08 - TUMBANG

871 30 0
                                    

ETSSS...!!! SEBELUM LANJUT KE PART SELANJUTNYA, BOLEH VOTE DAN COMMENT DULU YA! MAKASIH.

***

Hari ini mereka kembali bersekolah, dan kelas 10A di jadwalkan pelajaran olahraga pada saat jam pelajaran pertama.

"Abhita-abhita.. baru awal masuk sekolah, udah cuti aja." kata Safana.

"Iya, kenapa ya doi gak masuk?" Tanya Aleka.

"Kesiangan kali," balas Tarani.

Sedang menebak-nebak mengapa perempuan tomboy itu tidak datang ke sekolah hari ini, tiba-tiba seorang guru bernama Ahmad menghampiri mereka, di depan kelas 10A.

"Tolong sampaikan sama ketua kelas kalian, siswa bernama Abhita Nareswari tidak dapat hadir ke sekolah hari ini, di karenakan sakit."

"tadi pagi orang tuanya menemui saya di meja piket," ujar pak ahmad pada mereka.

Kini mereka berempat mendapatkan jawaban atas pertanyaannya tadi.

"Bisa sakit juga tuh anak, eh tapi sakit apaan ya?" Tanya Aleka.

"KIT ATI!!" Jawab Tarani menggoda Aleka.

"Dih, orang gue nanya serius juga!"

"YA MANA GUE TAU, ALEKA..."

Melihat perdebatan pagi ini di hadapannya, membuat Andiena dan safana memutuskan untuk pergi meninggalkan mereka berdua dan segera mengganti seragam olahraga.

"Males gue debat sama lo terus! mending gue ganti baju nyusul mereka," ucap Tarani sambil berlari menyusul kedua temannya itu.

"Tarani, ikuttttt..."

***

"Selamat pagi anak-anak, perkenalkan nama saya Fachri, dan di sekolah ini saya mengajar sebagai guru olahraga kelas sepuluh dan juga kelas dua belas. Nah untuk pertemuan pertama ini, materinya adalah olahraga atletik."

"sebelum saya lanjut, kemarin saya mendapat informasi bahwa di kelas kalian ada siswa yang daftar melalui jalur prestasi di bidang olahraga, terutama cabang lari. Apa ada orangnya di sini?" Tanya pak Fachri pada siswa 10A.

Semua siswa kelas 10A mulai bertanya-tanya, 'siapa atlet lari di kelasnya?'.

"Saya pak."

"Oh kamu? siapa namamu?" 

"Safana, pak."

Semua siswa di buat kagum olehnya, sampai ketiga temannyapun hanya bisa menggelengkan kepala.

"Gila, keren banget temen gue," ucap Tarani.

Gimana gak keren, Safana adalah atlet lari putri yang menjuarai kejuaraan atletik di jawa barat, pada tahun lalu.

"Selamat Safana atas kemenangannya, dan saya selaku guru olahraga di sekolah ini juga ikut merasa bangga atas prestasi yang kamu miliki."

"Terimakasih banyak atas apresiasinya, pak."

"Sama-sama, ya sudah kalo gitu kita lanjut ke pembelajaran kita hari ini."

"Semoga nanti kalian juga bisa seperti Safana ya. Agar bisa mewakili sekolah ini," ujar pak Fachri masih terkagum.

***

"Kantin yuk, jajan." Ajak Andiena.

"Kuy...!!!" 

Mereka berempat berjalan menuju kantin, sambil bercanda di lorong yang mereka lewati.

"YA AMPUN..!!!" Kata Safana melongo melihat ke arah kantin.

A QUADRAT [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang