bab 26 klimaks perang

100 8 0
                                    

Amber Pov.

Aku terus menyerang para prajurit yang berdatangan ke arah ku.

Ethan sudah memberitauku bahwa sebentar lagi akan ada ledakan sihir yang besar.

Heh! Iris dan Reinhard benar benar tidak akan menahan diri untuk membunuh para bajingan itu ya....

Yah, kalau gitu mari kita berikan jalan yang sempurna untuk mereka

Author Pov.

Amber mendekat ke arah Ethan dan mereka membelakangi satu sama lain

"Kau tau sayang, aku lebih suka menyiksa musuh ku lalu membunuh nya daripada memenggal kepala para manusia kotor ini" ucap Ethan

"Kau pikir hanya kamu yang berpikir begitu? Aku juga tau" balas Amber kemudian dengan cepat membelah tubuh tubuh para prajurit yang sedari tadi menyerang nya.

Mereka terus mengayunkan pedang dan terus melengkapi.

Jika Ethan memiliki titik lemah di samping, maka Amber akan selalu menjaga titik samping Ethan dan jika Amber memiliki titik lemah di kepala karena sibuk mengurusi (baca:membunuh) para prajurit musuh maka Ethan tidak akan segan menjadi pelengkap agar titik lemah Amber tidak terlihat.

Kerja sama mereka tentu di lihat oleh para prajurit dan komandan di medan perang.

Walaupun sedang berperang tapi mereka dapat dengan jelas melihat Ethan dan Amber saling bekerja sama.
Dan mereka diam diam mengagumi kerja sama sepasang tunangan itu.

Sementara itu, Iris dan Reinhard membunuh para penyihir kegelapan.

****

Robert dan William keluar dari markas mereka yang merupakan sebuah istana bangsawan yang di lengserkan.

Mata Robert menghitam melihat banyak anak buah nya yang mati.

"William, kita harus membunuh mereka sekarang" ucap Robert penuh tekanan

"Kau benar" jawab William

Mereka langsung berangkat ke medan perang dengan kuda mereka.

Tapi di tengah perjalanan, kuda mereka berhenti.

"Yo~ sepertinya Lord Robert dan William akan pergi ke medan perang"
Sebuah bayangan anak laki laki berusia 9 tahun menghadap mereka.

Karena agak gelap, mereka tidak bisa melihat wajah remaja itu dengan baik, tapi rambut hijau anak itu bersinar di dalam gelap.

Robert dan William langsung tau siapa dia karena rambut hijau nya.
Orang yang berada di sisi Putra Mahkota Cyrus, Gilbert Hector De Kersian. Tangan kanan putra mahkota Cyrus.

"Apa yang di lakukan bocah seperti mu di sini? " tanya Robert menatap Gilbert tajam

"Oya oya~ kalau begitu aku ingatkan kepada kalian berdua bahwa bocah inilah yang akan membawa mu di neraka. Bagaimanapun aku tidak bisa membantah perintah yang mulia putra mahkota bukan? ~" ucap Gilbert dengan senyuman yang mencapai mata

"Cih" Robert mendecih, dia ingin turun dan membunuh Gilbert, tapi William mencegah nya

"Biar aku yang mengurus dia, kau pergilah ke medan perang" ucap William

Robert menatap William sebentar dan akhirnya langsung menunggangi kuda nya ke medan perang yang penuh darah.

3 hari berturut-turut, Robert tau akan ada kemungkinan besar bahwa dia tidak akan menang. Tapi ini.....

Selama 3 hari ini Robert justru selalu kalah. Karena ini, Robert akhirnya menggunakan kartu As yang selama ini dia sembunyikan.

Ketika berada di medan perang, Robert langsung turun dari kuda nya.
Pedang nya dia keluarkan.

Me and My Friend Reincarnated in otome game as the Villain/villainess SisterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang