38

29 13 0
                                    

"Aku terlalu mencintaimu sampai aku kehilangan seseorang yang mencintaiku"

****
Detik demi detik telah berlalu hari mulai menjelang sore

Keempat sejoli itu tengah berada dirumah bizar

Oliv baru ingat surat yang ditinggalkan bizar,untuk datang ke danau jam 4 sore

Hari ini merupakan hari ke 4 try out

oliv melihat jam tanganya yang menunjukan pukul 14.56

"Gua pamit ya"ucap oliv sambil menatap ketiga temanya

"Mau kemana?"tanya raka penasaran

"Gua mau kesuatu tempat"ucap oliv sambil tersenyum

"Mau gua temenin?"tanya raka lagi

Oliv menggelengkan kepalanya

"Gak usah ka gua sendiri aja"ucap oliv sambil tersenyum

"Liv ditemenin raka ya ini udah sore mana mendung gua takut lu kenapa napa liv"ucap ze dengan tatapan memohon

Lagi lagi oliv menggelengkan kepalanya

"Gpp ze gua sendiri aja yaudah gua duluan ya"ucap oliv dan berlalu meninggalkan teman temanya itu

****
Oliv sampai didanau dengan sebuket bunga ditanganya

Ia perlahan berjalan ke bangku kayu  didepan danau tempat biasa dia duduk dengan bizar

Ia menatap kesebelahnya yang kosong

Ia menghela nafas pelan sambil menahan air matanya yang sudah menumpuk dipelupuk matanya

Ia meletakan buket bunganya disebelahnya,tepatnya ditempat biasa abizar duduk

Oliv melihat jam tanganya yang tepat menunjukan pukul 16.00

"Zar aku tepat waktu loh,kamu dimana masih dijalan ya?"gumam oliv pelan dengan sedikit kekehan

"Aku tungguin koq disini sampe kamu dateng"ucap oliv sambil menoleh kesebelahnya

Mata oliv mulai berkaca kaca pandanganya mulai buram

Ia menghapus air matanya dan beralih menatap danau didepanya dengan tatapan kosong

Detik telah berubah menjadi menit

Waktu telah menunjukan pukul 17.14

Tetsan hujan perlahan turun dari langit,namun oliv tak menghiraukanya

ia masih tetap duduk disana tanpa sedikitpun ada niat untuk pergi

"Zaar kamu dimana?"tanya oliv pelan dengan suara bergetar

"ABIZAAARRRR!!!!"Teriak oliv dengan tangis yang pecah bersamaan dengan hujan yang turun dengan lebat

"ABIZAAR KAMU DIMANAAAA!!"Teriak oliv lagi dengan putus asa

Ia menangis sejadi jadinya dibawah guyuran hujan yang lebat

Saat ia menangis sebuah payung tiba tiba berada diatas kepalanya ia menoleh ke belakang

April [SELESAI]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang