Part 52

7.3K 291 25
                                    

Setelah mendengar pesan suara dari Audry, Alvin sekarang sudah mau dirawat tanpa paksaan lagi dan ikatan padanyapun sudah dibuka walau kadang ia masih mengigau dan melukai dirinya tapi akan langsung sadar apa bila ia mendengar suara Audry makanya orang tua, perawat ataupun dokter selalu memutar rekaman Audry agar Alvin tidak mengamuk

Sementara disebuah pulau Audry sudah mendengar kabar Alvin dari orang tuanya sebenarnya merasa khawatir tapi ia tidak bisa karena ingin memberi pelajaran pada Alvin bahwa balas dendam hanya akan membuatnya menyesal apalagi menyangkut perasaan dan Audry juga ingin memulai hidup sementara tanpa Alvin atau untuk selamanya ia juga belum tau

Marina selalu menelpon Audry dan meminta agar Audry mengirim kembali pesan suara untuk Alvin dan tidak memintanya menjeguk anaknya karena ia juga mengerti perasaan Audry dan Marina juga tidak apa apa jika Audry tidak mengirim pesan suara untuk Alvin ia juga akan berterima kasih karena Audry selama ini masih khawatir pada anaknya

"Audry" panggil Zivan sambil berjalan menuju Audry berdiri dibalkon kamarnya

Hemm

Jawab Audry membuat Zivan mengerti jika saat ini Audry lagi marah padanya karena tidak jujur akan keadaan Alvin

"Maaf" ucap Zivan

"Kenapa"

"maaf, gue lakuin itu demi lo agar cepat move on dari Alvin dan jujur gue pengen buat Alvin menderita karena udah nyakitin lo"

"Van kamu itu lebih tau dari pada orang lain gimana perasaan aku pada Alvin tapi kenapa kamu ngak jujur sama aku dan kamu taukan gimanapun aku marah dan kecewa aku akan tetap merasa khawatir pada Alvin ataupun orang yang aku sayang termasuk kamu" ucap Audry membuat Zivan mengingat kembali saat dimana ia membenci dan tidak percaya pada Audry karena melukai kekasihnya yang ternyata hanya kebohongan Valeria agar dapat melukai Audry dan ia akan sungguh menyesal jika Melvin tidak sempat menolong Audry saat ingin dibunuh oleh orang suruhan Valeria maka ia ngak bakal bisa maafin dirinya sendiri

"Gue tau tapi lo taukan gimana aku ngak sukanya aku pada Alvin setelah membuatmu menderita, gue ngak bisa mentolerinya karena gue sayang lo adek perempuan gue satu satunya dan cukup dua kali gue ngak bisa lindungi lo dari Valeria atau Alvin gue ngak mau untuk ketiga kalinya gue gagal karena gue ngak sungguh ngak bisa melihatmu menangis karena lo taukan gimana gue sayang sama lo adek gue lebih dari nyawa gue" ucap Zivan tanpa sengaja mengeluarkan air matanya

Hiks hiks

Tangis Audry sambil memeluk Zivan karena sangat senang dan terharu akan ucapan Zivan padanya yang teryata sangat menyanyanginya

"Sudah,gue juga salah karena ngak jujur dan sekali lagi gue akan dukung lo apapun keputusan yang lo ambil walaupun kembali lagi pada Alvin" ucap Zivan sementara Melvin yang melihat mereka berpelukan sungguh sangat terharu gimana parasaan persaudaraan mereka yang tulus tanpa ada maksud saling memanfaatkan seperti keluarganya dulu dan ia bersyukur karena telah memiliki keluarganya yang sekarang.

"Aku ngak tau tapi untuk sekarang aku ngak mau ketemu sama Alvin karena aku belum siap" ucap Audry sambil melepas pelukannya dan mengapus air matanya begitupun Zivan

"Melvin ngapain kamu disitu" tanya Audry saat baru sadar akan kehadiran Melvin

"Aku tadi mau manggil kalian makan dan ngak sengaja liat kalian pelukan makanya aku diam aja agar kalian bisa selesain urusan kalian" ucap Melvin

"Lo liat dong gue nangis" ucap Zivan

"Hehhe iya dan jujur gue juga sangat bersyukur memiliki kalian sebagai keluarga aku dan terima kasih kalian mau menerima aku" ucap Melvin membuat mereka bertiga kembali berpelukan

"Udah ayo makan aku udah lapar" ucap Audry melepaskan pelukannya

"Iya, tapi besok lo harus ikut gue pulang dan sekarang gue ngak mau dengar penolakan dari lo karena diri lo tidak akan berkembang jika hanya tinggal dipulau terpencil ini" ucap Zivan dengan serius

"Iya iya, ayo makan" ajak Audry sambil menarik kedua tangan saudaranya itu

####

Setelah satu bulan perawatan Alvin udah mulai kembali seperti dulu dan sudah bisa diajak berbicara walau kadang emosinya masih tak terkendali

"Audry aku bakal menunggumu selama setahun agar kamu siap ketemu aku dan jika belum siap maka aku sendirilah yang akan membuatmu siap bertemu aku karena mulai saat ini kamu adalah calon istriku dan calon dari anak anakku atau nenek dari cucu cucuku" ucap Alvin dalam hati sambil tertawa karena membayangkan kebahagiannya saat menikah dengan Audry hingga memiliki cucu

mantanku ceoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang