RADEN

Part 13

Haii gaesss!!!
Jangan bosen bosen baca cerita aku yaa. Maaf kalo misal ada typo atau bahasanya yang kurang mudah dipahami, harap dimaklumi. Maaf juga bahasanya masih banyak yang belepotan!! Semoga suka🥰

Happy reading!

Pagi harinya Metta terbangun karena terganggu oleh sinar matahari yang membuat matanya silau. Dengan mata yang masih terpejam, tangan gadis meraba raba tempat tidur dimana suaminya terdidur semalaman. Metta yang tidak merasakan ada sesuatu disana pun membuka matanya lebar.

"Radenn" kaget Metta saat melihat suaminya tak berada di tempat tidur, melainkan di sofa yang tergeletak tidak jauh dari tempat tidurnya.

Metta menghampiri Raden dengan tangan membawa selimut untuk menghangatkan tubuh Raden yang terlihat meringkuk kedinginan.

Metta membenarkan bantal yang terlihat mengganjal di kepala Raden. Gadis itu memandangi wajah suaminya lekat dari dekat.

"Kalo lagi tidur gini mah gak keliatan garangnya. Beda lagi kalo udah bangun, beh jadi ngeselin banget. Kalo lagi tidur gini jadi keliat tambah ganteng deh" ucap Metta lirih.

Gadis itu menyelimuti tubuh Raden hingga batas dada. Setelahnya Metta mengecup sayang kening suaminya.

••••

Raden membuka matanya perlahan menyesuaikan cahaya yang masuk ke dalam matanya. Pria itu mendudukkan diri dan terbingung pasalnya ada selimut yang menghangatkan tubuhnya.

"Perasaan semalem gue gak bawa ni selimut deh" heran Raden menyibak selimut.

Metta yang baru selesai mandi, gadis itu keluar dari kamar mandi mengenakan sweater coklat milik suaminya.

"Ehh gantengku udah bangun?" Tanya Metta dengan senyum manisnya saat melihat Raden yang sudah terbangun dari tidurnya.

"Apaan sih lo 'gantengku gantengku' bikin geli tau gak Lo!!" Ucap Raden pedas.

"Tu mulut lama lama pedesnya nyaingin sambel bikinan bunda ya.." ucap Metta gemas akan tata bicara Raden yang sangat pedas.

"Bodoamat" ucap Raden acuh. "Yaudah kamu mandi dulu terus turun ke bawah buat sarapan bareng bareng" terang Metta kepada pria yang baru bangun itu.

"bacot banget sih Lo anjing" ucap Raden, pria itu bangkit dari duduknya dan melenggang pergi menuju kamar mandi.

Metta melihat Raden sudah menutup pintu kamar mandi. Gadis itu dengan dongkol mengatai suaminya.

"Kalo gue gak sayang sama Lo, udah gue jadiin daging cincang Lo!!" Ucap Metta kesal dengan tangan yang terangkat di udara seolah olah akan memukul wajah tampan milik Raden.

••••

Seusai sarapan Raden dan Metta kembali memasuki kamarnya untuk membereskan barang barangnya untuk dipindahkan ke rumah baru mereka. Mereka yang sudah siap pun berjalan menuruni tangga satu per satu.

"Raden ihh... ini barang barang kamu bawa sendiri dong masa istrinya yang suruh bawain, oon banget sih jadi suami!!" Keluh Metta kesal.

Raden mendengar semua keluhan Metta, pria itu menoleh ke belakang menatap Metta yang sedang kesusahan membawa barang barangnya.