Typo tandai!!
Happy Reading kawan!🤙
"Woy! segini udah mateng belom?" tanya Ryan.
"Nggak usah teriak!"
"Lo juga teriak markonah!"
"Ck! udah diangkat aja kenapa sih! repot amat." Ucap Kenzy.
Malam ini, dirumah Ardi mereka mengadakan acara kecil-kecilan. sekedar makan bersama dan merayakan atas keberhasilan kelulusan mereka.
"Gimana gimana, udah siap kan? dan selanjutnya, mari kita makan!" Ryan hendak mencomot ayam bakar, namun sebelum itu terjadi tangannya sudah di tepis kasar oleh Kenzy.
"Belom disuruh, udah main comot aja
dasar no have tata krama!""Perasaan, lo dari tadi ngegas mulu dah ama gue. lo punya dendam atau gimana?" tanya Ryan heran.
"Nggak tau sih, tapi asik aja ngomelin lo" jawab kenzy santai.
"Your eyes" gumam Ryan kesal.
"Artinya apaan bang?"
"Astaghfirullah tuyul!" Ryan terkejut. bagaimana tidak, tiba-tiba ada anak kecil yang sudah duduk rapi disebelah kursinya.
"Dita bang, bukan tuyul." koreksi Dita.
"Oh lo Dita. lo siapa?"
"Nggak jauh kok bang, cuma diujung komplek sini."
"Siapa yang nanya rumah lo, supriyanto!"
"Dita bang,bukan supriyanto." sudah berapa kali ia bilang, jika dirinya itu Dita bukan supriyanto ataupun tuyul.
"Heh tong! lo ngapain ada disini?" belum sempat duduk di kursi. Ardi yang menuruni tangga sudah melontarkan pertanyaan.
"Bertamu bang"
"Gue nggak terima tamu bocil! sana balik! disini area 17+ lo yang masih sepuluh tahun nggak bakal nyampe. mendingan lo balik cuci kaki,cuci muka,tidur." Usir Ardi.
"Elah bang, pelit amat! ya kali ada makan-makan Dita lewatin." jawabnya sambil memainkan alisnya.
"Lo ngapain sih tong?" tanya Ardi sekali lagi. namun kini ia serius bertanya.
"Ini, tadi Dita disuruh mama buat kasih bolu ke kak Resha." Dita menaruh kotak bolu di atas meja makan.
"Repot-repot segala Dit, makasih ya? pasti bolunya enak." Ucap Resha.
"Iya kak, sama-sama." akhirnya setelah perdebatan panjang, kini mereka mulai menikmati makanan yang tadi sudah mereka buat. sebenarnya tidak banyak, tapi cukuplah ya kalau dimakan bersama.
"Lo sekarang makannya banyak juga ya sha?" Ujar Kenzy ia sampai heran dengan porsi yang ada dipiring Resha.
"Hu'um gue kalau makan harus banyak, kalau nggak nanti malemnya gue harus makan lagi, kan ribet. males bangun gue." Kenzy sedikit meringis mendengarnya. parah sih bumil ini.
"Nanti nge-drakor yuk!"
"Ayok! kebetulan gue ada film baru"
"Siap deh! lama gue nggak nonton film gara gara si itu tu!" Mata Resha menunjuk ke arah Ardi.
"Kenapa yank?" tanya Ardi, yang merasa dirinya di tunjuk Resha.
"Em? nggak papa. oh iya nanti malem Kenzy aku suruh nginep disini, jadi aku tidurnya mau sama Kenzy." Ujar Resha dengan senyum lebar.
Kenzy menjentikkan jarinya "nah bener tuh, lagian temen lo kan banyak disini. jadi sekarang gue yang tidur ama Resha, ya nggak sha?"
"Hu'um" Resha mengangguk setuju.
![](https://img.wattpad.com/cover/269017471-288-k918445.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Good Girl [ E N D ]
Short Story"Apa lo beneran hamil?" "Dan itu anak gue?" "Dan apa lo pikir, gue bakal minta pertanggungjawaban dari orang yang nggak bersalah, iya?" "Kalau itu beneran anak gue. Aborsi." - Cerita terinspirasi dari halusinasi sendiri - Banyak bahasa kasar yang ng...