[B1] Reinkarnasi Bidikan Besar Menyapu Dunia

108-109

Chapter 108: Are You Sure You’re Going to Play This

Translator: Henyee Translations  Editor: Henyee Translations

“Yueyue, kamu sangat murah hati mengizinkannya membuka tutup piano untukmu. Aku tidak tahu mengapa dia menolak. Sungguh tidak tahu berterima kasih!” He Yuan berbalik dan tersenyum pada Sheng Yue. “Yueyue, bagaimana denganku?  Aku bisa melakukannya untukmu.”

Jika dia melakukan itu, dia tidak perlu tampil di atas panggung karena dia tidak punya apa-apa untuk ditampilkan, dan dia juga bisa berhubungan dekat dengan Dewa Han. Itu seperti membunuh dua burung dengan satu batu.

Sheng Yue berpikir lama dan dengan enggan berkata. "Baik."

He Yuan telah bertindak sebagai anteknya begitu lama. Jika dia tidak memberi He Yuan keuntungan, "persahabatan" mereka tidak akan bertahan lama.

He Yuan melompat dengan gembira. 

"Hebat! Yueyue, kamu terlalu baik!”

**

Fang Duo menemani Sheng Yang ke ruang instrumen. Dia masih marah karena marah. 

“Pelacur kecil!”

Tidak terganggu sama sekali, Sheng Yang mulai mengobrak-abrik instrumen yang tersisa.

Melihat itu, Fang Duo dengan cepat datang untuk membantunya.

Memainkan alat musik membutuhkan latihan, tetapi dia belum pernah melihat Yangyang berlatih alat musik apa pun sebelumnya. Apa sebenarnya yang akan dia lakukan?

Dia mencari-cari dan sedikit putus asa. Semua instrumen yang bagus telah dipilih, dan sekarang mereka tidak memiliki banyak pilihan.

“Yangyang, kenapa kamu tidak memberitahuku alat musik apa yang ingin kamu mainkan? Aku dapat menelepon saudara laki-lakiku dan memintanya untuk mendapatkan instrumen itu untuk aku sesegera mungkin.” 

Keluarga Fang Duo juga kaya.  Faktanya, sebagian besar siswa di SMA Kota Yan berasal dari keluarga kaya.

Fang Duo awalnya berpikir bahwa tidak peduli apa yang dilakukan Yangyang, dia hanya akan bertepuk tangan dengan gembira atas penampilannya, tetapi sekarang dia benar-benar kesal dengan Sheng Yue dan hanya ingin memberi pelajaran yang bagus kepada gadis kecil itu.

"Tidak dibutuhkan." 

Tatapan malas Sheng Yang akhirnya berubah serius dan dia mengambil sesuatu dari kotak.

Fang Duo menatap benda itu dan mulutnya membuka dan menutup seolah-olah dia bertindak sebagai pantomim. Setelah beberapa saat, dia mencubit tenggorokannya dan menemukan suaranya. 

"Yangyang, apakah kamu yakin akan memainkan 'instrumen' ini?"

"Ya."

Tapi benda ini bahkan tidak bisa disebut "instrumen" dibandingkan dengan piano dan biola.

Fang Duo menelan ludah dengan ringan lalu menatap mata Sheng Yang yang jernih dan tenang. Meskipun tidak ada ekspresi di wajahnya, Fang Duo tahu dia telah memutuskan dan tidak ada yang bisa berubah pikiran.

Jadi, dia hanya bisa mengepalkan tinju kecilnya yang lucu. 

"Oke, Yangyang, aku percaya padamu."

Tidak peduli apa yang dilakukan primadonanya, itu selalu menyenangkan mata. Bahkan jika dia bernyanyi tidak selaras, dia akan tetap menjadi yang paling cantik di matanya.

Keduanya keluar dan mendengar para siswa bergosip dengan keras, terutama siswa itu bernama He Yuan yang terkekeh seperti ayam betina yang berisik. Ketika dia melihat Sheng Yang dan Fang Duo keluar, suaranya menjadi lebih keras. Sheng Yue telah memberinya manfaat yang begitu besar, jadi dia pasti harus bekerja lebih keras.