Bonus Chapter 1

3K 289 99
                                    

~~~~~HOME~~~~~

Junhui meringis mendapati Myungho tak henti menatap tajam dirinya sejak bangun tidur. Kali ini Junhui seperti maling yang kepergok ingin mencuri, dan Myungho adalah si pemilik rumah yang berencana dirampok. Begitulah kondisinya sekarang.

"IH!!! KAK, KENAPA TIDAK BILANG SIH KALAU SAKIT?!!!"

Padahal Junhui berencana tidur sampai siang mengingat ini hari minggu, tetapi gagal total karna istri berwajah manis dan kalemnya ini memukulinya dengan bantal hingga Junhui terpaksa mengakhiri perjalanannya mengarungi lautan mimpi.

Berlebihan, lupakan.

"Apasih, sayang? Namanya juga baru pertama kali, ya pasti sakit lah!"

Junhuu merebut paksa bantal yang Myungho gunakan untuk memukulinya lalu menatap wajah pasangannya dengan pandangan memelas.

Ya, Myungho marah-marah karna sekujur tubuhnya terasa sakit. Terlebih bercak merah keunguan yang tercipta di sepanjang leher hingga dadanya.

"Mau coba lagi? Katanya kalau yang kedua kali sudah tidak sakit loh."

Muncul perempatan siku-siku di kening Myungho mendengar ucapan Junhui yang terdengar begitu santai. Oh, astaga sialan sekali memang. Rasanya Myungho ingin sekali menendang tubuh bongsor suaminya itu hingga terjatuh dari kasur.

Sayang sekali niat baik itu harus diurungkan mengingat bagian bawahnya mati rasa.

"Halo Nyonya Choi?" Junhui mengibaskan tangannya di depan wajah Myungho menyadari putri kesayangan Victoria Song ini diam saja sembari menatapnya tajam.

"Kakak menyebalkan!"

"EEEHHHHHH!"

Junhui terkejut setengah mati saat Myungho tiba-tiba menaiki tubuhnya dan mengigit hidungnya kuat-kuat. Sakit sekali astaga. Junhui sampai sesak napas dibuatnya. Sepertinya Myungho berusaha melakukan percobaan pembunuhan.

Ini tindak kriminal!

Myungho malah tertawa menikmati penyiksaan yang ia lakukan. Melihat wajah kesakitan Junhui itu benar-benar hiburan untuknya. Meskipun inginnya tidak berhenti, Myungho kemudian tetap menyudahi perlakuan mengerikannya itu.

Lihatlah sekarang, wajah seorang Choi Junhui memerah. Entah menahan sakit, entah menahan amarah karna kesal. Pokoknya pria itu balik menatap tajam sang istri yang masih berada diatasnya itu.

"Puas kau?"tanyanya sengit.

Liciknya, Myungho mengangguk semangat.

Cup

Myungho mengecup hidung Junhui yang digigitnya tadi. Menciptakan lengkungan di bibir sang suami yang tertawa kecil mendapatkan perlakuan manis yang amat jarang diterimanya.

"Kau sih menyebalkan,"ucap Myungho pelan seraya meletakkan kepalanya di dada Junhui. Berbaring nyaman diatas tubuh suaminya.

Tenang saja, Myungho langsing kok jadi Junhui sama sekali tidak merasa keberatan.

"Kak!"tegur Myungho yang tiba-tiba berjengit merasakan tangan Junhui yang semula mengusap punggungnya perlahan turun meremas bokongnya.

Myungho sama sekali tidak tahu jika suaminya itu rupanya benar-benar mesum!

"Iya-iya maaf." Junhui memilih memainkan helaian rambut Myungho daripada berakhir kena marah lagi. "Ngomong-ngomong sayang,"

"Hm?"

"Kita janji pada Jisoo akan kerumah mama kan hari ini?"

Myungho menghela nafas kasar, bisa-bisanya dirinya melupakan janji pada saudari iparnya itu. "Bisa diundur?"

Home || SVT feat Super Generation «COMPLETE»Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang