BRAVE HEART [M]

22.눈금(graduation)

3 minggu telah berlalu, hari ini adalah hari dimana Shia akan melaksanakan hari kelulusannya. Ia sudah bersiap-siap menggunakan seragam yang telah disiapkan dan yang telah ditentukan.

"Akhirnya aku lulus juga" ujar Min Jae bercermin di cermin toilet kampus. "Kau masih bekerja disana?" Imbuh Min Jae.

"Masih, kau sudah menentukan akan melanjutkan kemana?" Tanya shia yang juga ada di toilet.

"Aku akan melamar di perusahaan yang sama denganmu"

"Jinjja? Wahh daebak!! Pasti akan sangat menyenangkan" sorak shia kegirangan.

"Aku melamar disana karena aku dengar-dengar CEO nya begitu tampan dan masih lajang" Min Jae tersenyum setelah mengucapkan itu dihadapan shia sambil membayangkan dirinya bisa menjadi pendamping dari CEO Jeon Ju Group.

Senyuman di wajah shia langsung berubah, tatapannya menajam ke arah Min Jae.

"Wae?! Kenapa kau menatapku seperti itu?" Tanya Min Jae. "Apa kau juga menaruh perasaan pada CEO mu juga? Hahahahahaha itu pasti. Siapa sih yang tidak akan terpesona olehnya?" Imbuh Min Jae lagi.

"Yaaakkk!!!!"

"Wae?! Wae?!"

"Jangan berani kau mendekatinya!! Dia sudah punya istri"

"Dari mana kau tahu? Beritanya saja tidak ada? Jangan mengada-ada Shia-ya.... Aku tahu kau itu suka dengannya"

"Yaakk!! AKU ISTRINYA!!"

Bibir Min Jae langsung menganga lebar, matanya membulat dan sepertinya hampir keluar.

"Kau bohong shia-ya... Aku tidak percaya" ujarnya sambil tertawa terbahak-bahak.

Shia langsung jengkel menatap sahabatnya itu, "jika tidak percaya tidak apa-apa"

"Hahahaha..... Tenang saja, aku...
Aku tidak akan percaya Hahahahahaha"

🐻🐻

Universitas dipenuhi para mahasiswa mahasiswi dan juga orang terdekat mereka untuk mengucapkan selamat atas kelulusan. Ada yang membawa buket, balon, kado dan juga ada yang membawa boneka Teddy bear yang besar sebagai hadiah.

Shia dan Min Jae duduk di bangku taman menunggu kedatangan orang terdekat dari mereka. "Apa orangtuamu datang?" Tanya Min Jae pada shia.

"Katanya tidak bisa datang, mereka sedang ada perjalanan bisnis ke Indonesia"

"Yahhh padahal aku merindukan appa dan eomma mu. Terutama appamu"

"Mwo?! Jangan-jangan kau berniat menjadi pelakor?"

"Yaakk! Mana mungkin! Appamu itu baik hati. Aku rindu diberikan uang jajan olehnya Hahahahaha..... Aku kan akan menjadi pendamping hidup CEO Joen Ju Group"

"Terserahmu" balas shia malas.

Lama mereka duduk disana sambil bercerita dan membicarakan orang-orang yang mereka lihat, mendadak seluruh perhatian penghuni kampus mengarah ke parkiran kampus. Shia dan Min Jae tidak memperdulikan hal itu, mereka tetap saja melanjutkan cerita mereka sambil mentertawakan hal-hal lucu.

"Wahh lihat itu dia tampan sekali..."
"Siapa ya yang dia cari?"
"Bukankah dia CEO dari perusahaan besar?"

Begitulah reaksi para penghuni kampus ketika melihat kedatangan namja yang menjadi perhatian disana.

"Apa acaranya sudah selesai? Mian aku datang terlambat"