Just Love, Dikejar Presdir Galak

BAB 16

"Aidan bukan tipe yang harus turun tangan" Gumam Ryo. "Bimo" sontak Ryo terpikirkan sesuatu

Ryo men-dial nomor ponsel Bimo
"Halo Bim. Dimana Lu?"

"Gue di cafe. Kenapa Yo?" Suara Bimo dari sebrang

"Aidan disitu?"

"Enggak tuh"

"Oke. Thanks ya"

Klik telpon pun tertutup Ryo tidak mendapatkan jawaban dari Bimo

"Engga mungkin kan Aidan ngasih pelajaran langsung ke Merry dan Amanda" gumam Ryo

*
Aidan duduk  berhadapan dengan Zacky di kantin rumah sakit.
"Cerita apa yang Lu karang ke Amanda?" Tanya Aidan pelan

"Maksud kak Aidan?"

"Gue nggak suka dengan orang yang pura-pura bodoh atau Lu memang benar-benar bodoh?"

"Kak. Shanum itu bukan perempuan baik-baik. Kak Aidan lebih baik jauhin dia"

"Agar Lu bisa dekati Shanum lagi?"

"Hah?"

"Lu bisa mengarang cerita ke Amanda dan Gue bisa kasih tau faktanya ke Amanda"

"Kak..."

"Sayangnya Gue bukan tipe orang yang suka ngadu"

"Kak Aidan salah paham kak"

"Ini peringatan Gue yang pertama dan terakhir buat Lu. Sekali lagi Lu usik Shanum. Gue nggak peduli Lu siapa, Gue hancurin Lu sampe Lu nggak bisa bangkit lagi"

Seorang Aidan turun tangan langsung berarti memang Shanum adalah sosok spesial buat dia, pikir Zacky
Selama kenal dengan Aidan,barulah kali ini Zacky melihat Aidan bersikap seperti itu, perduli dengan orang lain padahal dulu yang dia perdulikan hanya bisnis saja.

Aidan beranjak dari duduknya hendak meninggalkan Zacky. Namun Zacky menghalanginya. Mereka berdiri berhadapan

"Apa Shanum benar-benar sosok spesial buat kak Aidan?"

"Lu nggak berhak tanya apapun ke Gue" Aidan menepuk-nepuk pipi Zacky dengan keras cukup membuat Zacky meringis

*
"Sha apa yang sedang kamu pikirkan? Dari tadi kamu kebanyakan melamun" kata Doni

"Kamu ingat Zacky?"

"Hmm... ya.. dia kan yang kemarin memeriksa Milka? Aku belum sempat tegur sapa sama dia"

Shanum pun menceritakan kejadian hari ini di tempat kerjanya. Dan penilaian Zacky terhadapnya yang cukup mengganggu pikiran Shanum. Doni pun tidak habis pikir dengan kelakuan Zacky padahal dulu waktu kuliah Zacky bisa di bilang sosok pacar yang romantis sampai beberapa perempuan dikampus merasa iri dengan Shanum yang sering diperlakukan sebagai ratu. Kejadian yang paling diingat Doni adalah ketika sepatu high heels Shanum patah dengan inisiatifnya Zacky langsung mencari toko sepatu terdekat untuk membelikan Shanum sepatu baru berlari dari toko satu ke toko lainnya untuk mencari sepatu dengan ukuran yang sesuai dengan kaki Shanum dan dihadapan banyak mahasiwa Zacky memakaikan sepatu dikaki Shanum.

"Aku nggak nyangka Zacky seperti itu"

"Besok aku akan mengajukan resign"

"Apa perlu kamu sampai harus melakukan itu?"

Shanum tersenyum getir
"Sepertinya harus"

Doni menghela nafas
"Tindakan kamu nggak sejalan dengan hati kamu. Kenapa kamu nggak ikuti saja apa kata hati kamu. Kalau hati kamu menginginkan Aidan. Turuti saja. Kamu berhak bahagia"