Berita meninggalnya Kang Eun Mi sudah di beritakan di televisi Korea. Dan semua karyawan perusahaan Jungkook sudah mengetahui hal itu. Semua bergidik ngeri melihat potret mayat Kang Eun Mi begitu mengenaskan. Kasus itu masih di selidiki oleh polisi karena disana tidak terdapat barang bukti, bahkan sidik jari orang lain pun tidak bisa ditemukan di sana.
"Kau sudah tau kabar tentang Kang Eun Mi?" Tanya seokjin yang saat ini sedang bersama Jungkook.
"Arra... Dia pantas menerima itu"
"Kau yang melakukannya kook?"
Jungkook menoleh kaget mendengar tuduhan untuk dirinya. "Untuk apa aku mengotori tanganku ini?" Jungkook tidak habis pikir, kenapa kakak sepupunya bisa memikirkan hal seperti itu.
"Aku kira itu kau. Siapa tau kau menjadi dendam karena istrimu di kunci olehnya"
"Aku tidak seperti itu, aku kan namja yang baik dan suci"
"Suci matamu!!! Kau itu sarang dosa tau" ejek seokjin sambil melempar bantal sofa yang ia pegang, lalu dengan cepat berlari ke arah pintu keluar.
Jungkook menghindar, "eeittss tidak kena" lalu mengambil bantal yang seokjin tadi lempar padanya. Dengan jahilnya, Jungkook membalas dengan cara melempar kembali ke arah seokjin yang sudah membuka pintu untuk keluar.
"Aahkkk"
Jungkook dan seokjin kaget ketika bantal yang Jungkook lempar bukan mengenai seokjin melainkan istrinya Jeon Shia.
"Gwaenchanha?" Tanya seokjin khawatir karena lemparan dari Jungkook begitu keras sampai Shia terhuyung kebelakang. Rambut shia yang awalnya tersisir rapi sekarang menjadi acak-acakan seperti gembel. Jungkook segera menghampiri Shia dengan wajah khawatir dan merasa bersalah.
"Shia!.... Gwaenchanha? Ahh mianhae... Aku maunya melempar seokjin Hyung tapi......."
Tanpa mendengar permintaan maaf dan penjelasan Jungkook lagi, shia pergi meninggalkan mereka berdua dengan perasaan marah.
"Kau sih Hyung, kenapa melemparku segala"
"Kenapa kau menyalahkan ku kook?! Kau yang salah sudah membalasku" mereka berdua saling menyalahkan.
"Cepat kau kejar shia jika masih ingin mendapatkan jatah nanti malam" perintah seokjin dan Jungkook langsung menuruti hal itu.🐻🐻
"Shia-ssi maafkan aku"
"Shia-ssi dengarkan penjelasan ku dulu"
"Jeon Shia maafkan aku, aku tidak sengaja"
Seluruh karyawan melihat aksi jungkook mengikuti shia. Semua karyawan keheranan ada apa dengan CEO mereka saat ini? Dan juga mereka lihat wajah Shia yaitu istrinya terlihat marah ditambah lagi dengan tatanan rambut terlihat berantakan.
Apa mereka sedang bertengkar?
Begitulah tanggapan para karyawan yang sedang melihat Jungkook.
Jungkook terus saja mengikuti shia sambil memanggil namanya tapi tidak di perdulikan oleh shia. Sampai Shia masuk kamar mandi wanita pun Jungkook ikut masuk. Shia berharap suaminya itu berhenti mengikutinya makannya dia masuk ke kamar mandi wanita. Tapi apa? Jungkook tetap tidak menyerah. Para karyawan wanita yang ada di kamar mandi terkejut melihat kedatangan CEO mereka. Segeralah para karyawan itu menunduk memberikan hormat lalu perhi secepat kilat.
"Sayang mianhae..... Apa terasa sakit"
"Keluar oppa! Ini kamar mandi wanita!!!"
Perintah shia tidak digubris oleh Jungkook, ia tetap berusaha menggapai wajah istrinya untuk melihat apakah ada luka akibat ulahnya yang tidak disengaja. "Aku ingin memeriksa apakah ada luka"
KAMU SEDANG MEMBACA
BRAVE HEART [M]
RomanceMature [Complete] High rank: #1-jjk (25 Agustus 2021) #1-funfiction (21 Oktober 2022) "Aku tidak mau selain dirimu, karena bagiku, kau adalah candu. Sesakit apapun ketika bersamamu, aku tetap bertahan. Jika kau bertanya alasannya...