0.5 Senam

195 105 49
                                    

Tekan tombol bintang, komen, dan share yaaa 😊

Happy reading ~

SMA TriJaya selalu melakukan senam rutin setiap minggunya, setiap hari jumat di pagi hari. Pihak sekolah sengaja melakukan itu, dengan alasan agar semua siswa tetap hidup sehat walaupun setiap kelasnya ada pelajaran olahraga. Dan alasan lainnya, agar baik siswa maupun para guru bisa berinteraksi antara lain, diluar jam pelajaran. Karena, setelah senam mereka akan makan bersama di lapangan dengab membawa bekal masing-masing dari rumah. Melatih solidaritas siswa-siswinya katanya.

Yesha sudah berganti baju seragam menjadi baju olahraga berwarna biru dengan garis hitam, begitupun dengan Abi dan yang lainnya.

Gadis itu sedang menghadap cermin besar yang berada di toilet dengan tangan yang sibuk menguncir kuda rambutnya, dan menyisakkan anak rambut yang membuat penampilannya menggemaskan.

"Eh, Yes!" panggil Kiran, teman sekelasnya, membuat Yesha menoleh.

"Hm?"

"Lo pacaran sama Abi udah berapa lama? Keliatan deket banget,"

Yesha terdiam sebentar lalu kembali merapikan rambutnya, "Dari SMP kelas 2."

"Wow! Lama juga ya?"

"Kalian belum tau aja, gue sama Abi udah deket dari umur 4 tahun. Bayangin aja seberapa banyak yang gue tau tentang dia tanpa kalian tau," ucap Yesha menyombongkan diri.

Beby yang melihat ekspresi menyebalkan Yesha hanya memutar matanya malas. Temannya yang satu itu memang rada-rada.

Kiran yang mendengar ucapan Yesha menelan ludah, pupus sudah harapannya yang ingin mendekati Abi. Sedangkan Yesha yang melihat ekspresi Kiran langsung tersenyum miring. Jangan kira ia tidak tahu arti dari ekspresi itu, karena hampir semua siswi TriJaya ingin mendapatkan Abi, namun kalah cepat dengan Yesha.

Karena merasa telah selesai dengan penampilannya, Yesha keluar dari toilet diikuti oleh Beby dan Athena.

Begitu keluar, ia dikejutkan dengan kehadiran Abi dan kedua temannya di depan pintu dengan tampang yang tidak ada keren-kerennya.

"Ngagetin aja lo!" Yesha memukul lengan Abi membuat cowok itu terkekeh, "elo ngapain sih?"

"Kenapa?" tanya Abi terheran.

"Ya elo dandanannya ngapa kek begitu ha?!"

Abi memandangi penampilannya lalu menyengir menampilkan deretan giginya yang putih bersih.

Bagaimana Yesha tidak protes, penampilan Abi sungguh membuatnya menggelengkan kepala.

Baju olahraga, yang dimana jaketnya itu di ikatkan di pinggangnya menyisakan kaos hitamnya, lalu kedua tangan yang memakai slinger berwarna biru, lalu kepalanya di hiasi oleh mahkota yang terbuat dari kertas.

Cowok itu mau senam apa mau nari hawai sih?

Walaupun bukan Yesha yang menggunakannya, tetapi ia juga terkena malunya, karena seantero sekolah sudah mengetahui hubungan mereka.

"Tapi lucu tau, yang. Mau?" tawar Abi.

Yesha menghela nafas lalu mengangguk cepat dengan cengiran khasnya, membuat keempat temannya menepuk kening mereka. Mereka pikir, Yesha menjadi normal people untuk sehari, ternyata sama saja. Gesreknya gak pernah hilang.

"Sama aja lo, onta!"

"Yeuuuu dasar dongo!"

"Bukan temen gue!"

Yesha mendelik sebal menatap ke arah teman-temannya yang baru saja berkomentar. Suka-suka dialah, kenapa respon mereka begitu.

Fathan, Beby, Geri, dan Athena pergi meninggalkan pasangan absurd itu untuk kembali ke kelasnya. Sedangkan kedua insan yang ditinggalkan masa bodo dan Abi sibuk membantu memakaikan aksesoris yang sama dengannya pada Yesha.

Couple Gesrek [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang