Keesokan hari nya Zidan sudah pulang kerumah, di bantu teman-teman nya ia kemudian kembali ke mansion Wijaya .
"Makasih ya nak, kalian semua udah bantuin bunda. ayo masuk dulu nanti bunda bikinin makanan"
"Soto enak bunda" ujar Bobby
"Udahh numpang gamalu lagi lo setan" bisik Zakky
"Gapapa Zakky, yasudah sekarang ke kamar Zidan dulu ya bunda mau masak buat makan kalian"
Mereka mengangguk kemudian menaiki anak tangga untuk mengantar Zidan ke kamar nya .
"lo semua bolos lagi?" tanya Zidan yang sedang rebahan di kasurnya
"Iya" jawab Anzel singkat
"Lagian ya Dan, lo kan tau Galaxy kalo gaada lo tuh rasa nya makan pecel tanpa sambal kacang" ujar Bobby yang masih fokus dengan stik ps nya
"Iyaa bener tu Dan, kita ga ada apa apa nya kalo lo gaada" timpal Zakky yang sekarang bermain ps bersama Bobby
"Terus lo berdua nganggep gue apa? batu?" sahut Anzel dengan datar
"Ya nganggep pak, cuma Galaxy ga lengkap aja jadi males"
Zidan tersenyum kecil, begitu berartinya dia di mata Zakky dan Bobby . Zidan berjanji pada dirinya sendiri tidak akan pernah membiarkan Galaxy bubar dengan alasan apapun .
"Bubos mana Dan?"
"Sekolah, gue nyuruh dia sekolah"
Mereka mengangguk kemudian melanjutkan aktivitas nya masing-masing . Kemudian bunda datang dan menyuruh mereka untuk makan terlebih dahulu .
POV SMA CEMARA .
Suasana kelas tidak begitu rame, biasanya mereka ramai karena ada Bobby dan Zakky. Tapi geng itu sekarang tidak ada semua, sudah seminggu ini Zidan tidak masuk entah kapan ia bisa masuk seperti dulu lagi .
"Bel nanti kerumah Jidan gak? tanya Icel sambil menengok kebelakang
"Oyaa lo semua mau ikut?"
"Boleh deh"jawab Sasa pelan
"Sa, lo udah baikan sama Anjel?" tanya Icel
"ANZEL , A N Z E L bodoh" ucap Jessi yang emosi
Icel mendengus, padahal Anzel/Anjel sama saja.
"Gue gaktau, tapi akhir-akhir ini gue sama dia kayak deket gitu"
"Lo jadian dong Sa sama Anjel biar gue sama Bobby punya 2 ATM" ujar Icel asal
"Oh lo shiper Bobby?" goda Jessi
"Lah iya kan, Jidan sama Sabel Anjel sama Sasa Zakky sama lo terus gue? ya sama Bobby" jawab Icel panjang lebar
Kringggg ...
Belum sempat geng Sabel keluar kelas ternyata Sesa sudah ada di depan pintu menunggu mereka .
"Tu orang tua ngapain sih kayaknya hobby banget ngintilin kita" ujar Sasa setengah berbisik kepada teman-teman nya
"Nah gatau gue, mending keluar aja itungan ribut lagi kita kan beberapa hari ga masuk" ujar Jessi yang berjalan mendahului mereka
"Tunggu" ucap Jenni teman Sesa
"HEH GARA-GARA LO YA GUE SAMPE MAU DI KELUARIN, LO JUGA YANG BIKIN ZIDAN SAMPE KETUSUK DASAR PEMBAWA SIAL LO" ujar Sesa yang ingin menampar Sabel
Sabel dengan cepat menepis tangan Sesa.
"Sorri skincare gue mahal takutnya kena tangan lo jadi ga mahal lagi" ucap Sabel sambil menatap Sesa intens
KAMU SEDANG MEMBACA
ELZIDAN (SAD ENDING)
General FictionHARGAI KARYA ORANG LAIN, CIPTAKAN KARYA MU SENDIRI ! ⚠️Lacak plagiat sekarang gampang⚠️ Aku adalah orang egois yang mementingkan kebahagiaan ku sendiri tanpa mempedulikan luka seseorang. -Elzidan Agra- Terimakasih untuk semua...