45. Sahabat until Jannah

1K 148 2
                                    

Assalamu'alaikum...apa kabarnya hari ini??? Semoga sehat selalu, ya???

Alhamdulillah bisa up bab 45❤💕

Seneng gakk???? Username siapa aja, nih, yang setia nunggu Amila updet????💜💕💙

Btw, kalian kenal apl Wattpad ini tahun berapa?? Boleh Ceritain dong pertama kali tahu kalau ada apl wattpad??❤❤❤❤

Cerita AMILA termasuk favorit kalian apa enggak????

Kalau iya, dari sisi mana kalian menyukai cerita AMILA???

Komen, yaaaaa💙💙💙💙

Jangan lupa Vote💜💜💜

SELAMAT MEMBACA💜💙❤💕

45. Sahabat until Jannah

Ketika kamu mendapatkan teman yang senantiasa mengajak ke dalam kebaikan, maka beruntunglah dirimu. Karena teman seperti itu yang akan membawa serta merangkulmu menuju Jannah-Nya.” {Mila Arsyana Fahmi}

Tidak lah semua teman itu pemberi nasihat, tetapi pemberi nasihat itu adalah teman.” {Nafisa Adiba Khanza}

****
Sebuah pepatah mengatakan jika kita bergaul dengan penjual minyak wangi maka akan kecipratan wanginya, dan sebaliknya jika kita bergaul dengan perajang besi maka akan kecipratan Api nya. Maka, carilah pergaulan yang baik bersama orang-orang yang ahlul 'ilmi, ahlul qur'an. Karena orang seperti itulah yang membuat kita semakin dekat dengan kecintaan Allah Swt.

Mila Arsyana Fahmi, telah membuktikan pepatah-pepatah itu dalam hidupnya. Dan memang semua itu nyata. Kunci dari nikmatnya kehidupan adalah dengan bersyukur. Bersyukur akan membuat kita lebih menikmati apa yang telah Allah swt berikan dan limpahkan kepada diri kita. Bersyukur karena ada keluarga, teman, dan semua lingkungan sekitar.

Mila mengingat ada satu pesan dari Ayahnya yang masih Mila ingat hingga sekarang dalam benak nya. Hidup itu terkadang naik turun, karena roda kehidupan selalu berputar. Allah Swt selalu memberikan sesuai porsinya kepada seorang hamba. Yang perlu kamu ingat adalah selalu bersyukur, jangan terus-terusan melihat ke atas karena kamu akan selalu merasa kurang. Lihat lah ke bawah, masih ada orang yang cobaan hidupnya lebih berat dari kamu, dari kita. Seperti itu ucapan Ustadz Akbar kala itu. Lebih tepatnya setelah Mila mendapat kabar kalau Ayah nya divonis penyakit jantung oleh dokter.

AMILATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang