Do You Know Me?

part 7

"Sakura,kau tidak apa-apa?"

Waktu istirahat ino langsung menghampiri sakura karena dia ingin memastikan kondisinya,dia juga bersama teman-teman sakura yang lain.

"Hn,kalian pergi sana kekantin,aku mau pergi keruangan kesehatan"

Sakura berdiri untuk minta obat saja,sakura sakit seperti ini saat pagi menjelang,sakura tidak tahu apa yang terjadi padanya.

"Mau ditemani?"

Tenten menawarkan diri untuk mengantarkan sakura kesana.

"Tidak perlu"

Sakura tidak mau merepotkan mereka lagipula dia masih bisa pergi sendiri.
Mereka membiarkan sakura karena dia cukup keras kepala juga saat berkata tidak berarti dia tidak mau.
Mereka pun pergi kekantin untuk makan siang.

"Kenapa sakura?"

Tanya shizune guru kesehatan yang berjaga diruang kesehatan.

"Perutku sakit sekali"

Sakura mengatakan keluhannya kepada shizune.
Shizune pun memeriksa sakura sebentar.

"Apa yang kau makan?"

Shizune bertanya agar dapat mengetahui penyakit sakura.

"Ramen pedas"

Shizune terlihat mencarikan obat untuk sakura.

"Obatnya pereda sakitnya sedang habis namun sensei harus segera pergi"

Shizune terlihat bingung mau melakukan apa kepada sakura karena obatnya habis sedangkan dia harus segera pergi.

"Aku akan membeli sendiri,sensei "

Sakura tidak mau merepotkan shizune dia bisa membeli sendiri diapotiknya yang ada diseberang sekolah mereka.

"Hati-hati sakura"

Shizune memberikan resep obat yang dapat sakura beli.
Shizune berkata kepada sakura yang berjalan keluar dari ruangan kesehatan.

Sakura berjalan masih dengan memegangi perutnya yang sangat sakit sepanjang pelajaran sakura tidak berkonsentrasi.

Drt drt drt

Sakura mengambil handphonenya dan menerima panggilan telepon tersebut.

"Ada apa gaara?"

Sakura yang sekarang berjalan  dihalaman sekolah bertanya alasan gaara menghubunginya.

"Kau dimana?"

Sakura dapat menangkap nada suara khawatir dari gaara.

"Aku disekolah,ada apa?"

Gaara tahu bila dia sakit mungkin gaara pikir dia ada dirumahnya.

"Aku ada didepan sekolahmu"

Ucapan gaara membuat sakura memutuskan sambungan teleponnya,sakura berjalan dengan cepat menuju gerbang walaupun sakit diperutnya semakin menusuk.

"Apa yang kau lakukan?"

Sakura berujar dari dalam saat melihat gaara.
Gaara memberikan isyarat untuk sakura mendekat.

"Aku harus membeli obat oji-san"

Sakura menunjukkan resep obat yang sudah diberikan oleh shizune kepadanya agar paman itu percaya.

"Gaara"

"Lebih baik kerumah sakit saja"

Gaara melihat raut wajah sakura yang pucat dengan keringat yang terlihat mengalir.