PART 20

81 30 0
                                        

⛓️ KAMU YANG TERBAIK ⛓️
-
-
-

--------------

Hari ini, bertepatan dengan hari Minggu sore. Sedari tadi Landra hanya tidur-tiduran saja. Karena hari ini juga bertepatan dengan mens hari pertamanya. Landra kini sendirian di rumah. Semua keluarganya pergi keluar. Dan Landra sendiri untuk memilih berdiam diri dirumah saja. Sungguh rasa sakit perut itu menyerang begitu ganas. Sampai-sampai sang empu tak bisa berkutik sedikit pun.

Saat merasakan sakit perut tersebut, telfon Landra berdering berulang kali. Niatnya ia tidak ingin menjawab telfon tersebut. Karena ia benar-benar tidak mood. Tapi apa boleh buat. Handphonenya terus berbunyi. Yang membuatnya mau tak mau harus mengangkatnya.

"Ah elah, apaan sih, ganggu aja!" dumel Landra sembari bangun dari tidurnya, dan mengambil handphone di atas nakas.

Dan telfon pun langsung tersambung pada sang penelepon. "Halo, Lan"

"APAAN SIH LO. INI PASTI YOLIVA KAN?! IYA KAN?! GAK USAH GANGGU GUE DULU DEH, LIV!!" omel Landra.

"Ini aku Lan, Karsa, bukan Yoliva." balasnya dengan lembut.

Seketika Landra langsung merasa bersalah, dan diam sejenak. "S-sorry, aku gak tau."

"Gak tau? Emang suara aku kayak cewek ya?"

"Bukan, suara Yoliva yang kayak cowok. Makanya, aku kira Yoliva." jelas Landra, sembari menahan rasa sakit perutnya.

"Yaudah gak usah dibahas."

"Oh ya, Lan. Kamu mau gak nanti kepantai? Udah lama aku gak liat senja. Terakhir, pas kita bertiga sama Abi juga kesana." ajak Karsa.

Landra terdiam sejenak. Ingin rasanya menolak ajakan itu, karena ia sungguh tak ingin berpisah dari kasurnya itu. Tapi, apa yang tidak jika yang mengajaknya itu Karsa. "Hm, iya deh, boleh."

"Seirus?"

"Yaudah, kamu turun kebawah aku lagi dibawah. Dari tadi aku pencet bel gak ada yang bukain."

Perkataan Karsa membuat Landra melotot kaget, dan segera beranjak dari tidurnya seperti kilat. "Kamu dibawah?!"

"Iya."

Dengan cepat Landra mematikan ponselnya secara sepihak. Dan segera keluar dari kamarnya menuju depan rumah.

Landra membuka pintu rumah, dan melihat Karsa yang sudah siap dengan style pantainya. Sembari membawa beberapa makanan dan juga suatu barang di tangannya.

"Kok cepet banget si, Sa?" tanya Landra yang terheran.

"Kamu pake burok ya?"

"Aku emang udah sampe dari sebelum telfon kamu tadi."

"By the way, aku bawa martabak, sama seblak. Biar mood kamu balik lagi." ucap Karsa sembari memberikan dua kantong makanan tersebut.

"Kamu lagi mens kan?" pertanyaan itu langsung diangguki oleh Landra.

Terlihat Karsa ingin memberikan sesuatu lagi, Landra pun hanya memperhatikannya saja. "Dan ini, pembalut buat kamu. Yang ada sayapnya." lagi-lagi Karsa menyodorkan barang lagi pada Landra.

"S-sa?"

"K-kamu tau dari mana aku hari ini mens?"

"Ibu kamu."

"Tadi dia telfon suruh ajak kamu keluar biar mood kamu naik plus kamu gak megeran. Supaya mood kamu naik lagi, aku beliin itu semua buat kamu." jawab Karsa.

AKU, KAMU, & ORGANISASITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang