51 {kepergian Zafran}

10.5K 1.1K 105
                                    

"lah terus...?"

Zafran yang mendengar respon dari Jesna hanya menghela nafas lalu pergi memasuki rumah, meninggalkan Jesna yang masih kebingungan.

"Zafran maksud apa sih?" Gumam Jesna kemudian menusul Zafran

Sesampainya diruang tamu tiba-tiba Caca berlari kearah Jesna dan langsung memeluk Jesna dengan tangisan yang sangat kencang

"kakaak cantikkkkk, bilangin ke abangg gaboleh pergii!!!!hikss..!" Rengeknya dengan air mata yang berlinang. Jesna yang melihat itu entah kenapa seperti merasa Dejavu.

"Al jangan tinggalin aku!! Nanti aku gak punya temen lagi, hiks.. hikss..." Tangis seorang gadis kecil yang sedang memeluk anak laki-laki itu

"Maafin aku Oya, kamu pasti bakal punya teman selain aku" ucap anak laki-laki itu dengan mata yang memerah sambil mengusap-usap punggung sahabat kecilnya

"Bohongg, hikss.. Al bohongg! Oya nda percaya! Hikss.." Tangisan anak ini semakin menjadi

Hemmmppttt!!

Gadis kecil itu menyingsringkan ingusnya pada baju sahabat nya. Anak laki-laki yang disebut Al itu Hanya terkekeh atas kelakuan Gadis kecilnya ini

"Udah cup.. cup.. jangan nangis lagi, Al janji kalo Al ke Indonesia lagi Olang yang peltama kali Al temuin adalah Oyaaaa.. jadi jangan nangis lagi yaaaa" Al Sambil menghapus air mata yang mengalir dipipi sahabatnya itu

Sesak

Satu kata yang Jesna alami saat ini 'jangan jangan Al adalah.....ah kenapa aku baru menyadarinya' batin Zoya

Semua orang yang tadinya sedang bercanda ria tiba-tiba langsung diam membeku melihat interaksi Caca dan Jesna

"Caca jangan gitu ah, Abang kan keluar negeri cuman sebentar" terus Lita halus

"BOHONGGGG!!! hikss... Hikss..." Tangisnya semakin keras Jesna yang tengah memikirkan masalalunya Tersentak saat orang yang berada didalam dekapannya itu berteriak

"Cupp,,, cupp,, Caca jangan nangis lagi ya. Abang kan ke luar negeri buat belajar biar jadi orang sukses, Nanti kalo Abang sukses kan Caca juga yang enak, ntar Caca dibeliin boneka, coklat yang banyak. Emang caca gak mau?" Rayu Jeana

"Beneran? Caca mau lah!" Ucapnya berbinar dengan antusias Jesna menganggu

"Abang bener kan kata kakak cantikk?" Tanya Caca memastikan

"Iya dong"

"Ya udah Abang boleh pergi tapi jangan lama-lama!" Seru Caca sambil melepas pelukannya dari Jesna

Skip. Perjalanan

Bandara Soekarno Hatta

Zafran POV on

"Jaga diri baik-baik ya nak! Jangan lupa makan yang teratur, mandi dua kali sehari, jangan terlalu bergadang! Kalo udah Sampe telpon bunda!" Ucap bunda sambil memeluk gue. Gue  pun hanya mengangguk. Kemudian aku beralih ke papa

"Belajar yang bener! Gak boleh salah pergaulan! Jangan mempermainkan wanita! Inget ibu sama adik kamu Juga wanita!" Gue hanya mengangguk sambil memeluk papa. Lalu dilanjutkan ke keluarga Jesna.

Dan sekarang adalah giliran Jesna

"Jes maafin gue yang dulu, gue bener bener minta maaf gue mau berubah." Ucapku menunduk, no! Bukan tidak berani menatap manik milik Jesna tapi gue pernah baca di salah satu akun Instagram katanya gini : kalo berpandangan dengan yang bukan mahram itu sama aja Zina mata.

"Iya gue udah maafin Lo ko" jawab Jesna, seperti dia juga sedang menundukan pandangan nya

"Zaf Lo gak inget seseorang gitu?" Ucapnya yang sukses membuat ku mengerutkan alis

"Iyaa, Lo gak inget seseorang?" Tanyanya lagi yang membuatku semakin bingung.

"Maksud Lo apaan sih? Sumpah gue kaga ngerti!" Ucapku. Setelah itu Jesna tidak lagi bersuara

"Ya udah gue berangkat dulu, sekali lagi gue minta maaf sama lu atas semua perlakuan buruk gue waktu dulu. Lo hebat gue kagum sama Lo Jes. Dan cinta!" Tentu saja ucapan cinta itu hanya didalam hati.

"Gue pergi Jes. Jaga diri lo baik baik, oh iya jaga keluarga gue juga. Assalamualaikum"

"Bund,Pah,Ca, semuanya Zafran pergi dulu yah, Assalamualaikum" setelah mengatakan itu gue pun langkah kan kaki menjauhi mereka tapi seketika ucapan seseorang mampun membuat gue berhenti seketika

"Al mau ninggalin Oya lagi?" Ucap Jesna

Deg...

_____________________

Thanks

Ditempatku mati lampu gaes, ditempat kalian sama ga??

               09-06-2021🛸



Zoya or Jesna  {TERBIT}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang