ignore time stamp and typo.
happy reading.
jam menunjukan pukul 12 tengah malam, yang artinya pintu untuk menuju dunia lain segera terbuka, melihat bola yang ia genggam menyala, Clarissa segera menekan tombol itu dan memasuki dunia Clovis.
Ting tong!
Clarissa menekan bell yang ada dirumah Clovis, tetapi tidak ada yang menjawab dan baru ingin memencet lagi tiba tiba terdengar suara platuk yang di tarik dari arah halaman belakang. Mau tidak mau Clarissa harus menerobos pintu dari depan dan menuju halaman belakang.
Claeissa berjalan perlahan dengan pistol di depan nya. betapa terkejutnya Clarissa, karna clovis sudah tergeletak dengan penuh darah di perut bagian kiranya , sepertinya ia habis tertembak.
"Clovis!" Teriak Rissa segera menghampiri clovis.
"Kejar Niel!" teriak Clovis dengan nada yang menahan sakit.
suara tembakan menggelegar dari pekarangan rumah Clovis, Clarissa menembak tepat di kaki sebelah kanan niel dan tentu saja niel kesakitan tetapi ia masih bisa lari walaupun kaki pincang.
"Sen! Kejar niel sen!!" Clarissa melihat Arsen yang baru saja tiba di pekarangan rumah Clovis.
Arsen pun mengejar Niel yang sudah memasuki mobil, tiba tiba Clovis melempar kunci mobil miliknya kepada Arsen.
"Viss! Tahan sebentar lagi ambulance datang" ucap Clarissa, membantu mencegah agar cairan berwarna merah itu tidak keluar dari perut bagian kiri milik Clovis
disisi lain Arsen dan Niel seperti pembalap handal, bagaimana tidak mereka be dua melaju dengan kecepatan angin, yang artinya tidak terlihat, tidak juga sih itu mah lebay, ya pada intinya mereka berkecepatan di atas rata rata.
bunyi rem mendadak, bunyi gas yang ditarik dan bunyi umpatan dari keduanya kini terdengar,
'Dor'
Arsen menembak tepat pada bagian ban mobil belakang tetapi tidak kena dan malah meleset ia menembak lagi dan lagi lagi meleset.
Sepertinya mobil itu anti peluru.
"NIEL BERHENTI LO!!" akhirnya Arsen teriak kepada monil itu.
Lalu Arsen kehilangan jejak Niel. Niel cepat sekali hilangnya, dan cuma menemukan mobilnya yang menyala, orangnya entah kemana.
saat Arsen mengecek kendaraan Niel, Niel sudah tidak ada di dalam kursi pengemudi, yang ada malah Arsen mencium aroma gas dari dalam mobil tersebut, sadar akan monil itu yang tak beres, Arsen segera menjauh sejauh mungkin dari mobil itu.
dan dugaan Arsen benar, tak lama setelah Arsen meninggalkan mobil itu, mobil itupun mengeluarkan suara ledakan yang cukup keras, lengkap dengan api yang membara di atasnya, syukurlah Arsen sudah menjauh dari sana.
"Arrghh" teriak Arsen karna hampir sedikit lagi niel tertangkap dengannya.
Arsen kembali memasuki mobil dengan perasaan yang tak bisa dijelaskan, setelah itu ia mengambil handphone miliknya dan menelpon seseorang.
"Halo sen gimana Niel, udah ketangkap, lo sekarang dimana lo gpp kan?" Tanya Clarissa segera sebelum Arsen memulai pembicaraan.
"sekarang lo dimana?" Tanya Arsen, menyalakan mesin kendaraannya.
"Dirumah sakit kasih, hati hati" Clarissa memperingati Arsen, karena ia tahu dengan nada bicara Arsen tadi, takut jika ia mengemudi dengan keadaan emosi, yang ada malah.
Arsen sampai dengan selamat ke tujuan yang dibilang Clarissa tadi, segera ia mencari ruangan Clovis di rawat.
"Riss" panggil Arsen saat melihat Rissa terduduk melamun sendiri.
"Eh!" ucap Rissa sedikit kaget.
" Gimana Clovis dia ga kenapa napa kan?" Tanya Arsen, dengan Clarissa yang memberikan air mineral yang berada di sebelah Clarissa, dan memberikannya kepada Arsen
"Dia ga kenapa napa ko, cuma kehabisan banyak darah, nanti juga bangun, kata dokter sih gitu" ujar Clarissa.
"Niel?" Tanya Rissa.
"Niel kabur tanpa bawa mobil terus mobilnya meledak" ucap Arsen.
"Terus lo ga kenapa napa kan?" Tanya Rissa mengecek tangan kanan dan kiri Arsen siapa tahu disana ada luka serius yang Arsen tidak beri tahu.
"Gue ga apa apa" ujar Arsen, mengangkat kedua lengannya seperti mengangkat barbel.
"Huhh, gue kira lo kenapa napa, terus pas meledak Niel udah ga ada di mobil?" Tanya Rissa.
"Iya ga ada, mobilnya kosong, dibakar buat ilangin jejak" ucap Arsen lalu menatap pintu kamar Clovis.
" yu masuk aja deh mending dari pada disini" ajak Arsen lalu masuk di ikuti dengan Rissa.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Hayo kira kira si niel kemana ya ko bisa ga ada🤔
Apa jangan jangan niel ikut meledak sama mobil
KAMU SEDANG MEMBACA
oneirataxia end
FantasySaat dunia lain bisa menyeberang ke dunia lainnya dan memicu masalah terbesar bagi semuanya. 1 masalah muncul dan masalah lainnya muncul. Hal itu pula yang terjadi pada Clarissa dan Deon. Niat hati membantu menemukan siapa dalang dari pembunuh oran...
