32. Liburan

81.9K 4K 121
                                    

H O L L A 🖐️

Terima kasih buat yang udah nunggu cerita ini update xixi :v

~

Happy Reading guys




Anna menatap keluar jendela mobil, matanya terlihat berbinar senang karena hari ini ia akan liburan bersama Kenan.

Sampai mobil memasuki area pelabuhan, membuat Anna menatap Kenan bingung.

"Kita mau kemana?" Tanya Anna heran.

"Ayo turun." Kata Kenan lalu keluar dari mobil. Membukakan pintu mobil yang ada disebelah Anna. Mengulurkan tangannya agar Anna turun.

Anna turun dari mobil, angin berhembus kencang membuat Anna menyipitkan matanya karena takut kelilipan.

"Kenn?" Anna menatap Kenan bingung.

Kenan merangkul pinggang Anna posesif, berjalan mendekati salah satu kapal yacht yang sudah ada para pekerjanya disana.

"Selamat pagi tuan." Sapa seorang pria paruh baya menatap Kenan ramah.

Kenan hanya mengangguk, ia mengeratkan rangkulannya pada pinggang Anna. Kenan begitu posesif apalagi sekarang Anna memakai baju yang sexy.

"Kapal sudah siap untuk berangkat tuan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kapal sudah siap untuk berangkat tuan." Kata tangan kanannya, Jhon.

Kenan membawa Anna menaiki kapal yacht, sedangkan Anna berpegangan pada Kenan karena takut.

Sebenarnya Anna bingung, Kenan akan mengajaknya kemana? Ia kira Kenan akan membawanya ke luar kota.

Anna berdecak kagum melihat interior kapal yang sangat mewah, ini pertama kalinya bagi Anna.

Kapal mulai bergerak meninggalkan pelabuhan, Anna berjalan keluar kapal melihat lautan yang biru itu terlihat indah.

Anna tersenyum senang, pemandangan laut ini benar-benar indah seperti lukisan.

"Suka?" Bisik Kenan memeluk Anna dari belakang.

Anna mengangguk antusias, ia sangat senang berada disini.

"Kita mau kemana?" Tanya Anna menatap Kenan yang ada dibelakangnya.

"Pulau pribadiku." Jawab Kenan membuat Anna menatapnya tak percaya.

Anna melotot lucu, bahkan bibirnya sedikit terbuka karena terkejut tak percaya dengan jawaban Kenan.

"Sungguh?" Tanya Anna tak percaya.

"Hmm." Jawab Kenan lalu mengecup bibir Anna mesra.

Anna tak percaya ini, seberapa kaya Kenan sampai mempunyai pulau pribadi?

Anna membalikkan tubuhnya, merangkul leher Kenan manja. Anna yang polos terlihat kontras sekali dengan Kenan yang dewasa dan panas.

Anna memberanikan diri mencium bibir Kenan terlebih dahulu, membuat Kenan terlihat senang lalu membalas ciuman Anna mesra.

**

Tak berselang lama akhirnya mereka sampai di pulau pribadi milik Kenan, Anna terlihat sangat antusias karena disini benar-benar indah.

Bangunan villa yang megah terletak di jantung pulau ini, pesisir pantai yang indah dengan pasir putih yang bersih.

Kenan membawa Anna memasuki Villa miliknya. Disini hanya ada mereka berdua, para pekerjanya diminta Kenan untuk kembali lagi nanti.

Kenan ingin menghabiskan waktunya bersama Anna berdua disini, lalu agar Anna juga merasa bebas tanpa orang lain disisi mereka.

Villa yang di dominasi warna putih dan dinding kaca tebal, hijaunya hutan dan birunya laut membuat Anna benar-benar merasa betah di dalam Villa ini.

Kenan membuka pintu kamar yang akan ditempati oleh mereka berdua. Kamar yang luas, dengan ranjang king size memang pilihan Kenan.

Anna berlari kecil keluar balkon, melihat pemandangan yang benar-benar memanjakan mata. Apalagi sinar matahari siang menyorot begitu tajam.

"Anna ingin jalan-jalan keluar Villa." Kata Anna menatap Kenan yang sedang membuka kaosnya karena gerah.

"Terlalu panas Anna." Kata Kenan membuat Anna cemberut.

Anna berjalan masuk ke dalam kamar, melihat Kenan yang merebahkan dirinya di ranjang terlihat lelah.

"Apakah ada bahan masakan?" Tanya Anna mendekati Kenan.

"Hmm." Jawab Kenan membuat Anna tersenyum.

"Anna masak ya buat makan siang, Kenn tidur dulu." Kata Anna membuat Kenan membuka matanya.

"Mau dibantu?" Tanya Kenan.

Anna menggelengkan kepalanya pelan "No. Kenn tidur saja." Jawab Anna mencium pipi Kenan lalu berlari keluar kamar.

Meninggalkan Kenan yang terdiam, tersenyum tipis melihat perilaku Anna yang menggemaskan.





Dikit ya? Sorry karena ketentuan dari penerbit versi WP dan Ebook harus beda. Mohon dimaklum ya :)

Lyn akan tamatin cerita ini kok tenang aja, walaupun berbeda dengan versi Ebook.

See ya ❤️

The Lecturer Obsession [21+] [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang