Hari ini adalah hari jumat dimana SMA CEMARA akan mengadakan kegiatan rutin infak pada hari Jum'at.
Anggota OSIS yang tergabung dalam panitia infak jumat segera masuk ke dalam kelas kelas yang akan di mintai infak.
"Jessi gue pinjem 10ribu dulu ada nggak? gue cuma bawa 100ribu nih"
"Duh gapunya Bel, gue aja ini nemu di tas"
Saat anggota OSIS menuju meja Sabel dan Jessi saat itu pula Sabel ketar ketir, uangnya hanya tinggal selembar itu saja karena belum dikirimi uang oleh orangtuanya.
Saat Sabel ingin memasukkan uang kedalam kotak tiba-tiba Anzel mendatangi dirinya.
"Pake ini Bel gue tau lo gapunya duit"
Mampus kayak cenayang nih anak. batin Sabel sambil menggerutu
duh kasian ya Sasa di tikung temen baru ya
duh besok besok siapa lagi nih yang jadi korban porotan Sabel
miskin banget yaa tuh orang
Terdengar riuh sahutan yang mencela Sabel di dalam kelas itu karena Anzel selalu saja membayarkan kas dan sekarang ia membayarkan Infak nya.
Sabel yang geram kemudian menuju meja Zidan yang sedari tadi mengamati nya .
"Dan pinjem duit please" bisik Sabel
"Oke babyy" Jawab Zidan dengan nada yang sedikit menggoda.
Kemudian Zidan memberikan 5 lembar uang seratus ribuan, Sabel memelototkan matanya bagaimana bisa dia memberikan uang sebanyak itu.
"Yausah kaget gue gaada uang receh maklum gue kaya" sombong Zidan
Sabel lalu mengangguk dan pergi menuju meja nya untuk membayar Infak.
"Nzel gausah, ini duit gue kemaren di pinjem Zidan makanya abis"
Anzel mengangguk dan kembali ke meja Zidan.
"Kalo mau saingan bilang Nzel" bisik Zidan tepat di telinga Anzel
"lo aja"
Zidan terkekeh kemudian memandang Sabel yang sedang duduk sambil mencerna pelajaran, Hatinya begitu tenang entah mengapa.
Setelah 5 jam melakukan pembelajaran akhirnya bel istirahat berbunyi, memang benar bel istirahat lebih di tunggu dari apapun.
"Saa, maaf yaa" ujar Sabel sambil mendekati Sasa
"Gapapa, ayo kantin"
Sebenarnya Sasa cemburu tapi mau bagaimana pun juga Sabel adalah teman nya dan ia sudah berjanji tidak akan menyukai Anzel .
"Mau pesen apa gue pesenin deh" tawar Jessi
"Samain yaa?"
"Iyaa , bakso 4 jus jambu 4"
"Oke wait yaa"
Setelah 10 menit menunggu akhirnya mereka selesai tepat bel masuk berbunyi. Setelah ini adalah pelajar Biologi yang berarti kelas itu harus presentasi tugas kemarin.
"Nih udah selesai jangan marah marah mulu lo cepet tua" ujar Zakky sambil memberikan kertas yang berisi tugas kepada Icel
"Ye maaciw zakky acuu" ucap Icel di manja manja kan
"Najis Cel, gue gasuka"
"Kasian di tolak" ujar Sasa yang menyenggol bahu Icel
"Ngaca brader"
KAMU SEDANG MEMBACA
ELZIDAN (SAD ENDING)
General FictionHARGAI KARYA ORANG LAIN, CIPTAKAN KARYA MU SENDIRI ! ⚠️Lacak plagiat sekarang gampang⚠️ Aku adalah orang egois yang mementingkan kebahagiaan ku sendiri tanpa mempedulikan luka seseorang. -Elzidan Agra- Terimakasih untuk semua...