Welcome to my back

41%

 ~ Selamat Membaca ~

" Kenapa kau melakukan ini ??"

" Mana aku tau kau pikir  saja sendiri."

" Apa yang kau mau?? "

" Yang ku mau?? Tapi aku sudah mendapatkannya ahjussi."

" Lepaskan aku... "

" Ahjussi duduklah di situ dan diamlah."

" Bagaimana aku bisa diam jika kau membuat kekacauan di perusahaan ku."

" Ck.. ahjussi aku hanya duduk di sini saja.,, Lagipula aku tidak melakukan apapun." 

" pembohong kau kan otak dari semuanya kau yang telah meretas situs perusahaan ini."

" Hahahaha ahjussi ahjussi aku tak mengira kau sebodoh ini."

" Mworago?? "

" Ada yang berbaik hati memberikannya dengan suka rela."

" Tutup mulut mu." 

" Kau tak percaya mari ku buktikan,, bawa dia ."

" Baik tuan."  Para bodyguard itu membawa paksanya dan membawanya keluar dari ruangan itu setelah kejadian data perusahaan raib kini perusahaan ini telah di kepung,, banyak orang tapi suasana sangat sepi hanya suara langkah kaki yang memenuhi ruangan itu hingga akhirnya pintu terbuka orang tadi di lempar begitu saja hingga tersungkur ke lantai

" Yakk.. apa yang kalian lakukan tidak baik melakukan itu kepada orang tua ahjussi mianhe bodyguard ku memang tak sopan." Orang itu berjongkok dan menarik kerah baju belakang hingga terbangun

" Tadi ahjussi ingin tau kan mari ku buktikan tada~~ dia lah orangnya." Matanya membulat sempurna melihat seseorang di depannya dari postur tubuhnya  bisa mengenali orang itu 

" Kau kaget ahhh.. pasti kan ahjussi tenanglah."

" D-dia"

" Iya memang dia kau kenalkan aku sangat berterima kasih padanya tapi memang sangat susah membujuknya di awal tapi akhirnya dia menerimanya."

" Apa yang kau lakukan?? "

" Naega?? Ahh dia hanya tertidur saja pasti kelelahan,, santai saja ahjussi." 

" Jinrin-si apa yang telah kau lakukan pada putraku?? "

" Jangan membuang buang energi mu tidak baik di usia mu sekarang ini ahjussi."

" Jangan coba bermain jinrin."

" Hahahah ahjussi aku hanya ingin mendapatkan yang ingin ku dapatkan." 

" Aku tidak mengerti bagaimana orang tua mu mengajarkan mu?? "

" Orang tua ku?? Dia sangat baik pada ku dan juga dongsaeng ku,, dia selalu ada untuk ku mengajarkan ku bermain bersama dan juga eomma dia selalu memasak kesukaan ku dan dongsaeng ku eomma sangat pintar memasak tapi sayangnya mereka telah bahagia di sana,, walaupun aku merindukannya."

" Apa maksud mu?? "

" Kau tidak mengenaliku ?? Ahh mungkin kau lupa siapa aku ?? Baik aku akan memberitahu mu aku Kim jinrin aku anak dari Kim jinsin dan Park Shin gyu dan dongsaeng ku bernama Kim junmyeon anak dari seorang yang pernah bekerja dengan mu dan juga keluarga mu selagi aku masih kecil appa ku yang bekerja sebagai bodyguard mu dan eomma ku yang bekerja sebagai pembantu di rumah mu kau tidak ingat?? Appa ku yang kau telah penjarakan dan menuduhnya bersalah kau tega menuduh appa ku mencuri data perusahaan dan eomma ku menderita karna kehilangan appa ku dan menganggapnya sebuah keliruhan eomma ku juga kau usir karna eomma selalu membela appa ku eomma yang masih belum percaya jika appa tidak bersalah eomma ku yang akhirnya jatuh sakit dan meninggal hanya aku yang tersisa dan junmyeon dia satu satunya yang ku punya hingga akhir tahun setelah eomma tiada appa ku juga di nyatakan tiada kau ingat tuan KANG YURI?? aku juga adalah teman seulgi waktu kecil aku dan aku juga yang membuatnya menderita saat dia kecil."

