Sejak dimana kejadian bola kristal pecah dan bella kalah ditambah lingkaran sihir pelindung saat bertarung pecah membuat semua membenci starlia.
Entah siapa yang menyebarkan gosip bahwa starlia menggunakan sihir hitam atau kegelapan maka dari itu bisa membuat bola sihir pecah dan mengalahkan bella yang notaben nya penyihir tingkat lima.
Saat starlia pergi ke kantin bersama nadia semua orang menatapnya dengan sinis dan terang terangan mencaci starlia
Lihat penyihir hitam datang
Pantas saja bisa mengalahkan bella
Dia benar benar jalang terlebih lagi dia penyihir hitam
Dia pengikut raja kegelapan
Pasti dia menjual diri untuk dapat kekuatan sihir
Lemah ya lemah aja ngk usah juga minta sihir hitam
Dia harus keluar dari akademi
Begitulah ucapan murid akademi pada starlia. Hal itu tentu membuat starlia semakin terluka.
"nad, kamu pergi saja kekantin terlebih dahulu, aku mau ambil barang yang tertinggal" ucap starlia yang ingin segera pergi dari sana akan tetapi dia tidak mau jika nadia harus ikut. Karena starlia tau jika nadian sangat ingin makan di kantin.
" aku akan menemanimu" ucap nadia yang mau ikut dengan starlia
"tidak nad, kamu tunggu disini saja" kata starlia berusaha meyakinkan.
"baik lah tapi cepat kembali" ucap nadia.
*
Setelah kabur dari kantin starlia pun pergi ke belakang akademi,dan duduk di bawah pohon besar yang ada di akademi.
"hiks...... hiksssss... hiikkssss semuanya selalu sama. Kenapa mereka kejam mengatakan itu semua" ucap starlia yang terus menangis dan membenamkan wajahnya di atas lututnya.
Sampai sore datang pun starlia masih tetap bertahan di bawah pohon. Dan setelah lama menangis ia pun tertidur,hingga tak menyadari ada seseorang yang memperhatikannya.
" kau kenapa menangis sendirian" ucap seseorang yang datang tiba tiba
"kauuuu siapa dan mau apa" ucap starlia yang terkejut karena kedatangan seorang laki laki yang tidak ia kenal.
" kau tak mengenalku, astaga apakah ketampanan ku kurang hingga kau tak kenal aku" ucap lelaki tersebut.
" memangnya kau siap hingga aku harus tau" ucap stalia yang merasa asing dengan lelaki tersebut.
" saat kita bertemu lagi kau akan tau, sekarang aku harus pergi " ucap lelaki tersebut yang kemudia hilang dalam sekejap dengan meninggalkan burung gagak yang beterbangan.
" dia laki laki burung gagak, aneh" ucap starlia yang bingung dengan lelaki tersebut. Tanpa ia sadari bertemu lagi dengan laki laki tersebut akan menimbulkan masalah luar biasa.
"starlia,kau sedang apa disini" ucap leo datang tiba tiba
" aku.. Aku hanya... Mmmm.... Jalan jalan... Ya jalan jalan" ucap starlia mencari alasan
" benarkah.... Kau tidak pandai berbohong" ucap leo yang memegang wajah starlia untuk membersihkan air mata yang tersisa.
" kau benar"
" jangan menangis" ucap leo tiba tiba membuat starlia bingung
"kenapa, itu wajar"
" tidak kau semakin ca... Jelek. Dan jangan dengarkan mereka" ucap leo dengan gugup karena sesuatu yang tidak seharusnya ia katakan.
"leo apakah kau percaya juga bahwa aku memiliki kekuatan hitam" ucap starlia tiba tiba
" tidak, itu tidak mungkin" ucap leo dengan yakin.
"terima kasih telah menepercayai ku" ucap starlia dengan senyuman di wajahnya.
" kau jangan terlalu memikirkan mereka, tunjukkan saja diri mu yang terbaik" ucap leo yang memegang tangan starlia dan mata yang begitu meyakinkan melihat starlia.
" leoo, terimakasih lagi" ucap starlia dengan senyuman manis dan itu membuat leo terdiam.
" aa ayo kita kembali,nadia pasti mencari mu" ucap leo yang berusaha menghilangkan rasa gugupnya melihat senyum starlia dari dekat.
KAMU SEDANG MEMBACA
starlia
Fantasystarlia gadis desa yang hidup hanya berdua dengan ibu nya di sebuah gubuk dekat hutan. banyak warga desa yang menghina dan mengucilkan starlia karena tidak dapat menggunakan sihir. memang di dunia starlia sihir merupakan kekuatan yang di agungkan...
