Sam terlihat santai bersandar di kursi goyang, seperti orang tua yang sedang menikmati masa tua di desa, namum bukan pemandangan indah yang ada di penglihatan sam, tetapi hamparan jasad jasad tubuh manusia.
Saat ini wajah sam menunjukan wajah yang lega dan nyaman, karena setelah pembersihan ini, terutama menghabisi sebagian besar mafia, batu kecil di hati sam terangkat sepenuhnya, seperti tubuh baru ini menjadi milik sam sepenuhnya.
"Haahh aku sudah mewujudkan keinginan mu, jadi tenanglah di alam sana" sam bergumam sambik melihat langit sore yang meredup.
Tidak ada point yang di dapat sam kali ini, karena apa yang sam bunuh kebanyakan hanya udang kecil, namun sam tetap puas karena telah mewujudkan keinginan jiwa sam terdahulu.
Lalu sam mendengar suara langkah hati hati mendekat, dan sam melihat itu adalah marinir yang datang
"Yo yo yoo ternyata kapten chris yang datang, hanya kapten, kamu ketinggalan pestanya, bagaimana? Aku tidak berbohong kan" sam dengan agak bercanda
"Ini semua kamu lakukan sendiri?"
Tanya Chris dengan serius."Ahahaa bisa di bilang begitu" sam mengelus hidungnya
Chris diam, namun dia percaya bahwa ini memang perbuatan hantu putih. "Tapi apa perlu kamu membunuh mereka semua?" Tanya chris yang sedikit dalam, karena menurutnya cukup tangkap dan jebloskan mereka ke penjara, chris percaya akan ada orang yang taubat.
"Hey kapten, harusnya kamu berterima kasih padaku, aku membantumu dalam menangani krisis sembako nanti di penjara mu, lagi pula tidak ada perbaikan bagi para bajingan ini, terutama mafia mafia ini, banyak nyawa yang tak berdosa melayang dari tangan mereka"
Chris kembali diam
Melihat chris terdiam Sam tersenyum dan melanjutkan "Nah kalau begitu kapten chris, aku akan menyerahkan sisanya pada mu, oh ya nanti akan ada orang orangku yang akan ke pelabuhan untuk mempersiapkan kapal, ku harap kamu tidak mengganggu mereka, bila perlu bantu mereka membawa barang"
Sam lalu pergi dengan lambaian tangan kejauhan.
Chris melamun melihat punggung itu sampai menghilang di belokan jalan, selanjutnya chris tersadar dan mulai memerintah "Dengarkan, Bagi 3 divisi untuk menyisir setiap sudut kota, tangkap orang orang yang di curigai sebagai mafia dan bajak laut" pertama selatan dan utara lalu selanjutnya! Kerjakan!"
"Baik kapten!!"
Setelah itu prajurit marinir mulai berpencar menyisir setia rumah dan gedung, banyak warga yang tidak tau apa apa ketakutan, namu setelah di beritahu apa yang terjadi, mereka menunjukan kebahagian yang tak terlukiskan di wajah mereka, akhirnya cahaya matahari menghampiri mereka semua.
Sampai larut malam para prajurit marinir tidak berhenti untuk menyisir setiap sudut kota, banyak mafia tersisa tertangkap, ini bisa di katakan berakhirnya mafia sampai keakarnya.
Selaku protagonis sam, sam saat ini setelah membersihkan tubuhnya dia tertidur nyenyak di tempat tidur memeluk guling dengan gambar 2d waifu yang sam dapatkan di kotak harta abu.
(Waifu mu siapa? Wkwkw)
....
Ke esokan hari nya sam terbangun segar, dia meregangkan tubuh dengan malas, setelah sedikit membersihkan beleknya, sam keluar dari kamar dan melihat ada ketiga orang yang sedanh duduk di ruang tamu.
"SELAMAT PAGII KAPTEN!!" 2x
"Pagi kapten"
Bisa di tebak siapa yang berbicara paling kencang.
"Ya kalian sudah berkumpul, bagaimana apa sudah selesai?"
"Ya kapten kami sudah melaksanakannya" jawab bartolomeo dengan antusias.
Sam bisa melihat kilau kolau bintang di mata bartolomeo lebih terang dari kemarin, dan lebih penting ini lebih banyaakk!!.
Ya bartolomeo telah mendengar apa yang telah di lakukan Sam, dan membuat dia kagum sampai ke ubun ubun.
"Uhuuk uhukk bagus sekali, kita akan berlayar hari ini, namun sebelum itu aku ingin bertanya sesuatu" sam dengan nada serius.
"Bartolomeo apa kamu sudah memakan buah iblis?" Sam melanjutkan dan bertanya pada bartolomeo.
"Ugh tidak kapten, aku belum pernah memakanya, bahkan aku belum pernah melihat bentuk buah iblis" jawab bartolomeo dengan malu malu
"Hmm begitu" sam terlihat berpikir bagaimana bartolomeo mendapatkan buah iblis barier barier no mi di karya aslinya, awalnya sam mengira bahwa buah paramacia yang akan di lelang adalah biah barier, namun setelah mendapatnya sam curiga ini bukan buah barier barier no mi..
Meskipun buah iblis berbentuk aneh, tetapi biasanya kulit atau bentuknya menunjukan sifat kekuatan dari buah itu sendiri, dan apa yang di dapatkan kali ini sangat berbeda dengan ciri ciri barier no mi.
Mereka bertiga diam ketika melihat sam terlihat berpikir.
"Ano tunggu kapten" saat ini jese membuka mulut
"Aniki apa kamu masih menyimpan buah yang nenek kirimkan terakhir kali?" Jese melanjutkan dan melihat gambia
"Ugh ya masih, kenapa? Jangan bilang kamu meminta jatah untuk mencicipi buah ith" jawab bartolomeo denga waspada
"Tidak aniki, jika kamu masih menyimpannya coba perlihatkan kepada kapten, mungkin kapten tau apa itu" jawab jese sedikit misterius.
Mendengar ini Sam sedikit tertarik "ohh mana itu, biarkan aku melihat"
"Baik lah kapten ayo" bartolomeo menganguk patuh, dia tidak keberatan jika itu kapten mengingkian sedikit gigitan buah dari neneknya.
Bartolomeo membawa sam dan lainnya ke dalam kamarnya, dia membungkung dan mengambil sesuatu di bawah tempat tidurnya, itu adalah sebuah kotak yang terbuat dari kayu, lalau di hadapan tiga pasang mata dia membuka kotak itu dan memperlihatkan isi kotak yang berisi jerami dengan buah besar yang tersimpan diatasnya.
Melihat ini sam tertegun
"Iini? Kenapa kamu menyimpannya seperti ini?" Tanya sam heran pada bartolomeo."Hhehehe itu kapten, ketika pertama kali nenek mengirim buah ini, buahnya masih mentah dan keras, jadi aku bermaksud menyimpannya dulu supaya buah ini matang hhhehe"
Plaaakkk!!!
Sam memukul kepala bartolomeo dengan asal asalan.
Mentah palaa lu!!!
Itu Buah Iblis!!
Buah iblis barier barier no mi!!
KAMU SEDANG MEMBACA
One piece extraction (New Story)
FantasySam seorang yatim piatu memulai perjalanan nya di dunia one piece setelah di pindahkan ke dalam tubuh baru yang sama sama tidak memiliki orangtua. lalu apa yang akan dilakukan Sam dalam bertahan hidup di dunia yang berbahaya seperti one piece? untun...