan menjadi sangat egois jika itu menyangkut kamu ketika ada orang lain yg akan merebutmu dariku. Aku bakalan melawan takdir jika takdirmu bukan aku lalisa" Lee Taeyong "aku tidak suka cowo yg tukang se...