Setelah mereka selesai makan malam bersama mereka kembali duduk diruang keluarga untuk membahas tanggal pernikahan Audry dan Alvin
"Jadi kalian mrnikah tanggal berapa" tanya Zivan
"besok aja, lebih cepat lebih baik" ucap Alvin kemudian tersenyum senang
Duk
Jitak Riswan pada anaknya yang terlalu terburu buru, memangnya nikah itu gampang kali ya
"Kamu pikir nikah gampang,desain undangannya aja belum ada langsung mau nikah aja kamu" ucap Riswan kesel
"Betul tu om, menurut Zivan sih mungkin bulan depan aja om, tante biar semuanya sempurna" ucap Zivan membuat Alvin kesal
"Mana ada itu kelamaan kali Van" ucap Alvin membuat Audry malu akan sikap Alvin
"Ayahsih setujuh aja asal jangan besok juga kali Vin" ucap Farhan diangguki Aulia
"Mungkin 1 bulan lagi itu kelamaan gimana jika 2 minggu lagi acaranya nikahnya di gelar kan bisa minggu nanti acara tunangannya dan minggu depan acara nikahnya" usul Marina diangguku yang lainnya kecuali Alvin
"Kamu kenapa tidak setujuh Vin" tanya Toni ayah Zivan
"Kelamaan om Alvin inginnya langsung nikah aja kalau bisa sih 2 hari lagi maunya Alvin" ucap Alvin membuat Riswan kesal karena kemauan Alvin itu
Duk duk duk
"Aduh, sakit pa" ucap Alvin sambil mengelus kepalanya yang kena jitak terus sama papanya
"Kamu ini bikin kesal aja, Papa udah tetapkan minggu depan kalian nikah dan ngak ada bantahan vin atau ngak usah sekalian nikah sama Audry biar papa aja yang cariin Audry pasangan yang ngak buru buru seperti kamu" ucap Riswan membuat Alvin diam kan setidaknyakan lebih cepat dari yang tadi
"Audry kamu setujuhkan minggu depan acara nikahan kamu sama Alvin digelar" Tanya Farhan
"Gimana semuanya aja yah" ucap Audry
"Om setau Melvinsih kan sebelum nikah itu ada acara yang calon pengantinnya ngak ketumu sebelum acaranyakan" ucap Melvin dengan senyum kemenangannya saat melihat Alvin langsung tegang saat mendengar ucapan Melvin
"Betul juga kamu Melvin hampir aja om lupa gimana jika proses pingitnya dimulai besok aja" ujar Riswan
"Seharusnya memang besok jika mau dipingit" ucap Linda mama Zivan
"Ma memang harusya dipingit" tanya Alvin sedikit kesal
"Haruslah biar nanti Audrynya lebih siap dan segar saat acaranya dan biar lo makin panglin" ucap Zivan
"Ngak usah aja dipingit kan aku tetap panglin liat Audry walaupun gimana penampilannya" ucap Alvin dan dihadiahi jitakan lagi dari papanya sementara Audry tersenyum malu mendengar ucapan Alvin
"Ngak usah nikah aja sekalian" ancam Riswan
"Jangann, Alvin setujuh dipingit" ucap Alvin dengan cepat
"Bagus" ucap Riswan
"Besok pagi kalian berdua pergi milih gaun pengantin dibutik tante Sera dan milih cincin kemudian langsung pulang karena acara pingitnya dimulai setelah kalian pulang dari milih gaun dan cincin nikah kalian" ucap Aulia yang diangguki mereka berdua
"Jadi sudah ditetapkan Audry dan Alvin nikah minggu depan dan kalian berdua hanya siapkan mental dan jaga kesehatan kalian" ucap Farhan karena khawatir mereka nanti down karena ngak menjaga kesehatan mereka saat menjelang hari Hnya
"Iya yah" ucap Alvin dan Audry
"Baiklah, kalau begitu kami pamit pulang dulu" ucap Riswan kemudian berdiri diikuti yang lainnya untuk mengantar keluar keluarga Alvin
"Audry aku pulang dulu" ucap Alvin
"Iya hati hati bawa mobilnya" ucap Audry
"Iya" ucap Alvin dan berlalu meninggalkan rumah keluarga Audry
"Semuanya Audry kekamar dulu mau istirahat" ucap Audry yang diangguki yang lainnya
####
Keesekon Harinya mereka telah sampai di butik tante Sera diikuti Zivan dan Melvin hingga membuat Alvin kesal pasalnya ia ngak bakal puas dekat sama Audry karena curut curut itu
"Ngapainsih kalian ikut kan kita berdua yang pingin milih gaun dan cincin" tanya Alvin
"Terserah kitalah" ucap Melvin yang dibalas Alvin dengan dengusan kesal
"Audry, tante udah siapin beberapa gaun kamu tinggal milih aja dan untuk Alvin tante juga udah siapin jas dan kemeja buat nikahannya" ucap Tante Sera
"Makasih tante" ucap Audry
"Sama-sama Dry, ayo biar tante bantu pasangin" ucap Tante Sera kemudian menarik Audry dan menuju tempat ganti baju dimana semua gaun telah ia siapkan buat Audry
"Tante Audry pengin pake ini" ucap Audry saat melihat gaun yang berwarna putih dan sangat cantik menurutnya
"Sini tante bantuin" ucap Tante Sera dan mulai membantu Audry memakai gaunnya dan menata rambutnya agar terlihat cantik
"Wahhh pantas aja Alvin ingin cepat cepat nikah sama kamu ternyata kamu memang cantik Dry dan cantikmu ini ngak ngebosanin" ucap Tante Sera saat Audry telah memakai Gaunnya membuat Audry bersemu malu
"Tante ini bikin Audry malu aja" ucap Audry memebuat Sera tertawa
"Sudah sudah ayo keluar pasti Alvin udah ngak sabar pengin liat kamu" ucap tante Sera
"Waahhh Audry kamu cantik banget" ucap Zivan saat meliht Audry keluar
"Biasa aja kali Van" ucap Audry
"Audry, Ayo kita ke KUA sekarang aja" ucap Alvin
Duk
"Apaan sih Melvin pake jitak jitak aja" ucap Alvin
"Makanya omongan dijaga, mau gue laporin ke om Riswan" ancam Melvin membuat Alvin terdiam karena jika Riswan tau yang ada mereka ngak jadi nikah
"Vin kamu kenapa tidak pake jasnya" tanya Audry
"Tadi udah" jawab Alvin
"Ko langsug dibuka sih kan aku belum liat" ucap Audry sambil cemberut
"Nanti aja pas nikah biar kamu makin panglin sama aku" ucap Alvin
"Okelah kalau gitu aku ngak usah liatin kamu aku make kebayanya juga" ucap Audry dan kembali keruang ganti yang dihadiahi protesan dari Alvin tapi ia hiraukan sapa suruh dia ngak mau liatin pas make jasnya
"Rasain" ejek Zivan
KAMU SEDANG MEMBACA
mantanku ceo
Fiksi Remajaapa yang kulakukan itu demi kebaikanmu meski kutau kita sama sama akan terluka tapi inilah keputusanku dan maaf
