ANDRES [SUDAH TERBIT]

BAGIAN-28

Jangan lupa vote sama komennya🕊️
Follow ig: pineapple_vii
Tiktok: pineapple_vii

||28. Kenyataan yang disembunyikan.

Andres, pemuda itu sedang melampiaskan amarahnya dengan membanting semua barang yang ada di kamar apartemennya.

Emosi pemuda itu sedang tidak stabil, karena sampai detik ini ia belum menemukan keberadaan gadisnya yang entah kemana perginya. Dia sudah mencari ke rumah gadis itu tapi hasilnya nihil, Abel tidak pulang ke rumah nya.

Brakk

Bugh

Bugh

Prang

"ANDRES! STOP," bentak Jordi ayah Andres yang baru datang karena mendapat informasi dari anak buahnya kalau Andres sedang mengamuk di apartemennya.

"INI YANG PAPA GAK SUKA DARI KAMU! KAMU GAK BISA MENGENDALIKAN EMOSI KAMU SENDIRI," bentak Jordi yang kali ini membuat Andres seketika terdiam dengan posisi membelakangi ayahnya.

Laki-laki itu memejamkan matanya guna mengurangi amarah yang menguasai dirinya.

"Tenang, oke." Jordi mulai mendekati putranya, tapi Andres yang mendengar perkataan ayahnya langsung emosi kembali.

"Gimana Andres bisa tenang yah, kalau Abel aja gak tau pergi kemana? Dia ninggalin Andres sendirian," Balas Andres dengan sedikit berteriak, laki-laki itu menundukkan kepalanya guna menyembunyikan matanya yang sudah berkaca-kaca dari sang ayah.

Jordi terkekeh sinis mendengar ucapan anaknya, "Kalau ayah jadi gadis itu, ayah juga bakal kecewa sama kamu. Kamu pikir gimana perasaannya waktu lihat kamu pelukan sama jalang itu!" seru Jordi dengan menaikan sebelah alisnya.

"Ayah pikir Andres ngelakuin itu tanpa alasan? Gak, yah, Andres ngelakuin itu juga buat kebaikan Abel," ucap Andres yang langsung di balas senyuman mencemooh dari Jordi.

"Kebaikan ap-"

"Andres gak mau sampai Abel tau kalau Alexis lah penyebab dia gak bisa ketemu sama Abang nya selama dua tahun," desis Andres yang mau tidak mau harus memberitahukan sesuatu yang seharusnya ia dan keluarga gadisnya saja yang tahu.

"Maksud kamu?" tanya Jordi dengan raut muka serius.

"Alexis, dia buat anak sulung keluarga Abhiseva koma selama dua tahun, dan hanya Abel yang gak tau kalau Abang nya itu sekarang koma."

"Sampai sini ayah pasti ngerti gimana posisi Andres waktu itu, Andres cuman takut kalau Abel lama-lama se-ruangan sama Alexis rahasia itu bakal terbongkar, dan Andres gak bisa bayangin bakal sesedih apa Abel saat tau ternyata Abang nya koma di Singapura," jelas Andres dengan muka tertunduk sedih, percaya lah kalau Andres sebenarnya bukan tanpa sebab melakukan itu. Dia hanya tidak mau membuat gadisnya kecewa dan sedih.