⚠️WARNING⚠️
Mengandung konten dewasa!!!.
.
.Sudah hampir satu jam berlalu namun Sunhee tidak dapat tertidur nyenyak akibat dismenore yang ia alami saat ini.
Sedari tadi ia terus menggeliat didalam pelukan Rocky. Bahkan ia terus mengubah posisinya dari menghadap Rocky, memunggungi Rocky, telungkup, ataupun terlentang.
Ia terus memegangi perutnya yang amat keram itu. Matanya memejam hingga timbul kerutan diperempatan keningnya pertanda jika ia tengah menahan sakit.
Rocky yang menyadari Sunhee yang selalu menggeliat didalam pelukannya akhirnya ia membuka matanya. Ia bangkit dan menemukan Sunhee yang sedang meringkuk menahan sakit.
"Hey kau kenapa?" tanya Rocky khawatir seraya menepuk-nepuk pipi Sunhee pelan.
Sunhee membuka matanya dan menatap Rocky sayu. Bahkan mereka baru tertidur sejam yang lalu akibat perdebatan argumen mereka tadi.
"Sakitt," rengek Sunhee sembari memegangi perutnya.
"Perutmu sakit? Kamu diare?"
Sunhee menggeleng, "Dismenore."
"Hah?" Rocky sempat ngebug sebentar.
"Nyeri haid oppaaaa!"
"Ohh," Rocky mengangguk-angguk mengerti. "Lalu aku harus bagaimana?"
"Ugh, molla! Aku sangat mengantuk tapi tak bisa tidurr!!" ucapnya kesal seraya memukul-mukul perutnya pelan.
Ia hampir mau menangis karena kesal sendiri sebab sedari tadi ia mencoba untuk tidur namun tidak bisa.
"Jangan pukul-pukul perutmu Hee!" Rocky menahan tangan Sunhee yang digunakan untuk memukul-mukul perutnya tadi.
"Aku kesal!" ucap Sunhee frustasi.
Rocky jadi ikutan panik melihat ekspresi Sunhee yang sepertinya terlihat sangat kesakitan itu. Ia menggaruk-garuk puncak kepalanya yang tidak gatal, ia bingung.
Setelah itu Rocky langsung meraih ponselnya yang berada diatas nakas. Ia langsung membuka google dan mengetikkan sesuatu, "Cara menghilangkan nyeri haid."
Laman google terbuka menampakkan beberapa paragraf tentang cara meredakan nyeri haid.
Pilihan pertama adalah obat pereda nyeri haid. Namun begitu Rocky melihat efek sampingnya, ia langsung mengurungkan niatnya untuk memilih obat tersebut sebagai jalan alternatif. Obat tersebut tidak bagus untuk rahim.
Dan pilihannya langsung jatuh kepada cara kedua. Mengompres perut Sunhee dengan air hangat.
"Tunggu sebentar ya, aku ambilkan air hangat dan kompresan." ucap Rocky sembari mengusap rambut Sunhee yang setengah tertidur.
Gadis itu terlihat mengantuk sekali. Namun tidurnya masih belum nyenyak karena sesekali ia masih meringis kecil.
Setelah itu Rocky langsung menuju dapur. Menuangkan air hangat dari dispenser kedalam sebuah wadah. Tak lupa ia mengambil handuk kecil sebagai kompresan.
Setelah itu ia kembali ke kamar. Ia langsung menarik kursi yang ia tempatkan disamping Sunhee. Pria itu menarik selimut dan menyibak sedikit baju Sunhee pada bagian perutnya.
Dengan telaten ia memeras kain yang telah ia celupkan ke air hangat dan langsung meletakkan kain tersebut diatas perut Sunhee.
"Bukan disitu oppa tempatnya," ucap Sunhee terkekeh kecil.

KAMU SEDANG MEMBACA
Dijodohin - Rocky Astro
FanfictionDijodohkan oleh idol? Menikah dengan salah satu member Astro? Hidup bersama dengan Rocky? Daebak! Manusia super swag yang kini harus menanggung tanggung jawab sebagai seorang suami, seperti apakah Rocky menangani ini? . . Rate : M 17+ (Dikarenakan a...