"Akhir-akhir ini kau begitu sibuk hingga melupakanku." Ucap Eunseo manja melingkarkan tangan di perut Crystal, begitu merindukkannya. "Bahkan menjelang hari pernikahanmu pun, kamu masih sibuk bekerja." Eunseo mengambil tangan wanita itu, sejenak menghentikan kesibukan Crystal.
"Jika aku tidak bekerja, bagaimana aku bisa memberimu makan nanti, Sayang." Crystal memutar posisi duduknya melihat Eunseo yang cemberut, pura-pura marah.
"Tunggu sebentar. Beri aku waktu 5 menit, aku akan menyelesaikan semuanya dengan cepat. Oke!" Crystal mengusap dagu Eunseo gemas, mengecup singkat pipi gadis itu dan memintanya bersabar."Aku merasa iri dengan pekerjaanmu."
"Kenapa bisa begitu?"
"Dia lebih menarik perhatianmu di banding aku. Bagaimana jika aku melamar pekerjaan di kantormu saja?"
"Untuk apa? Supaya kamu bisa melihatku setiap hari? Tentu aku akan menolaknya, lebih baik kamu melihat ku saja selama 24 jam di rumah."
"Terima kasih telah bekerja keras untukku. Aku sangat beruntung mengenalmu, mencintaimu dan memilikimu. Kamu hadiah terbaik dalam hidupku. Kamu seperti cahaya dalam kegelapan. Sungguh aku tak bisa membalas semua kebaikanmu selama ini."
"Aku tidak melakukan apa-apa. Untuk apa kamu berterima kasih padaku. Tak bisa aku bayangkan, apa jadinya jika aku tanpamu. Aku tak akan ada disini. Melihatmu dan menjalani hari-hari yang indah. Kamu menjadi bagian paling berharga dalam hidupku. Sampai kapanpun jangan pernah tinggalkan aku. Karena hidupku akan sangat sulit jika tanpamu." Crystal sangat terharu, betapa Eunseo sangat berharga dalam hidupnya.
"Jangan mencemaskanku. Aku pasti menepati janjiku padamu."
"Terima kasih, Sayang." Crystal menarik Eunseo dalam pelukan erat. Wanita itu semakin yakin memantapkan hati menikah dengan Eunseo. Kali ini Bona tak akan bisa menghalangi keinginannya. Karena Crystal telah bertekad menghabiskan seluruh sisa hidupnya untuk mencintai Eunseo.
KAMU SEDANG MEMBACA
[18 ] AND STILL STUPID™ | Chapter II
Фанфик"Will you love me? I swear I'll make you love me one day." | gxg |