" Apa yang kau lakukan?? Apa yang kau perbuat padanya?? "

" Kau ingin tau?? Aku lah orangnya membawanya saat itu dan meninggalkannya sendirian di tempat itu aku ingin membalaskan semuanya lewat seulgi dan berakhir dimana seulgi menderita karna traumanya kau ingat?? Seulgi kecil harus trauma karna disekap selama berminggu minggu kelaparan kehausan bahkan menerima banyak siksaan di temani banyak jalang di sana aku melihat segalanya saat saat itu bagaimana menderitanya dia bagaimana teriakannya yang selalu meminta ampun dan berhenti hahhahaaaa sesaat itu membuat ku tenang dan senang tapi itu hanya sebentar hingga akhirnya polisi menemukannya untungnya aku dan junmyeon sudah sembunyi saat penggeledahan itu dan berakhir aku harus menyamar dan beradaptasi dengan lingkungan baru dan mengubah segalanya kami berdua tumbuh dengan tidak layak tapi setidaknya kami tidak di kenali junmyeon berhasil menyamar di perusahaan Bae Grup sedangkan aku aku adalah otak dari semuanya menyiapkan segala strategi hingga akhirnya aku mendapatkan ini."

" Kenapa kau melakukan ini?? Kau salah paham."

" Aku?? Aku salah paham?? Dimana letak kesalahpahaman itu ahjussi jelas jelas aku tau segalanya jangan mengira saat itu aku masih kecil dan tidak mengerti segalanya aku paham sekali." 

" Kau tidak paham jinrin appa mu sudah mengakui segalanya dia memang bersalah dia membantu musuh ku untuk mengalahkan ku appa mu tergiur karna dia telah menjanjikan segalanya appa mu akhirnya menerimanya dan berakhir meretas segalanya tapi naasnya aksinya tercium oleh ku itu kenapa aku memenjarakannya."

" Kenapa harus?? Kenapa kau tidak memberikan satu kesempatan jika saja kau memberikannya kesempatan eomma ku pasti masih hidup appa ku juga aku dan junmyeon tidak akan menderita seperti ini." 

" Kau salah selama ini aku mencari keberadaan mu dan juga dongsaeng mu karna mendengar berita kematian eomma mu yang ku tau kalian tak punya siapa siapa lagi tapi berbulan bulan aku mencari keberadaan kalian kami tidak bisa menemukan keberadaan kalian."

" Geotjimal kau sangat pandai berkata manis tuan,, selama ini aku selalu memerhatikan mu dan juga keluarga mu jangan pikir aku bodoh kau selalu bahagia dan tidak berpikir tentang kami,, tapi setidaknya aku tidak sendiri seseorang terdekat mu juga ada bersama ku itu kenapa aku bisa mendapatkan informasi lebih lengkap."

" Siapa lagi yang kau maksud kenapa banyak menyembunyikan semuanya?? " 

" Kau akan tau nanti dan akan lebih terkejut lagi,, kalian panggil dia kemari."

" Baik tuan."

" Apa yang kau lakukan ini salah ku kau salah paham biarkan aku saja lepaskan yang lainnya dan sadarkan putra ku."

" Tidak akan,, kau tau dia sama seperti mu sedikit keras kepala aku sedikit kesal dan menyetrumnya karna dia tak mau mendengarkan ku dan selalu berontak setiap kali aku berbicara tentang kalian dan karna dia terlalu berisik aku akhirnya memberikannya sedikit obat tidur."

" KAU... KURANG AJAR." 

BUGH

" Sudah ku bilang paman jangan banyak mengumpat dan mengeluarkan banyak tenaga kau sudah tua ingat umur mu bagaimana jika kau tiba tiba kena serangan jantung aku tidak akan tanggung jawab jika keluarga mu menanyakannya."

" Hey kenapa kau sangat kasar padanya." Semua menoleh ke sumber suara yang berada di dekat pintu seseorang yang tengah memandangnya dengan tatapan datarnya 

" Akhirnya kau datang."

" Sudah pasti karna aku tidak ingin kehilangan momen ini."

" Right "

" NEO... " 

" Nde aku " 

.

.

.

Tbc