Bab 44 : Jordan & Kiki ke Apartemen
Kring... kring....
Ponsel Keyla berbunyi, menandakan ada yang menghubungi Keyla.
"Siapa sih?!!"
"Coba diangkat, Sayang," balas Kenzo sembari mengelus kepala Keyla dengan lembut. Di atas paha Kenzo terdapat kepala Keyla. Wajah Keyla tenggelam di perut Kenzo.
"Kamu yang angkat aja," balas Keyla yang masih setia menenggelamkan wajahnya ke perut Kenzo.
"Kamu yang angkat, Key. Siapa tau penting," balas Kenzo menyodorkan ponsel Keyla ke Keyla.
"Key, mantan kamu telepon," lanjut Kenzo, membuat Keyla langsung menjauhkan wajahnya dari perut Kenzo. Ia mengerjap kedua matanya beberapa kali kemudian menerima pemberian Kenzo.
Keyla mengernyit dahinya saat dirinya ingin mengambil ponsel, Kenzo tetap menahan ponsel itu.
"Kok ngomong soal mantan kamu, kamu gak emosi lagi?" tanya Kenzo menatap Keyla dengan tatapan bingung.
"Aku udah baikan sama dia," jawab Keyla, membuat wajah Kenzo menjadi datar.
"Aku baikan sama dia bukan berarti aku balikan sama dia," lanjut Keyla melihat Kenzo hampir ingin marah.
"Coba terima." Kenzo pun menuruti ucapan Keyla. Ia menerima sambungan telepon dari Jordan dan mengaktifkan mode speaker.
"Halo, Kakey."
Kenzo mengernyitkan dahinya. Bukan suara Jordan, melainkan seperti suara anak kecil.
"Eh, halo, Ki! Kiki kenapa telepon Kakey? Kangen, ya?" tanya Keyla dengan bibirnya tersenyum.
"Kakey, boleh gak Papi sama Kiki ke tempat Kakey?" tanya Kiki di seberang telepon. Tatapan Keyla menatap Kenzo, seolah-olah meminta izin.
"Nanti aku jelasin kenapa aku sama dia bisa baikan," ucap Keyla dengan suara pelan sambil mengembangkan senyuman tipis di bibirnya.
Kenzo pun menganggukkan kepalanya. Bibir Keyla mengembangkan senyuman senang.
"Kenapa Kiki sama Papinya Kiki mau ke tempat Kakey?"
"Kiki, sini kasih Papi. Papi yang kasih tau." Terdengar suara Jordan meminta Kiki untuk memberikan ponsel. "Halo, Key."
"Iya, kenapa?"
"Gue mau kasih tau sesuatu. Besok pagi gue sama Kiki ke apartemen lo. Boleh gak?"
"Bentar, gue ngomong di luar. Kiki, tunggu di sini, ya. Papi ke bawah sebentar."
"Iya, Papi."
Tak lama Jordan kembali bersuara.
"Gue mau ke apartemen lo. Ini berhubungan sama lo dan Kenzo."
KAMU SEDANG MEMBACA
Dijodohkan dengan CEO Cacat - TAHAP REVISI
RomansaTAMAT - PART MASIH LENGKAP FOLLOW SEBELUM MEMBACA *** Kisah ini mengisahkan tentang Kenzo Antonie Verdianto, putra tunggal dari keluarga Verdianto, yang dijodohkan dengan Keyla Alkeysia Mitrabachtera, putri tunggal dari keluarga Mitrabachtera. Kenzo...