19. kiriman

415 42 0
                                    

Setelah beberapa lama kemudian starlia pun sadar dari pingsannya.
"ngggehhh"

"starlia kau sudah bangun". Leo langsung buru mendekati stalia yang baru saja bangun dan memberikan air agar starlia menjadi lebih baik

" apa yang terjadi leo? " tanya starlia

" tidak ada yang terjadi kau hanya pingsan,sekarang istirahat lah karena kita harus pergi ke akademi nanti"

"mmm baiklah, jika akan pergi bangun kan aku nanti" ucap starlia.

*
"starlia sering sering lah datang ke istana ini" kata sang permaisuri

"baik lah permaisuri"

"panggil bunda sayang, jangan terlalu formal"

Starlia hanya tersenyum dan menggangguk mengiyakan permintaan permaisuri.

"starlia ayo pergi, kau harus bersiap siap untuk pesta nanti malam" ucap leon yang kemudian disusul starlia pergi ke akademi.

Dalam perjalan mereka larut dalam diam. Leo yang sibuk membaca buku dan starlia melihat pemandangan sekitar yang mereka lalui.

*

Setelah tiba di akademi mereka pun kembali ke kamar masing masing untuk persiapan pesta yang akan diakan malam nanti.

Semua orang di akademi sedang sibuk mempersiapkan diri untuk pesta. Banyak dari siswa akademi yang mendapat kiriman barang dari orang tua mereka terlebih putri bangsawan yang mendapat kiriman gaun gaun indah dari orang tua mereka.
Termasuk sahabat starlia yaitu nadia yang sibuk mengambil kiriman gaun dan perhiasan dari orang tuanya.

"mereka beruntung,,,sepertinya baju ku yang kemarin masih bisa dibawa" gumam starlia yang kemudian mencari baju yang akan ia bawa ke pesta.

"starlia aku sudah menyiapkan gaun untukmu" kata nadia yang baru saja datang membawa banyak barang barang kiriman orang tuanya.

"tidak usah nad, aku masih punya gaun"

"tidak, kamu harus mau memakai gaun dariku"
Ucap nadia yang terus berusaha membujuk starlia agar mau menerima pemberiannya.

Ditengah perdebatan mereka tiba tiba di kejutkan dengan orang yang mengetuk pintu.

Tok.. Tok... Tok

Ceklek...

"permisi nona ini barang kiriman untuk starlia"
Ucap seseorang yang mengantarkan barang tersebut

" terimakasih" ucap nadia yang menerima barang tersebut

"starlia ini barang kiriman untukmu"

"dari siapa nad"

"entah lah aku pun tak tau, coba kamu buka mungkin ada sesuatu tentang pengirimnya"

Starlia pun membuka barang tersebut yang membuatnya terkejut karena isinya ada sebuah gaun yanh sangat indah, sepatu yang senada dengan gaun, tiara dan perhiasan lainnya.
Dan juga terdapat sebuah surat yang isinya

.....starlia putrikuu. Pakai lah gaun yang telah aku siapkan untuk mu sayang.

Sampai jumpa di pesta sayang

" mungkin itu ibu mu yang mengirim starlia" ucap nadia yang memecah lamunan starlia.

"tapi ibu tak mungkin punya uang untuk ini semua nad, lagi pula tiara ini untuk apa, aku bukan seorang putri" ucap starlia yang heran dengan semuanya.

"tidak usah dipikirkan, lebih baik kita bersiap siap. Di pesta nanti kamu akan bertemu dengan pengirimnya"

Mereka berdua pun bersiap siap untuk pergi ke pesta.

*

Di lain tempat

" apakah kau sudah mengirim barang yang aku suruh"

"sudah yang mulia"

"hmm, baik lah. Siapkan semuanya. Aku ingin penyambutan yang besar untuk putriku"

"saya mengerti yang mulia"

starlia Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang