7. Memulai misi kedua

76.7K 11.4K 719
                                    


Btw kalian dari kota mana aja nih?, Gak mungkin kan kalian asalnya jadi Jonggol semua🙂.

Kalo kagak mau dijawab juga gak papa, saya sudah terbiasa dikacangin, hiks🤧.

Ngokeh, cus baca.

Happy reading ✨
.
.
.
.

Tiga orang gadis, sedang berkumpul disebuah kamar. Mereka adalah Sherly, Lily, dan Maudy.

Sekarang mereka sedang santai-santai dirumah Lily. Gadis itu meminta kedua sahabatnya untuk menginap, karena kedua orang tuanya sedang tidak ada dirumah.

Sudah sekitar satu Bulan lebih, Raya dan teman-temannya bertransmigrasi. Dan selama itu juga, Raya, Salsa, Dan Nadya atau yang sekarang sudah menjadi, Sherly, Lily, Dan Maudy, mencoba mengubah sudut pandang orang-orang terhadap tubuh baru mereka.

"Semua orang udah mulai percaya sama kita, dan kita juga udah ngerubah sudut pandang orang-orang ke kita, jadi,,, apa misi pertama kita udah selesai?" Tanya Lily.

"Gue rasa sih udah," Jawab Maudy.

"Berarti, misi kita selanjutnya itu, mencari pembunuhnya Sherly, Lily, dan Maudy, yang asli," Sahut Sherly.

Maudy mengangguk, ia mulai mengingat-ingat ucapan Sherly, Lily, dan Maudy, yang asli saat mereka bertemu di alam bawah sadar. "Seingat gue, mereka pernah bilang, kalo mereka bertiga ngerasa pusing saat jam istirahat kedua. Dan dari ingatan yang gue punya tentang Maudy, dia waktu itu lagi ada dikantin."

"Gue waktu itu juga ada dikantin!" Sahut Sherly.

"Aku juga!" Sahut Lily mengangkat tangannya.

Maudy membulatkan matanya, "Berarti kemungkinan, pembunuhnya itu, orang yang sama!" Ucap Maudy.

"Bisa aja!, soalnya sebelum mereka meninggoy, mereka ngerasain gejala pusing yang sama kan!, dan tempat matinya pun diwaktu yang bersamaan!" Ucap Lily.

"Tapi tujuan dia bunuh Sherly, Lily, sama Maudy, yang asli itu, apa??" Tanya Sherly.

"Kalo Sherly dan Lily yang mati, gue masih bisa maklumin, karena tuh cewek emang suka nyari masalah, tapi ini!!, Maudy juga ikutan!, dan setahu gue, Maudy itu orangnya pendiam kan!" Ucap Sherly.

"Nah, makanya itu, gue juga bingung!" Sahut Maudy.

"Oky lupain itu!, sekarang kita fokus buat nyari bukti, siapa yang udah bunuh, pemilik asli dari tubuh yang kita tempatin ini!" Ucap Maudy menyudahi pikirannya.

"Mau nyari bukti dimana?, tersangka aja, kita gak punya!" Ucap Lily.

Mereka semua terdiam sebentar, sampai tiba-tiba Sherly langsung berdiri. "Gue tau, dimana kita bisa ngelakuin penelusuran pertama!" Ucap Sherly.

"Where?" Tanya Maudy.

"Kantin!, Karena tempat itu adalah awal-awal penyebab kematian jiwa asli tubuh kita."

"Bener juga yah!, Wah Sherly hebat!" Ucap Lily bertepuk tangan.

"Iya dong!, Sherly gitu loh!" Bangga Sherly, sambil mengibaskan rambutnya kebelakang.

Maudy melirik Sherly malas. Ia berdiri lalu melirik kedua sahabatnya. "Gue laper!, Ada yang mau ikut masak?" Tanya Maudy.

"Gue ikut!, Lagian, gue dah lama gak masak," ucap Sherly.

Me And Bestie Transmigrasi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang