Warning: Some trigger content!
- violance, ship war, gun war, physical fighting, harsh word, killing people -🔅
"Sir Franciss!! Itu kapal mereka!!" Satu dari sekian puluh prajurit, yang bertugas sebagai watcher crew di atas crow'nest, berteriak pada Oscar. "Di sana!! Itu bendera Hawkins Jack!!" Tudingnya pada juntaian kain hitam yang mengibar tertiup angin.
Mendengarnya, sontak membuat Oscar dan Taehyung terlonjak. Mereka segera mengambil masing-masing teleskop dan mengintip lewat lubang lensa. Benar saja, tiga kapal besar dengan bendera bersimbol kepala tengkorak dan pedang menyilang terpampang nyata di sana. Tepat delapan puluh meter dari kapal armada kelautan Britania.
"Itu mereka." Oscar yang pertama kali menurunkan teleskop. "Prepare the canon!!" Tanpa menunggu lebih lama, ia berseru keras untuk mempersiapkan senjata. Baik itu flintlock laras panjang ataupun pendek. Mengisi penuh mesiu dan membuka kunci-kunci pelatuk, bersiap meluncurkan ratusan tembakan jika terjadi hal yang tidak diinginkan.
"Oscar, we stick with the first plan?" Usai menurunkan teleskop dari mata dan mengawasi keributan prajurit di atas kapal, Taehyung mulai membuka suara. Netranya masih terfokus pada kapal-kapal Hawkins Jack.
"Ya, kita akan memastikan keberadaan Jimin terlebih dahulu." Oscar menjawab dengan tangan yang sibuk mengisi bubuk-bubuk mesiu pada pistolnya. "Kita akan mengulur waktu sampai kapal armada kelautan Britania tiba di sini."
Taehyung menghembuskan napas panjang. Isi kepalanya menjadi kacau dan memanas secara tiba-tiba. Mereka tepat mengekori kapal Hawkins Jack. Sejujurnya ada perasaan khawatir jika mereka melakukan konfrontasi terlebih dahulu sebelum kapal-kapal bala bantuan Britania tiba. Cemas jika rencana tidak berjalan sesuai alur.
"Kapan kapal-kapal itu tiba?" Maksud Taehyung adalah kapal angkatan laut Britania yang di bawahi oleh keluarga Franciss secara langsung.
Oscar menghentikan kegiatannya dalam mengisi bubuk mesiu pada senjata-senjatanya. "Seharusnya tidak jauh dari kapal ini. Kita harus benar-benar menahan pergerakkan mereka, hingga bantuan tiba."
Iya, Oscar dan Taehyung telah menyusun sebuah rencana. Pertama mereka akan memastikan keadaan Jimin baik-baik saja, kedua mereka akan melakukan negosiasi sekaligus menghambat pergerakan kapal Hawkins Jack untuk beberapa waktu, dan yang ketiga mereka akan menunggu kapal-kapal angkatan laut Britania datang untuk mengepung bajak laut Hawkins Jack.
"Apa sebaiknya kita tidak menunggu kapal-kapal lainnya tiba?" Taehyung mengambil pistol miliknya, mengikuti langkah prajurit untuk memenuhi wadah mesiu dengan bubuk abu sebanyak mungkin.
"Kapal mereka bergerak sangat cepat, kita akan kehilangan jejak mereka lagi jika kita tidak segera menghadang." Oscar menyimpan pistol pada sabuk di pinggangnya dan menyelipkan sebilah pedang sabel di sisi lainnya. Melangkah ke tengah deck kapal.
"Soldiers!!" Serunya keras untuk mengambil semua perhatian prajurit kapal. "Hawkins Jack telah membuat kekacauan dimana-mana. Hari ini kira akan bertempur hingga tetes darah terakhir." Oscar menatap satu persatu mata prajuritnya.
"Kita akan menuntut keadilan atas kematian prajurit-prajurit Britania." Tangannya mengepal lalu terangkat ke atas."Dieu et mon droit!!" Teriaknya pada barisan prajurit.
"Dieu et mon droit!!"
"Dieu et mon droit!!"
"Dieu et mon droit!!"
KAMU SEDANG MEMBACA
🔅 Stealth 🔅 》KookMin
Pertualangan. "Dengar, manis, apapun yang telah memasuki kapal ini, akan selalu menjadi milikku." Remedy.... Seingat Jimin, ia baru saja memejamkan mata setelah menjalani aktifitas yang berat, maklum dia...