TAMAT - PART MASIH LENGKAP
FOLLOW SEBELUM MEMBACA
***
Kisah ini mengisahkan tentang Kenzo Antonie Verdianto, putra tunggal dari keluarga Verdianto, yang dijodohkan dengan Keyla Alkeysia Mitrabachtera, putri tunggal dari keluarga Mitrabachtera.
Kenzo...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bab 31 : Happy Birthday
Kini Keyla, Kenzo, Dicky, Pey, dan Rey sudah ada di apartemen. Mereka berkumpul di ruang tamu.
"Si Singa kemana?" tanya Keyla menatap mereka berempat secara bergantian.
"Shella cuman bilang dia ada urusan dadakan," jawab Dicky membalas tatapan Keyla, dan Keyla membalasnya dengan anggukan kepala.
Kring... kring...
Suara panggilan telepon di ponsel Dicky berbunyi. Ada yang menelepon Dicky. Di layar ponselnya tertera nama Shella. Ia pun menerima panggilan telepon dan menempel layar ponselnya ke telinganya.
"Halo."
"..."
"Sekarang?"
"..."
"Oke oke. Gue otewe sekarang."
Tut...
Dicky menjauhkan ponselnya dari telinganya kemudian memutus sambungan teleponnya dengan Shella. Ia bangkit berdiri dan mengajak Pey untuk mengikutinya ke tempat yang dikatakan Shella tadi di telepon.
"Kalian berdua mau kemana?" tanya Keyla menatap Dicky dan Pey secara bergantian.
Keyla menatap beberapa makanan yang sudah dipanaskan dan diletakkan di atas meja ruang tamu. Ia menatap kembali Dicky dan Pey. "Ini makanannya gimana?! Mana habis?!"
"Lo habisin aja," balas Dicky sambil terkekeh kemudian ia menarik Pey untuk keluar dari apartemen dan tak lupa mereka berdua pamit sebelum pergi.
Keyla cengo menatap punggung mereka berdua yang sudah pergi. Ia menataap makanan yang ada di meja ruang tamu. Mana bisa habis jika hanya ada dirinya, Kenzo, dan Rey?!
"Semoga aja kita bisa habisin semua ini, Bos Ipar," ucap Rey sambil tertawa melihat kedua bahu Keyla merosot lesu melihat makanan yang ada di depannya.
Keyla pun menghela nafas pasrah kemudian bergumam, "Semoga."
Keyla bangkit berdiri, ingin ke dapur untuk mengambil tiga piring nasi. Namun, langkahnya terhenti dan ia sedikit meloncat karena terkejut. Entah siapa yang sudah mendobrak pintu apartemen dengan keras.
Brak! Brak! Brak!
"Siapa itu?" gumam Keyla menatap pintu apartemen dengan tatapan takut. Tidak hanya Keyla yang terkejut karena mendobrak pintu apartemen. Kenzo dan Rey juga ikut terkejut.
"Rey, buka pintunya siapa yang berani banget dobrak pintunya," pintah Kenzo dan Rey menuruti perintah Kenzo. Ia bangkit berdiri dari sofa kemudian berjalan menuju ke pintu untuk membuka pintu apartemen.
Cklek!
Rey menatap orang yang mendobrak pintu dengan tatapan terkejut.
Keyla terkejut melihat orang-orang yang ada di depan pintu apartemen. Ia mengernyit dahinya dan kedua matanya menatap orang-orang itu kembali ke apartemen.
