VOTE SEBELUM MEMBACA!!
hy gaes sebelumnya aku minta tolong ke kalian yg belum follow hhe follow ya, sama minta tolong bantu share/promotin cerita ini ketemen temen kalian, bantu ramein ya gays. tq kalian masih mau nunggu cerita aku up, maaf banget aku upnya lama2 hhe. pokoknya i love yu gaes ♥️*****
"Kakakkkkkkk" teriak Anis sangat keras dari bawah
"Dek ngapain teriak teriak? Manggil siapa? Aku apa Fano?"tanya Fany datang dari arah dapur
"Kak Fano tuh ditungguin daritadi ga turun-turun ntar telat"
"Emang ngapain dia?"
"Berak katanya"
"Ahahaha dasar, yaudah sabar tunggu dulu"
"Terlalu sabar aku nunggu dia"
Beberapa menit kemudian Fano turun dengan santai
"Lu berak ngeluarin apa sih? Batu?"tanya Anis kesal pada Fano
"Iya tadi tainya keras banget sakit anj"jawab Fano
"Gawaras kakak gua, dah lah ayo buruan nanti telat gua gamau dihukum"
"Iya nyonya iya"
Merekapun segera berangkat sekolah mengendarai motor besar kesayangan Fano.Sampai disekolah seperti biasa parkiran masih banyak anak-anak yang nongkrong menunggu bel masuk kelas. Seperti 2rp yang sudah menunggu Fano datang didepan mobil Radit
"Nih dia bosnya dah Dateng" ucap Pandu menyambut Fano
"Sorry tadi ada panggilan alam"jawab Fano
"Nih siapa yg bawa mobil? Tumben amat" tanya Anis mendekati mobil dibelakang mereka
"Mobil gua, gua mau jalan ntar ma Yeni"jawab Radit
"Wihh dah mulai terbuka ya om bucinnya dah go publik"sahut Anis
"Iri lu?"tanya Radit
"Dih ngapain gua iri, gua kan juga ada ayang bebeb Roy"jawab Anis langsung mendekat kearah Roy dan memeluk tangannya
"H-ha? Kenapa kenapa?"tanya Roy bingung tiba-tiba Anis memeluknya
"Ish lu mah"kesal Anis melepaskan tangan Roy dan memajukan bibirnya tanda kesal
"Mikirin apa lagi lu Roy?" Tanya Pandu
"Kaga, gua liatin tuh orang gerak geriknya aneh banget dah mana pakaiannya item item"jawab Roy menunjuk seorang laki-laki berdiri didekat gerbang dengan pakaian yang serba hitam dan tertutup
"Siapa tuh?"sahut Pandu ikut penasaran
Tak perlu basa basi mereka langsung menghampiri laki-laki tersebut dan menepuk pundaknya. Laki-laki tersebut pun kaget dan membalikan badannya menghadap Fano
"Maaf anda siapa ya? Ada keperluan apa disini?"tanya Fano
"Terserah gua mau ngapain aja bukan urusan lu"jawab laki-laki tersebut lalu berjalan hendak meninggalkan tempat itu tetapi langkahnya terhenti karena tangannya yang dipegang kuat oleh Radit
"Gerbang ini milik sekolah, kiri gerbang masuk sekolah, kanan gerbang keluar sekolah. Posisi anda ada di kiri gerbang tepatnya 2 meter disebelah kiri gerbang jadi anda berada didalam sekolah. Yang hanya boleh masuk kedalam sekolah ini hanya siswa, wali dan orang-orang yang berkepentingan. Saya pikir tadinya anda wali murid tapi sepertinya bukan. LO SIAPA ANJING?!"jelas dan tanya Roy panjang lebar
"Bacot lu"jawab lelaki itu lalu berlari pergi darisana. Mungkin dia takut akan di ngab oleh Roy
"Anjir aneh banget tu orang gua yakin ada sesuatu ma tu orang"ucap pandu
KAMU SEDANG MEMBACA
Cold Ketua Basket (END)
Teen FictionFOLLOW DULU BARU BACA NDE?? ENJOY;-) Mungkin cerita tentang seorang cowok dingin sudah biasa tapi cerita ini tidak biasa dan berbeda dengan cerita lain. Kisah seorang ketua tim basket yang sangat dikagumi para manusia di SMA Citra Bangsa ini REFANO...