"Aku ingin terbangun dari mimpi buruk ini"
*****
oliv terus memeluk tubuh bizar,rasanya ia tidak ingin melepaskan pelukan itu
Air matanya tak henti hentinya mengalir
"Zaaar bangun hikss..."ucap oliv dengan suara yang sangat pelan
Ze menutup wajahnya dengan kedua tangan,bahunya bergetar hebat
Rasanya seperti mimpi.
brian langsung menarik tubuh ze kedalam pelukanyaSuara pintu terbuka menampakan sosok amar ayah bizar
Amar berjalan menuju kearah oliv dengan sebuah kotak
"Oliv om nemu ini didalem tas bizar"ucap amar sambil menyodorkan kotak itu
Oliv menghapus air matanya dan menerima kotak itu
"Apa ini om?"tanya oliv dengan sendu
"Om ga tau itu apa tapi diatas kotak itu tertulis nama kamu"ucap amar
Oliv menatap kotak itu ia melihat sebuah tulisan
Abizar dirlangga putra untuk olivia arditha
Amar menatap wajah anaknya kemudian melihat ke langit langit atap
Rasanya tidak sanggup melihat putranya terbaring tak bernyawa.
Ia mencoba menenangkan dirinya agar tidak menangis namun ia tidak sanggup
"Om ke mama bizar dulu ya kalian disni aja,om ga sanggup liat bizar"ucap amar dengan air matanya yang menetes
"Iya om temenin tante lia aja biar kita disni buat bizar"ucap brian
Amar mengangguk dan tersenyum
"Makasih ya titip bizar"ucap amar dengan sendu
Amar meninggalkan ruangan sambil menangis
lalu Oliv juga berjalan keluar ruangan dan duduk dibangku didepan ruangan bizar
Oliv menatap kotak itu,ia membuka kotak itu perlahan
Ia menemukan sebuah novel,dan sebuah kalung berbentuk bulan dan sebuah surat
Ia membuka surat itu terlebih dahulu
Hai oliv
jangan sedih sedih ya...
gak boleh nangis terus...
Gua udah beliin novel sesuai janji gua waktu itu...
Jadi dibaca yaa!Tangis oliv pecah saat membaca surat bizar
Gua Juga ga sengaja liat kalung waktu lagi beli novel terus keinget lu jadi gua beli
Tau ga kenapa kalungnya bulan?
Ya kalo matahari ntar lu kepanasan dong
Bercanda jangan ngamuk^^Oh iya ada yang mau gua omongin tapi ga disni
hari try out ke 4 dateng ke danau jam 4 sore ya,ada yang mau gua omonginSampai ketemu didanau oliv
Abizar ganteng<3
Oliv melipat surat itu,ia melihat kalung yang diberikan bizar
oliv tersenyum dengan air mata yang masih mengalir,ia juga melihat novel yang diberikan bizar yang berjudul Melepas
Saat ia mengambil novel itu ada sebuah surat usang seperti sudah sangat lama
Amplop surat itu sudah mulai menguning
Oliv membuka surat itu kertas yang ada didalamnya juga sudah sangat usang
Oliv membuka surat itu dan membacanya
Hai oliv gua bizar temen kelas lu
gua pengen ngomong livGua suka sama lu dari awal kita mpls liv
Lu mau ga jadi pacar gua?
kalo lu mau besok gua tunggu dikantin ya jam istirahatAbizar dirlangga putra
23 november 2014Tangis oliv pecah seketika ia terkejut abizar menyukainya dari mpls smp
Ia berlari masuk kedalam ruangan bizar dengan tangisnya yang pecah
"BIZAAAR BANGUN BIZAAARR BANGUN!!!"Teriak oliv sambil mengguncang tubuh bizar
"BIZAR KENAPA LO GA PERNAH NGOMONG KALO LU SUKA SAMA GUA!"
"GUA MOHON BANGUN BIZAAR AAAHHH"Teriak oliv dengan tangisnya yang makin pecah
Ze langsung mendekap tubuh oliv,air mata ze tak terbendung lagi rasanya benar benar seperti sebuah mimpi
"Oliv tenang liv tenang"ucap ze sambil menangis
"BIZAAAR BANGUNN GUA MOHON BANGUN!!"Teriak oliv lagi sambil mengguncang tubuh bizar
Ze berusaha keras menarik tubuh oliv namun oliv terlalu brutal
Raka langsung mengambil alih dan mendekap tubuh oliv dari belakang air mata raka ikut turun
Brian juga mendekap tubuh ze tangis ze juga ikut pecah
"BIZAR BANGUN BIZAAR GUA BAKAL NERIMA LU GUA JANJI BANGUN BIZAR GUA MOHON"ucap oliv dengan sedikit berteriak namun suaranya perlahan memelan,rasa sesak didadanya benar benar membuatnya tak sanggup berbicara lagi
"Bizar bangun gua mohon gua bakal nerima lu jadi tolong bangun"ucap oliv dengan suara putus asa
Raka mempererat dekapnya hati raka juga terasa hancur air matanya terus mengalir namun tanpa suara
"Bizaarr..."ucap oliv dengan suara yang makin memelan tubuhnya sangat lemas
Rasanya ia sudah tidak sanggup berdiri lagi
Kaki oliv terasa sangat lemas,pandanganya mulai kabur dan
Bruk!!
Oliv pingsan didekapan raka,raka menempuk pipi oliv pelan
"Livv liiv bangun liv oliv"ucap raka sambil menepuk pelan pipi oliv
"Kita bawa ke ruang rawat ayo cepet"ucap brian sambil berjalan keluar dan diikuti ze
Raka langsung menggendong tubuh oliv dan menyusul brian dan ze
****
Oliv menerjap membuka kedua matanya ia mengucek matanyaia tertidur dibangku kayu didepan danau,ia menatap sekelilingnya
ia menyipitkan matanya saat melihat laki laki didepanya
"Bizar?"tanya oliv pelan
Jangan lupa vote gaess..
KAMU SEDANG MEMBACA
April [SELESAI]✔
Novela JuvenilKetika sebuah harapan menjadi nyata,seharusnya jangan terlalu bahagia Karena duka bisa datang kapan saja,sampai pada ahirnya kita dipersatukan tuhan Namun apakah kita akan terus bersama? Aku olivia Arditha yang mencintaimu Raka Dewa Nugroho.