FAKBOY

Jadi semuanya karena....

Lepaskan tidak usah memaksa satu orang yang disuka untuk terus menetap bersama karena bukan seperti itu cara kerja cinta.

_Kanisha Jaehana

Laki-laki selalu jadi penentu dalam segala keputusan yang diambil terutama untuk dirinya sendiri, ikuti kemana hati mu merasa diberikan tempat

_Kenni Panji Saputra

*****
Kanisha berdiri sepanjang pagi di depan rumah Kenni.Sudah sepanjang waktu ia habiskan berdiri disini sampai matahari mulai naik dan mengeluarkan hawa panas nya.

"Berdiri disitu ngapain?Cari yang hot-hot ya."ucap Kenni keluar dari rumahnya.

"Iya itu yang disuka sama Kenni si fakboy."

"Gimana ya memang yang hot itu lebih menggoda.Termaksud Selvi,ya dibandingkan sama loe jelas jauh."

"Gue tidak mau dicintai karena nafsu."jawab Kanisha.

"Cinta tanpa nafsu itu anying!"

Kenni sudah berbalik untuk menutup pintu namun Kanisha menahan tangan Kenni.

"Capek drama mulu ya karena loe tidak pintar berbohong.Sekarang coba..."ucapan Kanisha terpotong.

Kenni menyela."Darimana loe bisa yakin gue bohong?Gue benar-benar mencintai dia."

Kanisha mengedipkan mata nya supaya air mata tidak turun.Kanisha mencoba tersenyum."Tahu kalau soal mencintai dia ku ucapkan selamat."

"Bagus sekarang loe pergi nanti,"Kenni tidak sanggup terus berbohong.

"Nanti apa?Papa kamu datang dan marah.Aku sudah tahu semuanya,aku kemari hanya ingin kita bekerja sama.Aku tahu, masalah nya bersangkutan dengan ayah jadi izinkan aku ikut bantu kamu dan setelah ini kita benar benar selesai."

"Gak bisa!"

"Kenapa?"

"Ya loe cewe."

"Kenapa kalau cewek?"

"Ribet!"

Kanisha sangat yakin kini Kenni kembali seperti saat menjaga perasaan wanita yang menjalani hubungan dengan nya bahkan kepada Kanisha pun diacuhkan dan tidak bisa diperlakukan seperti dulu.

"Cewek loe pasti mengijinkan kok kalau sesuatu yang buat loe bisa hidup tenang dan bahagia."ujar Kanisha.

"Jangan sok tahu!"

"Karena gue tahu.Kecuali dia egois."

"Ya kadang gue pusing kalau cari pembicaraan sama dia tapi gue sudah serius sayang sama dia."

"Bucin!"

"Lebih baik dapat laki-laki yang bisa menghargai wanita nya daripada mengabaikan nya.Iri bilang bos!ahay."Kenni tertawa.

"Menyebalkan."

Kanisha merasa ikut bahagia,Selvi benar-benar menjaga Kenni dan membuat nya semakin membaik terutama soal pengkhianatan yang Shaquella lakukan seperti nya sudah benar-benar hilang akan trauma itu.