ASSALAMUALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH READERS🙏🥰KALIAN APA KABAR?
SEMOGA KALIAN SEHAT SELALU YA DAN DALAM PERLINDUNGAN ALLAH SWT.🤲🥰
AAMIN ALLAHUMMA AAMIN 🤲
"Allahumma sholli ala sayyidina Muhammad wa ala alihi sayyidina Muhammad"
Jangan lupa ber shalawat kepada nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa sallam Hari ini.NEXT📖
•💛•💛•💛•💛•💛•💛•💛•💛•💛•💛•💛•
●
●
●
●
●•••Heppy Reading📖•••
⑅⃝●💛⋆♡LOVE♡⋆💛●⑅⃝◌"Mau ikan goreng ini nggak, Sayang?" tanya Ariez yang ingin mengambilkan ikan goreng untuk Suci.
Saat ini mereka sedang makan siang setelah pulang dari taman.
"Nggak usah!" tolak Suci tanpa menatap Ariez sedikitpun.
"Sayang, kamu masih marah ya sama ak-"
"Bi'asih aku udah selesai makan, aku pamit ke kamar dulu mau siap-siap sholat Zuhur," ucap Suci memotong ucapan Ariez, kemudian berlalu pergi menuju kamar.
"Iyah, Non," balas Bi'asih sambil menundukkan sedikit kepalanya.
Ariez menatap kepergian Suci dengan raut wajah sedih. Suci marah pada Ariez karena Ariez memaksanya untuk pulang di saat ia masih ingin bermain dengan anak-anak di taman. Ariez memaksa untuk pulang karena takut orang-orang itu kembali datang. Akhirnya Suci mau pulang walaupun dengan terpaksa.
"Non Suci lagi marahya sama Den Ariez?" Bi'asih memberanikan diri untuk bertanya karena melihat tingkah Ariez dan Suci yang tidak seperti biasanya.
"Iyah, Bii," jawab Ariez dengan suara lesu.
"Owhh," balas Bii Asih santai.
Ariez menatap heran Bii Asih karena responnya yang begitu santai. "Kok owhh dong sih, Bii?" tanya Ariez dengan tatapan sedih.
"Hehehe, Den Ariez nggak usah khawatir, Non Suci itu sayang banget sama Den Ariez jadi ngambeknya pasti nggak lama-lama," jawab Bii Asih sambil cengengesan.
"Yang bener, Bii?" tanya Ariez dengan senyuman yang merekah sempurna di bibirnya.
"Beneran atuh, Den."
"Yaudah kalu gitu Bii, karena Ariez udah selesai makan jadi Ariez pamit dulu ya, mau ke masjid," pamit Ariez kemudian mencium punggung tangan Bii Asih.
Ariez tidak menganggap Bii Asih sebagai asisten rumah tangga, tapi Ariez sudah menganggap Bii Asih sebagai ibunya juga.
"Ohhh iyah, Bii Asih jangan lupa makan terus istirahat jagan terlalu kecapean. Ariez nggak mau kalau Bii Asih sampai sakit karena mengurus aku dan Suci," nasihat Ariez pada Bii Asih.
"Iyah Den, makasih atas perhatiannya," jawab Bi'asih tersenyum haru saat mendapatkan perhatian seperti itu dari Ariez, orang yang sudah dia anggap sebagai anaknya sendiri.
"Nggak perlu ngucapin makasih Bii, karena Bii Asih itu udah kayak ibu kandung bagi Ariez dan Suci," tutur Ariez penuh ketulusan. Bii Asih tak bisa berkata-kata, hatinya begitu bahagia, ucapan Ariez barusan sangat berarti baginya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta A dan S (SEGERA TERBIT)
Novela Juvenil𝙋𝙇𝘼𝙂𝙄𝘼𝙏 𝘿𝙄𝙇𝘼𝙍𝘼𝙉𝙂 𝙈𝙀𝙉𝘿𝙀𝙆𝘼𝙏⚠️ (𝘉𝘶𝘥𝘪𝘥𝘢𝘺𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘧𝘰𝘭𝘭𝘰𝘸 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘭𝘶𝘮 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘢𝘤a) Seorang gadis bernama Suci Az-zahra Widyatmaka, berparas cantik tapi sayang dia adalah gadis yang sangat dingin, tomboy, anak moto...