1.1 | Home

2.7K 304 35
                                    


~~~~~HOME~~~~~

Terakhir kali Seungcheol menginjakkan kaki di pulau Jeju sepertinya hampir 5 tahun yang lalu. Itu pun untuk mengurus bisnis. Padahal ketika masih kecil Siwon sering membawanya dan adik-adiknya menginap di kediaman Kyuhyun setiap liburan sekolah tiba.

"WELCOME TO JEJU ISLAND!"teriak Seokmin tepat di telinga Seungkwan, "Biasanya kau berteriak begitu? Tumben kali ini tidak."

Seungkwan menyingkir ke samping Myungho. Diusapnya telinganya yang pengang akibat teriakan menggelegar Seokmin.

Liburan selama 3 hari 2 malam itu akan dihabiskan dengan bermalam di salah satu villa milik Kyuhyun. Berada tepat dekat pantai yang menawarkan pemandangan sunrise yang indah.

Sekitar 30 menit perjalanan di tempuh dari bandara menggunakan minibus, karna mereka berdelapan tentu saja mobil biasa tidak akan cukup. Setibanya di villa mereka langsung membagi kamar.

Seungcheol-Jeonghan menempati kamar utama di lantai 2. Jisoo-Seokmin menempati kamar disamping kamar utama yang sama besarnya. Sedangkan Junhui-Hansol dan Myungho-Seungkwan menempati dua kamar di lantai 1.

Sesampainya di kamar, Jeonghan mengganti pakaian. Begitu keluar dari kamar mandi ia menghela napas berat melihat Seungcheol duduk di sofa, sibuk dengan laptopnya.

Mungkin karna sifat pekerja kerasnya sudah mendarah daging jadi sulit untuk mengabaikan pekerjaannya walau sesaat.

"Cheol." Jeonghan mengambil alih laptop Seungcheol, menutupnya tanpa memerdulikan sepenting apa berkas yang dikerjakan suaminya. "Kau sudah janji kan?"

Jeonghan tidak menuntut apapun. Yang ia inginkan hanya menjadi prioritas Seungcheol selama liburan ini. Hanya 3 hari 2 malam untuknya. Dan Seungcheol menyanggupinya.

Sebaliknya, prioritas Jeonghan saat ini adalah menjauhkan Seungcheol dari segala kesibukan. Memonopoli putra sulung Choi Siwon itu hanya untuknya.

"Maaf, aku bosan tadi."

Luar biasa. Manusia mana yang mengusir rasa bosan dengan bekerja, tentu hanya Choi Seungcheol orangnya.

Jeonghan memanyunkan bibirnya, "Sana ganti baju. Aku turun duluan."

Seungcheol meraih lengan Jeonghan, menariknya hingga terduduk diatas pangkuannya. "Kenapa buru-buru hm? Tidak mau menungguku?"

"Aku marah."

"Maaf ya? Aku janji tidak akan mengulanginya lagi." Seungcheol merasa bersalah. Sudah berjanji sebelumnya, namun secepat itu mengingkarinya.

Jeonghan tersenyum. Ia menepuk lengan Seungcheol yang melingkari pinggangnya. Dikecupnya bibir sang suami lalu dirapikannya surai hitam legam itu. "Aku mengerti. Jangan dianggap serius, aku hanya bercanda tadi."

"Myungho bilang dia dan Seungkwan ke pantai duluan,"ujar Seungcheol saat Jeonghan bangkit. "Kau susul saja."

Jeonghan mengangguk. Ia mengambil ponsel kemudian bergegas keluar untuk menyusul Myungho dan Seungkwan.

"Han."

Ia berbalik ketika Seungcheol memanggil.

"Ya?" Jeonghan memandang suaminya penuh tanya, "Kau butuh sesuatu? Pakaianmu sudah ku siapkan di kamar mandi."

Seungcheol menggeleng, "Langsung ke bawah. Tidak usah memanggil Jisoo."

Awalnya Jeonghan mengerutkan keningnya tak mengerti. Sedetik kemudian ia terkekeh memahami maksud Seungcheol.

Home || SVT feat Super Generation «COMPLETE»Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang