bab 17 hadiah untuk para pemberontak 2

166 21 1
                                    

Ini hanya lanjutan dari bab 17 (hadiah untuk para pemberontak bagian 1)
***************

Author Pov.

Amber dan Ethan selesai melakukan tugas mereka masing masing.

Reinhard juga melakukan tugas nya untuk membuat ilusi seakan akan seluruh warga di wilayah Marquis Mior sedang tertawa di atas penderitaan Perdana Menteri Evaldo.

-

Di ibukota, secara tiba tiba terdapat banyak layar putih di sekitar ibukota.
Ini membuat masyarakat takut tapi kemudian sebuah gambar atau lebih tepat nya video seorang pria yang di ikat di atas menara jam dengan tubuh yang hancur tak karuan tampil di kaya itu.

Dalam sekali tengok mereka mengetahui bahwa pria itu adalah Perdana Menteri Evaldo. Pria yang di kenal bijaksana dan baik hati itu di ikat di atas menara jam di wilayah Marquis Mior dengan tubuh yang mengenaskan

"Ya ampun Perdana Menteri"

"Apa yang terjadi ini? Kenapa beliau ada di sana? "

"Apakah ada yang bisa menjelaskan padaku tentang ini? Apakah itu benar benar Perdana menteri? "

"Itu benar beliau, saya pernah melihat nya sekali, saya tau betul bagaiaman rupa beliau"

Begitulah bisik bisik para warga di ibukota.

Tanpa mereka ketahui, layar ini juga ada di kota lain. Mereka juga sedang membicarakan ini.

Tak lama sebuah suara tawa terdengar.
Para warga kota melihat bahwa itu adalah suara tertawa warga kota Mior.

"Ya Tuhan, bagaimana bisa mereka tertawa? "

"Mereka.... Kenapa mereka tertawa? "

"Hei lihat, mereka mentertawakan Perdana Menteri Evaldo yang di ikat"

"Oh ya ampun... "

Perdana menteri di layar mengarahkan wajah nya yang sudah buruk rupa.
Walaupun begitu mata nya menatap tegas ke depan. Api secara perlahan melahap tubuh nya dari bawah

"Para rakyat ku sekalian.
Hari ini ku peringatkan kepada mu bahwa terjadi pengkhianatan di 2 Kekaisaran besar kita.
Kalian harus menjaga Kekaisaran dengan baik.
Pertaruhkan nyawa kalian agar Kekaisaran bisa bertahan, seperti yang di lakukan nenek moyang kita.
Semangat api yang telah padam harus kita nyalakan lagi.
Aku bersumpah atas namaku sebagai Perdana Menteri bahwa kalian para pengkhianat akan menerima akibat karena telah berani melawan sang hadiah Tuhan. Hidup Kekaisaran Atirika "

Itulah ucapan terakhir Perdana Menteri Evaldo sebelum api melahap seluruh tubuh nya.

Mendengar seluruh pernyataan keluar dari mulut Perdana Menteri membuat para warga dari 2 Kekaisaran menyadari bahwa akan terjadi pemberontakan. Akan tetapi jiwa nasional mereka secara tiba tiba menyala. Ada perasaan takut dan bingung, tapi mereka bisa melawan semua perasaan itu.

Memang perang akan mengakibatkan luka dan kematian. Tapi di sisi lain perang jugalah suatu peristiwa dimana akan menyelamatkan banyak orang.

Inilah yang di incar Iris.

Jiwa Nasionalisme para warga yang sudah padam akan kembali berkobar dengan adanya 'pengorbanan' Perdana Menteri.

-

Di tempat lain

Di sebuah tempat dengan hamparan bunga higanbana yang luas terdapat seorang wanita berambut ungu, benar 'wanita' bukan 'gadis'.

Wanita itu berdiri di tengah tengah hamparan bunga dengan pakaian putih.

Angin menerpa wajah nya membuat tampilan nya semakin cantik.

Wanita itu menatap ke langit dan tersenyum.

"Hadiah Tuhan ya? Baiklah, kita akan bertemu lagi, Tuan Robert tentu saja......
















































































Di medan perang"

Me and My Friend Reincarnated in otome game as the Villain/villainess SisterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang