30. BANGKRUT

7.9K 444 2
                                    

Bab 30 : Bangkrut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bab 30 : Bangkrut

Keyla dan yang lainnya keluar dari gedung tua itu. Jordan sudah dibawa ke rumah sakit terdekat dengan ambulans yang dihubungi oleh Pey.

Keyla berjalan mendahului mereka berlima. Ia berjalan pelan sambil menatap jalan yang ada di depan, menatap jalan itu dengan tatapan kosong. Kedua matanya yang sembab dan hidungnya yang merah karena habis menangis.

Dicky, Pey, Shella, Rey, dan Kenzo berada di belakang menatap Keyla dengan tatapan iba.

Tiba-tiba...

Bruk!

Seseorang tiba-tiba mendorong Keyla. Keyla terhuyung ke belakang. Ia menutup kedua matanya dengan rapat, menyiapkan diri untuk merasakan sakit yang akan datang ke tubuhnya dan kepala. Namun, ia tidak merasakan apa-apa, seperti ada yang menahannya.

Kedua mata Keyla perlahan-lahan terbuka. Ia mendongak kepalanya, ingin melihat siapa yang sudah menahannya untuk tidak tejatuh. Ternyata Dicky yang menahannya. Ia menghela nafas lega dan berdiri tegak ingin melihat siapa yang tiba-tiba mendorongnya.

"LO CEPU YA, KEYLA! GARA-GARA LO, PERUSAHAAN PAPA GUE BANGKRUT! BANGKRUT GARA-GARA MULUT LO YANG SUKA CEPU!" bentak orang itu sambil menggoyangkan kedua bahu Keyla dengan kencang, membuat Keyla sedikit pusing.

"SEMUA GARA GARA LO!!!"

Shella berdecak kesal kemudian memisahkan orang itu dan Keyla. "LO APA-APAAN SIH, RECHILE?! TIBA-TIBA DATANG UDAH DORONG SEMBARANGAN! GAK BISA APA BIKIN HIDUP ORANG TENANG?!!!"

Ya, orang itu adalah Rechile. Keyla mengernyit dahinya dan menatap Rechile dengan tatapan bingung.

Cepu?

Bangkrut?

Apa maksudnya dari semua itu?

Pikiran Keyla sudah kacau, ditambah lagi kehadiran Rechile yang menuduhnya cepu, membuat pikirannya semakin kacau dan pusing. Ia sudah lelah.

"Ngomong baik-baik! Jangan marah-marah kayak gini!" tegur Keyla dengan suara seraknya karena penyebab menangis. Ia sedang tidak ada tenaga untuk emosi.

Rechile menatap sinis Keyla dan terkekeh sinis. "Ngomong baik-baik? LO PENYEBAB DARI SEMUA INI TAU GAK?!!!"

Tatapan Rechile tidak sengaja menatap Dicky yang berdiri di samping Keyla. Sangat tampan. Bibirnya mengembangkan senyuman miring dan kembali menatap Keyla. "Ada pahlawan yang siap lindungi lo dari gue, ya, Keyla? Eh, bukan pahlawan! Selingkuhan lo 'kan?"

"GAK USAH SEMBARANGAN LO!" Keyla membentak Rechile karena ia terpancing emosi. "GUE UDAH BILANG GUE GAK NGOMONG APA-APA KE MEREKA! BUKAN GUE YANG BIKIN PERUSAHAAN KALIAN BANGKRUT! BUKAN GUE, RECHILE! PAHAM GAK SIH?!!!!"

Rechile kembali terkekeh sinis melihat Keyla yang sedang menahan diri untuk tidak menangis. Ia membalas, "Acting nangis biar mereka cogan bisa kasihan sama lo, ya?"

Dijodohkan dengan CEO Cacat - TAHAP REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang