SELAMAT PAGI,SIANG,SORE,MALAM.
SEMANGAT DARING BUAT KALIAN YA. JANGAN LUPA IBADAH DAN BERDOA KEPADA TUHAN SEMOGA CORONA CEPAT DIANGKAT.aminOke gaes jadi aku mau up cuman ini pendek dulu ya soalnya aku bingung xixixi.
Happy reading☺️
******
2 hari berlalu fano belum juga sadar. Seorang gadis memakai rok dan kaos yang terlihat sangat cantik tapi perasaannya masih hancur duduk disamping fano setia menunggunya sadar"Dua hari fano belum sadar,fano nggak kangen sama nisa?fano lupa fano pernah bilang kalau fano nggak akan tinggalin nisa?nisa yakin fano nggak lupa. Fano nisa kangen" nisa memeluk tubuh fano
"Hey lo ngapain peluk peluk fano gue?" jela tiba² masuk tanpa salam atau apa
"Ka..kamu ngapain disini?" tanya nisa kaget sekaligus takut
"Harusnya gua yang tanya lo ngapain disini?lo tau kan fano itu udah dijodohin sama gua dan kita akan segera tunangan. Lo sendiri yg setuju kan"
"Taa...tapi nisa pengen nemenin fano disini"
"Pergi lo sana" jela menarik nisa dengan kasar
"Hiks nisa mau disini"
"Banyak bacot lu ah drama"jela mendorong nisa dan
Dugg
" aduhh"ringis nisa karna kepalanya terbentur meja dan membuatnya pingsan
"Njir pake pingsan lagi,gua kabur aja lah" ucap leni panik laku pergi meninggalkan nisa
Beberapa menit kemudian fany masuk dan kaget melihat nisa sudah tergeletak pingsan dilantai
"Nisaa astaga"fany menghampiri nisa dan mengangkat kepala nisa kepangkuannya
" dokter dokter"teriak fany
Tak butuh waktu lama dokter dan seorang suster datang dan membawa nisa keruang periksa
*****
Sekarang semua orang menunggu diruangan Fano.Semua berharap pengorbanan mereka tidak sia sia apalagi pengorbanan nisa. Dia rela menghancurkan hatinya demi Fano."Kakak,kakak bangun dong kita kangen sama kakak"ucap Anis
"Iya dek,kakak janji kalau kamu udah sadar sudah sembuh kita piknik"tambah fany
"Fanoo"panggil Nisa tiba tiba datang datang didorong seorang suster menggunakan kursi roda mendekati Fano
"Nisa,Lo udah gapapa kan?jangan kemana mana Lo istirahat"ucap Anis panik
"Gua gapapa Kok nis. Gua udah bisa inget semuanya"ucapan Nisa membuat semua kaget sekaligus senang. Amnesia Nisa sembuh karna benturan yang cukup keras tadi
"Serius?kak Fano pasti seneng denger ini"ucap Anis histeris
Nisa hanya mengangguk dan tersenyum mendekati Fano
"Fanoo,bangun"ucap Nisa pelan membisikinya lalu mencium kening Fano sangat lama dan meneteskan air matanya hingga mengenai mata Fano
Yang lain hanya diam membiarkan Nisa melakukan apupun yang dia mau
Nisa duduk di bangku sebelah fano,menggenggam tangan Fano kuat. Memandang wajah Fano dengan mata yang masih tertutup rapat.
Beberapa detik,jari Fano bergerak matanya sedikit demi sedikit terbuka. Inikah yang namanya kekuatan cinta? Semua senang melihat itu tapi mereka membiarkan biar nisa dulu yang menyambutnya
"Fano?Fano kamu dah sadar?"tanya Nisa histeris
Fano yang masih belum terkumpul tenaganya hanya membalas dengan kedipan dan senyum kecil
"Fanooo"spontan Nisa langsung memeluk tubuh Fano
Fanopun membalas pelukan itu
"Jangan lagi hiks"ucap Nisa sudah menangis
"Hey,gua gapapa"balas Fano dengan suara yang masih serak dan pelan melepas pelukannya menangkup wajah bisa dan menghapus air matanya
"Gapapa gimana?lu koma beberapa hari"tangis Nisa semakin meluap
"He ssstt sekarang kan aku dah disini,jangan nangis lagi,aku minta maaf"jawab Fano halus
Nisapun memeluk fano lagi,begitupun Fano yang membalasnya. Beberapa menit Nisa tersadar ada keluarga Fano disana,dia memberikan waktu buat mereka,bergantian.
"Sayang"tangis Sarah menjadi saat disamping Fano melihat matanya sudah terbuka
"Mama"balas Fano
"Mama khawatir sama kamu sayang,kamu jangan gitu lagi mama takut"Sarah memeluk fano
"Fano gapapa ma"balas Fano
"Oh iya Anis mana?"tanya Fano melepas pelukan mamanya
"Kakakk"Anis berlari kecil kearah Fano dan memeluknya. Dia sudah menangis daritadi
"Anis,adek gapapa kan?ada mereka sakitin kamu?kamu gapapa kan?"tanya Fano panik melihat keadaan terakhir Anis adalah diculik
"Gausah pikirin anis, pikirin kakak. Kakak gini gara gara aku. Maafin aku kak"tangis Anis tambah keras dan mengeratkan pelukannya
"Ini bukan salah kamu dek,ini kecelakaan aja"jawab Fano
Merekapun mulai tenang dan senang dengan sadarnya Fano.
*****
Hy gaes gimana ceritanya?
Maaf kalau ada salah kata atau typo:vMakasih udah mau stay sama cerita aku, udah mau setia baca cerita aku, tanpa kalian cerita ini gabakal ada:)
Jangan lupa votmennya ya gaes, share juga cerita ini ketemen-temen kalian biar mereka juga bisa baca cerita ini;)
Thankyou
I love you readers:3

KAMU SEDANG MEMBACA
Cold Ketua Basket (END)
Teen FictionFOLLOW DULU BARU BACA NDE?? ENJOY;-) Mungkin cerita tentang seorang cowok dingin sudah biasa tapi cerita ini tidak biasa dan berbeda dengan cerita lain. Kisah seorang ketua tim basket yang sangat dikagumi para manusia di SMA Citra Bangsa ini REFANO...