Happy reading and enjoy ❤️
.
.
.
.Kantin yang ramai dan berisik, menjadi salah satu tempat persinggahan para remaja itu disaat jam istirahat tiba. Siapa lagi kalau bukan Beby, Athena, Geri dan Fathan. Kali ini mereka berkumpul tanpa adanya Abi dan Yesha yang ikut meramaikan suasana.
"Si Yesha kemana deh, tumben banget bolos tuh anak," ucap Beby dengan tangan yang menyuapkan keripik singkong di meja.
"Si Abi juga gak ada. Mereka bolos bareng kek nya," sahut Fathan, yang ikut mencomot keripik singkong milik Beby.
"Eh babi! Itu keripik gue!"
"Dikit doang, pelit amat lo!"
Beby memutar mata malas lalu kembali asik memakan makanannya.
"Yesha masuk rumah sakit, terus Abi lagi jagain tuh anak," celetuk Geri sembari menatap ponsel ditangannya.
"Lah? Si Yesha sakit apaan?!" pekik Beby yang menghadirkan tatapan penasaran seisi kantin.
"Berisik oncom!" Athena mencubit lengan Beby membuat cewek itu mengaduh.
"Awsh.. kok lo nyubit?!"
"Ya abis lo berisik."
"Sakit apa lagi tuh bocah?" tanya Fathan.
"Biasa, lambungnya kumat lagi." Geri meletakkan ponselnya lalu mencomot kerupuk udang.
"Balik sekolah jenguk lah, skuy?" ajak Beby yang di angguki oleh ketiganya.
~•~
"Aaa lagi!"
"Gak mau ih Abi! Udah ah!"
"Lagi! Apaan baru dikit?!"
"Tapi gue gak mau jamet!"
"Ck, gue aduin nih ke mama Keisha!"
"Aduan banget najis!"
Abi menghela nafas lelah. Lelah membujuk bayi besar yang sangat susah untuk makan. Sudah satu jam berlalu, tapi baru tiga suap yang masuk ke perut rata Yesha. Cewek itu terus merengek karena tidak mau makan lagi.
"Ya elo kapan sembuhnya kalo gak mau makan ha?"
"Ish! Gak enak tau buburnya... Encer banget kek makanan bayi, ewh.." Yesha bergidik ngeri sembari menatap mangkuk buburnya.
Tadi, perawat menyuruh Yesha untuk memakan buburnya dulu karena harus minum obat. Kenapa bubur? Karena lambung Yesha masih terluka, dan diharuskan memakan makanan yang lembek-lembek dulu katanya. Tapi, ya emang dasarnya Yesha susah anaknya kalo disuruh makan, makan begituan ya gak akan mau lah.
"Tapi elo harus minum obat, Yesha... Nanti lama lagi lo ngedekem di rumah sakit, mau?"
Bibir Yesha tertekuk mendengar ucapan Abi, ya gak mau lah! Siapa juga yang mau lama-lama di rumah sakit yang bau segala macam obat-obatan? Ogah banget gila!
"Y-ya gak mau lah! Gue bosen tau disini," ucap Yesha.
"Ya makanya itu, harus makan. Abis itu minum obat, biar dokter juga ngebolehin elo pulang," balas Abi yang kini menggigit pipi dalamnya karena gemas ingin menampol wajah Yesha.
"Tapi gak enak loh...." rengek Yesha yang sama sekali tidak dihiraukan oleh Abi.
"Bodo amat! Pokoknya harus makan!"
Abi menyodorkan sendok yang berisi bubur itu ke mulut Yesha. Sedangkan Yesha hanya membuka mulutnya ogah-ogahan, dan menelan buburnya tanpa di kunyah terlebih dahulu saking kesalnya pada Abi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Couple Gesrek [On Going]
Novela JuvenilPunya pasangan yang romantis tentu menjadi impian siapa saja. Tapi pernah mikir gak sih, kalo punya pasangan yang bobrok, gila, sedikit akhlak, dan sangat menyebalkan? Itu sama sekali bukan impian Yesha dan Abi. Tapi, takdir menyatukan mereka lewat...