ANDRES [SUDAH TERBIT]

BAGIAN-02

Jangan lupa vote sama komennya🕊️
Follow ig: pineapple_vii
Tiktok: pineapple_vii

||02. Salah sasaran

Saat Abel, Maura dan Vio akan masuk ke kelas. Bertepatan itu juga mereka berpapasan dengan guru pengajar di depan pintu kelas XI IPS 1.

"Kamu siswi baru itu ya?" tanya guru perempuan itu dengan menatap Abel.

"Iya Bu," balas Abel sopan, jangan salah meskipun Abel bar-bar tapi kalau urusan sopan santun dirinya nomor satu.

"Oh yaudah ayok masuk ke kelas, bel udah bunyi," suruh guru tersebut dengan menggiring ketiga gadis itu masuk.

Maura dan Vio langsung duduk di bangku nya masing-masing, sedangkan Abel disuruh untuk memperkenalkan nama nya terlebih dahulu.

"Ehem, ehem," dehem Abel pertanda akan mulai bicara.

"Ladies and gentleman perkenalkan nama gue Abelard Amora Abhiseva bisa dipanggil Abel, sayang, beb, honey juga boleh. Gue orang nya gak ribet, hidup mah dibawa santai aja," ujar Abel santai tanpa menatap ekspresi teman sekelasnya yang cengo mendengar ucapannya tadi.

Berbeda dengan Maura dan Vio yang sudah tertawa kencang saat mendengar ucapan teman baru mereka.

"Kenapa dah lo berdua ketawa? Padahal kan gue gak ngelawak anjir," ujar Abel dengan menunjuk kedua temannya.

"Sorry sorry selera humor kita emang receh," jawab Vio dengan sisa tawanya.

"Udah-udah, Abel kamu duduk disamping Maura ya," suruh guru tersebut.

Jadi tempat duduk mereka tuh Abel duduk sama Maura di bangku nomor dua dari belakang sedangkan Vio duduk sendirian di depan mereka, Kenapa sendirian ya karena teman sebangkunya dulu sudah pindah.

"Baiklah anak-anak buka buku ekonomi halaman 20 kita akan membahas tentang..."

Selagi guru tersebut menjelaskan materi yang akan dipelajari, berbeda dengan Abel yang malah menumpuk tangan nya dan menjadikan nya bantal untuk tidur.

Maura dan Vio hanya menggeleng kan kepala nya melihat Abel yang dalam hitungan detik sudah tertidur nyenyak.

🕊️🕊️🕊️

Bel istirahat pun berbunyi membuat satu kelas langsung heboh. Termasuk Abel yang langsung bangun dari tidurnya.

Abel dengan semangat berjalan terlebih dahulu dan tanpa ada raut mengantuk di wajah nya padahal ia baru bangun tidur loh, "kantin kuy," ajak Abel dengan menggandeng tangan Maura dan Vio posisinya Abel yang ada di tengah-tengah.

Terlihat kantin sangat ramai dan dipenuhi semua murid yang ingin mengisi perut mereka, tapi untung nya di SMA Cendana ini kantin terbagi menjadi dua lantai yang paling atas hanya berjejer meja dan kursi tanpa ada penjual karena penjual hanya berada di lantai satu. Jadi bagi yang ingin jauh dari keramaian harus membawa makanan mereka naik ke lantai dua.