Awan mendung di atas alubara mulai berpencar, seakan tali yang mengikat mereka telah putus.
"Sungguh laffite, bagaimana kamu melakukan itu, bahkan aku dan Crocodile benar benar tertipu" Sam tersenyum pahit merasa dirinya telah di Prank oleh Laffite.
"Aku sangat tersanjung atas pujianmu kapten, ini hanya sebuah trik kecil" Laffite tersenyum seperti biasa, senyuman misterius dengan wajah pucat.
Sam melirik kondisi kota alubara, dapat dilihat banyak sekali asap yang membungbung tinggi di berbagai tempat.
Sam merasa perang ini harus segera di selesaikan,
"Laffite tolong jaga Vivi kembali, aku akan segera menyelesaikan perang ini"
"Baik kapten"
"Vivi kembali ke istana dan tunggu kabar baik dari ku"
"Baik sam, hati hati!"
Sam mengangguk sebagi balasan, setelah itu tubuh sam mulai memudar menjadi pasir dan terbawa angin.
Mata Laffite berbinar melihat Sam sepertinya benar benar telah merebut kekuatan buah iblis milik Crocodile.
Mata Vivi menunjukan warna rumit kearah Sam menghilang.
Medan pertempuran masih kacau, pertarungan antara agen Baroque work dan tentara kerajaan masih berlangsung.
Para agen ini belum tau bahwa Crocodile sebagai pemimpin mereka telah mati, mereka percaya bahwa tidak ada yang bisa menandingi Crocodile.
Gambia yang telah mengalahkan miss double finger saat ini masih kesulitan melawan mr2 yang mendapat bantuan daru mr 3
Hatchan yang telah pulih akibat terkena hujan hanya sedikit lagi bisa mengalahkan mR4
Dan jese saat ini masih bertarung dengan jarak jauh melawan mr5, meriam angin jese beradu dengan tembakan upil milik mr 5, namun mempunyai kelebihan, dia bisa bergerak bebas karena tekana udara di kakinya dan terbang seperti iron man.
Dan Bartolomeo masih membantu tantara kerajaan untuk melawan para agen bilion dan milion.
Sebuah pasir melayang dan muncul di belakang bartolomeo membentuk tubuh.
Bartolomeo kaget mengira bahwa itu musuh, dia langsung mencoba memukul sosok itu.
Namun pukulannya di tahan oleh genggaman tangan.
"Bodoh! Ini aku"
"Aah Kapten?! Bagaimana bisa?" Bartolomeo kaget dan heran ternyata ini adalah kaptennya yaitu Sam
"Nanti aku ceritakan, bagaimana situsinya,?"
"Ugh, kapen situasinya sedikit sulit, agen baroque work ini tenyata memilikk banyak sekali agen, sebenarnya mudah mengalahkan mereka, tetapi sulit menghabisi mereka sekaligus karena ada pula tentara kerajaan yang sedang bertarung"
Bartolomeo menjawab jujur, jika tidak ada tentara kerajaan, Bartolomeo akan mudah mengurung banyak agen sekaligus dan menghancurkanya menggunakan Barier Cage.
Sam melihat kearah pertempuran dan merasa ini memang benar,
"Katakan pada yang lain untuk mundur, sisanya serahkan pada ku"
Sam mengeluarkan dendenmushi dan memanggil raja Cobra untuk menarik tentara kerajaan dari medan perang.
Cobra mendengar permintaan Sam, Cobra memberikan komando pada setiap prajurit untuk mundur kedalam benteng.
Setiap prajurit tidak tau apa yang terjadi namun mereka menuruti perintah raja.
Para agen Baroque work berteriak kegirangan merasa mereka telah menang, ketika tentara kerajaan mundur.
KAMU SEDANG MEMBACA
One piece extraction (New Story)
FantasySam seorang yatim piatu memulai perjalanan nya di dunia one piece setelah di pindahkan ke dalam tubuh baru yang sama sama tidak memiliki orangtua. lalu apa yang akan dilakukan Sam dalam bertahan hidup di dunia yang berbahaya seperti one piece? untun...