22 [Terungkapnya ketua Dragon]

1.1K 164 11
                                    

Happy Reading^^

Di sela sela kegiatan makan, Bumi membuka pembicaraan.

"Ma, itu tante Luci temen Mama dulu 'kan,"tutur Bumi.

Ucapan Bumi membuat Merkurius dan Venus tersedak karena terkejut.

"Ka-kamu masih inget ya,"tanya Venus senyum kaku.

"Masih Ma. Tapi bukannya tante Luci udah pindah ke Italia,"jawabnya.

"Mungkin dia pindah lagi kesinii ada urusan,"jawab Pluto.

"Udah! Udah! Selesaikan makan abis itu tidur, besok kalian sekolah!"bentak Merkurius.

Deg! Bumi, Mars dan Pluto baru kali ini di bentak oleh Papa nya. Mereka

Masa cuma masalah tanya Luci sampe segininya, batin Mars.

"Ma-maafin Papa. Papa gasuka kalian berbicara saat makan,"jelas Merkurius.

"Iya Pa,"jawab mereka bersamaan.

Setelah selesai makan, Pluto langsung ke kamarnya. Begitupun Bumi dan Mars.

Dret, ponsel Pluto berbunyi.
"Assalamu'alaikum, Pluto ada balapan nih taruhannya gede,"

"Walaikumsalam, beneran? Oke gue langsung berangkat,"ucap Pluto lalu mematikan telpon nya.

Pluto mengambil kunci motor dan jaket. Ia lalu keluar lewat jendela yang cukup tinggi menggunakan tangga tersembunyi. Setelah sampai bawah, ia dikagetkan oleh kedatangan karyawan penjaga malam.

"Non mau kemana?"

"Bapak ngagetin aja. Pluto mau jenguk temen yang kecelakaan,"jawabnya berbohong.

"Besok aja Non. Sekarang udah malem,"

"Gabisa Pak. Nanti temen saya mati gimana? Saya belum lihat proses sakaratulmaut nya loh nanti rugi,"tuturnya.

"Tapi Non..."

"Saya udah ijin kok sama Papa. Jadi Bapak jangan takut. Udah saya pergi dulu ya Pak,"ucap Pluto langsung berlari menuju motornya.

Ia sengaja mendorong motornya sampai depan gerbang. Kebetulan gerbangnya jauh jadi Pluto dengan cepat berusaha agar tidak ketahuan. Saat sampai di depan gerbang, Pluto langsung menaiki motornya dan melajukan nya secepat mungkin.

Mars yang sedang main game mendengar suara motor yang tidak asing lagi langsung berpikir.

"Wah jangan-jangan itu anak mau balapan. Dasar gak ngajak gua lagi,"

Sementara di kamar Bumi, terlihat Bumi yang sedang belajar. Ketika tadi mendengar suara motor Pluto.

"Aduh Pluto mau kemana lagi sih malem-malem,"celoteh Bumi.

Pluto yang merasa sudah aman dengan bahagianya ia merasa jadi orang yang paling pinter membohongi karyawan.

"Gue pinter juga ya,"ucapnya sambil berkendara.

Setelah sampai ditempat tujuan. Sudah ada geng Yvone dan Dragon. Seperti biasa ketua Dragon tidak pernah membuka helmnya begitupun dengan Pluto.

"Bos. Lo datang juga akhirnya. Itu geng Dragon kasih taruhan yang paling lo suka,"

"Permen lolipop?"tanya Pluto.

"Iya bener,"

"Woi! Gua bakal kasih ini lolipop kalau ketua kalian menang. Tapi, kalau ketua kami yang menang serahin, durian nya!"

"Ketua gua gak bakalan kalah!"

"Oke! Ayo kita mulai!"

Pluto dan ketua Dragon pun membunyikan motor masing-masing. Dengan bunyi yang sangat tidak enak ditelinga bagi bukan anak motor. Tapi kalau bagi anak motor suara itu adalah musik yang enak didengar. Berbeda dengan geng motor lain yang balapan liar di jalan raya. Geng Yvone lebih terhormat karena mereka punya sirkuit sendiri. Cukup besar dan mewah dibangun dengan uang patungan anggota Yvone.

Ketua dragon melaju dengan cepat. Didepan Pluto, tapi dengan cepat Pluto mengegas motornya meninggalkan nya jauh. Mereka saling balap membalap dan karena motor Pluto sudah dimodifikasi lebih baik dari motor ketua dragon jadi Pluto lah yang jadi pemenangnya.

Dreem.

"Pluto gabakal kalah,"ucapnya disambut oleh geng Yvone.

"Sini serahin sepaket permem lolipop itu!"

Dengan terpaksa geng dragon melepaskan sepaket Permen lolipop. Perlu kalian ketahui permen lolipop dan Durian tidak ada didaerah Tata Surya karena daerah ini adalah daerah yang elit semua penghuni kaya. Tetapi yang terkaya adalah keluarga PlanetS. Permen lolipop banyak daerah Tata surya tapi keluarga PlanetS melarang Pluto untuk memakan permen lolipop karena Pluto dulu pernah nangis karena sakit gigi.

"Sial! Itu permen lolipop langka lagi!"umpat ketua dragon sambil membuka helmnya.

"Jadi lo ketua dragon..."ucap Pluto.

"Siapa sih lo sok kenal banget,"ketus Langit.

"Pluto! Bisa bisanya lo balapan gak ngajak gua. Mau jadi adik durhaka lo!"teriak Mars.

Ia datang bersama gengnya beramai-ramai seperti hendak tawuran.

"Gausah teriak juga kali bang. Gua udah tau lo pasti datang jadi gak perlu ajak lu,"jawab Pluto sambil melepaskan helm.

"Tebakan gua benar ternyata selama ini. Eh ada si abang pungut,"ucap Langit.

"Cih! Jadi selama ini ketua dragon itu lu? Pantesan lemah,"tutur Mars.

"Apa?! Ngajak tawuran lo!"tubuh Langit mendekati Mars dengan tatapan mengejek.

"Iya gua mau tawuran!"jawab Mars sambil meninju wajah Langit.

Dimulai lah tawuran di dalam kawasan wilayah geng Yvone. Karena sebagai tuan rumah penyelenggara tawuran jadi mereka hanya menjadi penonton saja tidak ikut tawuran. Karena saking serunya Pluto menyuruh salah satu anggota untuk mengambil popcorn diruangan nya.

"Eh ambil popcorn diruangan gua. Ambil semuanya, kita nobar secara gratis dan live ditempat kejadian,"perintahnya.

Dengan segera gua orang anggota mengambil popcorn diruangan khusus Pluto menggunakan kunci dari yang punya. Beberapa saat kemudian, mereka berdua mengambil popcorn dengan susah payah karena sangat banyak di kemasan. Sekaligus tanpa disuruh mereka membawa soda agar lebih seru.

"Wih mantap bro! Sekalian bawa soda,"

"Nih bos,"beri nya popcorn dua kemasan dan dua soda.

"Oke thanks,"ucap Pluto.

Mereka dengan serunya melihat secara live orang tawuran yang babak belur dan ada yang sampai mengeluarkan darah.

"Bang kurang keras itu mukulnya!"teriak Pluto memberi semangat pada Mars.

"Ayo! Semangat woi tawuran nya!"

"Kurang bedas!"

"Ayo maju, Alex maju, menghadap dua orang geng dragon tanpa takut. Ayo alex, alex ada pasti bisa,"anggota geng Yvone menirukan komentator sepak bola.


TBC

Komen dan vote sebanyak-banyaknya biar cepet update🏍

QUEEN OF YVONE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang