ONESHOOT [ LLM × OTHER BOYS ]

merelakan.

Lalisa Manoban semua orang juga tau siapa itu Lalisa, Kakel Hits yang jago dance.

Saking Hitsnya banyak banget yang suka sama Lisa, entah itu dikalangan adik kelas atau kaka kelas.

Lisa dikabarin lagi deket sama Winwin, Yang ga kalah jago dancenya sama Hitsnya juga. Bahkan banyak orang yang bilang mereka itu cocok.

Tapi itu hanya Lisa sama Tuhan aja yang tau, jauh dari lubuk yang paling dalam Lisa tuh suka sama adik kelasnya.

Memang Lisa sering jalan sana - sini bareng Winwin tapi asal kalian tau Lisa ngejaga hati buat seseorang.

.

“Kak Lisa!” - Lisa yang sedang berjalan menoleh kearah suara, ia langsung mendegus kesal ketika mengetahui siapa yang memanggilnya.

Yang memanggil mendekati Lisa lalu tersenyum manis, “apa?!” - Tanya Lisa dengan sentakannya. Sedangkan si pemuda masih dengan senyumannya tanpa menghiraukan kekesalan Lisa.

“Kata Mommy nanti jadikan kerumah?”

“ngga, gua sibuk!” - Jawab Lisa, setelah menjawab Lisa langsung pergi tanpa menunggu jawaban dari pemuda itu.

Baru saja pemuda itu akan berteriak memanggil Lisa, terhalang oleh seseorang yang tiba - tiba memanggilnya.

“KINGSTON WOI?!?!!”

Yang dipanggil menoleh kearah suara, “bentar lagi masuk ayo balik kelas” - Ucapnya setelah mendapatkan respon dari pemuda yang bernama Kingston.

Sebelum pergi kekelasnya Kingston menatap arah kelas Lisa dengan tatapan sendu.

.

“Bravo Bravo” - Ucap Lisa dan Winwin barengan ketika baru masuk kelas Dance, jangan lupakan Lisa yang tak hentinya bertepuk tangan merasa kagum dengan tarian Tony.

Tony tersenyum, “makasih kak” - ujarnya.

“anyways, yang lain mana? belum pada dateng?” - Tanya Winwin setelah menyimpan tasnya.

Lisa menoleh kearah Winwin sedangkan Tony hanya menaikkan bahunya sebagai jawaban.

“kita latihan duluan aja kalo gitu” - Ujar lagi Winwin membuat Lisa dan Tony mengangguk setuju.

Winwin selesai mempersiapkan musiknya, Lisa dan Tony pun sudah berada di posisinya.

Baru saja musik dimulai, pintu terbuka menampilkan pemuda sosok jangkung yang berlari tergesa - gesa.

“YAAMPUN KAK MAAF GUE TELAT” - Ucapnya setelah sampai dihadapan mereka.

Tony dan Winwin menggeleng kompak, sedangkan perempuan yang satu - satunya berada disana hanya tersenyum kecil melihat pemuda yang baru saja datang.

.

Berjam - jam mereka menghabiskan waktu diruangan Dance, jam menunjukkan pukul empat sore. Waktunya pulang, Winwin menoleh kepada Lisa “hari ini gabisa nganterin ya Lis, pulang sama XingXing aja” - Lisa langsung menggeleng, “gausah gue sendiri aja, takut ngerepotin juga” - jawab Lisa.

“gapapa kok, mumpung searah Kak” - Sahut XingXing, “Tuh, Yakali ga enak. santai aja kali” - Ujar lagi Winwin.

Winwin mah gatau aja hati Lisa yang engga santai.

Anw, tadi Tony udah pergi duluan karna katanya kebelet ketoilet.

“dah ya, gue duluan. Xing anterin sampe depan rumahnya ya” - Ucap Winwin lalu pergi.

Dan disinilah keduanya berada, didalam mobil pemuda jangkung.

“gapapa nih?”

“elah, santai aja” - Ujar XingXing santai.