Kelahiran

257 22 0
                                    

Bulan ke sembilan kehamilan Gulf dokter menyuruh Gulf untuk tinggal di Rumah sakit dan ia mengiyakan saja.

Kandungan Gulf sangat sehat dan sudah siap untuk di lahirkan kapan saja.

Hari ini tiba-tiba saja perut Gulf sangat sakit dan Mew tidak ada di sana, ia sedang pergi membeli makanan di kantin.

Gulf memencet tombol bantuan sambil menahan rasa sakit yang sangat kuat dan tak lama kemudian suster datang bersama dokter.

Gulf di bawa ke ruangan operasi.

Mew yang sudah kembali melihat kamar Gulf kosong dan bertanya kepada suster.

Mew langsung berlari ke ruangan operasi.

Untung saja ia datang tepat waktu dan Gulf belum masuk ke ruang operasi. Mew memegang tangan Gulf dan mengikutinya ke dalam ruang operasi.

Ia di berikan baju steril dan memakai baju tersebut di ruang ganti. Lalu masuk lagi ke dalam ruangan operasi.

Di ruangan operasi Gulf menahan kesakitan yang sangat luar biasa, Mew hanya bisa memegang tangan Gulf dan membiarkan Gulf menekan tangannya sebagai pelampiasan rasa sakit.

Dokter pun menyuruh Gulf mendorong bayinya tersebut untuk keluar. Gulf melihat monitor di atasnya agar tahu kapan ia harus mendorong anaknya tersebut.

Mew yang berada di sampingnya menangis ketika mendengar Gulf berteriak kesakitan ketika mendorong anak mereka.

Gulf terlihat sangat pucat setelah melahirkan anak pertama mereka. Tapi ia tetap harus mendorong anak kedua mereka.

Setelah kedua anak mereka lahir bayinya tersebut di berikan ke pada Mew untuk di pegang.

Mew menjadi semakin menangis ketika kedua anaknya lahir dengan sehat. Mereka menangis dengan sangat kuat.

Ketika Mew ingin memberikan kedua bayi mereka kepada Gulf. Gulf terlihat tampak sudah tidak sadarkan diri.

Mew menjadi panik ketika melihat istrinya yang pucat.

Bunyi alat pendeteksi jantung Gulf juga menjadi menurun. Dan menunjukkan tanda garis lurus yang biasanya menandakan bahwa orang sudah meninggal.

Dokter yang melihat tersebut langsung melakukan pertolongan pertama kepada Gulf.

Sedangkan suster membawa kedua anak Mew untuk di pindahkan.

Dokter terus memberikan pertolongan pertama dan memberikan Gulf alat untuk memompa jantungnya namun nihil. Terjadi komplikasi pada jantung Gulf.

Dokter hanya menggeleng dan menyatakan waktu kematian Gulf.

Pasien Gulf dinyatakan meninggal pada pukul 20: 57 tanggal 4 bulan 12 tahun 2029.

Dokter menyampaikan itu dan pergi dari ruangan Operasi meninggalkan Mew menangis di sana sendirian.

Mew menangis sejadi jadinya melihat sang istri meninggal dunia setelah melahirkan kedua anaknya.

Ia tidak bisa menerima kematian istrinya, ia melakukan pertolongan pertama pada istrinya yang sudah meninggal memberinya nafas buatan. Dan melakukan hal itu selama setengah jam ia menangis di sana dan menciumi istrinya.

Entah mukjizat apa yang terjadi detak jantung Gulf kembali sedikit demi sedikit, Mew terus memompa jantung Gulf dan memberikannya nafas buatan. Ia berteriak dan membuat dokter kembali ke dalam ruangan operasi.

Di sana terlihat detak jantung Gulf yang kembali, dokter tidak bisa percaya akan hal tersebut karena banyak pasien yang detak jantungnya kembali hanya untuk menyampaikan pesan sesaat dan kembali pergi.

My HappinessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang