PART 26

55 32 0
                                    

⛓️KETEMU MAMA⛓️
-
-
-

----------

Karsa berjalan di koridor sekolah yang mulai sepi, ia lupa kalau harus datang ke lomba debat. Karena ia sibuk menggantikan kekasihnya itu di sekolah, sampai-sampai ia lupa untuk datang ke lomba tersebut. Kini Karsa tak menuju parkiran, tapi ia mencari temannya yaitu Abinawa.

Pergi ke singgasana Abinawa yaitu perpustakaan. Karsa melihat dari jauh Abinawa yang asyik sendiri dengan buku-buku sejarah di hadapannya. Tapi sebelum Karsa menghampiri Abinawa, Abinawa sudah lebih dulu di hampiri oleh petugas perpustakaan.

"Permisi." tegur petugas perpustakaan pada Abinawa yang sedang membaca sembari menggunakan earphone.

"Permisi."

"Permisi!" tegas petugas itu sembari menggebrak meja yang membuat Abinawa pun menatap petugas tersebut.

Abinawa melepas earphonenya. "Maaf bu, kenapa ya?" tanya Abinawa tanpa bersalah.

"Kenapa, kenapa! Saya tau kamu suka buku sejarah, dan juga suka baca. Tapi kamu lihat waktu juga, Abinawa." omel petugas itu, yang berakhir menatap pada jam dinding.

Ikut mengarahkan matanya pada jam dinding, Abinawa pun menepuk jidatnya. "Aduh bu, maaf ya bu, maaf."

"Saya gak lihat jam soalnya." ucap Abinawa yang mulai beranjak dari duduknya lalu merapihkan buku-buku tersebut.

"Bu, bukunya saya pinjem ya?"

"Yasudah, mari ikut ibu ke meja. Perpustakaannya mau ibu tutup."

Setelah usai meminjam buku, Abinawa keluar dari perpustakaan. Saat Abinawa mau berbelok, ia terkejut saat melihat Karsa yang sedang menyandar di dinding perpustakaan.

"Astaghfirullah!! Bego lo!" kesal Abinawa sembari memukul wajah Karsa menggunakan salah satu buku pinjamannya tadi.

PLAK!!

"Lo yang bego!" balas Karsa sembari memegang pipinya yang terasa sakit.

"Ya abisnya lo ngagetin gue bangke!" omel Abinawa.

"Ya seterah lo deh. Tujuan gue sekarang mau nanya." ucap Karsa yang mengakhiri perdebatan tersebut.

"Nanya apa?"

"Lo tau gak tempat lomba debatnya Landra?" tanya Karsa.

"Oh lomba debat antar ketos ya? Tau itu mah, tempatnya pernah dipake buat lomba sejarah juga." jawab Abinawa.

"Yaudah ayo!" ucap Karsa yang sangat semangat, sembari memegang tangan Abinawa.

Dengan cepat Abinawa melepaskan genggaman tangan itu. "Si anjir, pake pegang-pegang segala, nanti dikira abis ngapain lagi. Apalagi sekolah udah sepi." dumel Abinawa.

Karsa menggaruk tengkuknya. "Iya sih, gue gak kepikiran sampe situ. Yaudah ayo buruan, gue takut lombanya udah selesai."

Lalu, keduanya pun berlari menuju parkiran sekolah. Setelah di dalam mobil Karsa, Karsa langsung tancap gas menuju lokasi yang sudah Abinawa arahkan menggunakan maps di handphonenya.

Sesampainya di tempat lomba, Karsa dan Abinawa sembari menoleh kesana kemari untuk mencari keberadaan Landra. Dan nampaknya lomba sudah selesai, makanya banyak orang yang bertebaran disana yang membuat Karsa kesulitan untuk menemukan Landra.

Tapi, akhirnya Karsa menemuka Landra yang sedang duduk bersama Laskar sembari tertawa. Karsa sempat terhenti sejenak, disitu pikiran Karsa sudah kemana-mana. Dengan cepat ia menepis pikiran negatifnya, karena ia percaya pada Landra saat ini.

AKU, KAMU, & ORGANISASITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang